HA : bi ≠ 0 Artinya,
variabel tersebut
merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel
dependen.
3.5.4.3 Koeisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan
model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah
antara 0 dan 1. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen
dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati 1 berarti
variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan
untuk
memprediksi variasi
variabel dependen.
Secara umum
koefisien deterninasi untuk data silang crossection
relatif rendah karena adanya variasi yang besar antara masing-masing pengamatan,
sedangkan untuk data runtun waktu time series biasanya mempunyai nilai koefisien
determinasi yang tinggi Ghozali, 2013. 4.
HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1
Deskripsi penelitian
Perusahaan yang digunakan sebagai objek penelitian ini adalah perusahaan
manufaktur yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia BEI selama 3 periode, yaitu
mulai periode 2011 sampai dengan periode 2013. Perusahaan manufaktur dipilih karena
perusahaan manufaktur kegiatan produksinya mengubah bahan mentah menjadi barang jadi
yang secara langsung berhubungan dengan alam, sehingga memiliki tanggung jawab
lebih untuk lingkungan dan sosial. Tabel 4.1
Sampel Perusahaan
No Keterangan
Jumlah
1. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia tahun 2011-2013
161
2. Perusahaan yang tidak mengungkapkan di
Bursa efek Indonesia tahun 2011-2013
berturut-turut. 86
3. Perusahaan yang mengungkapkan
laporan keuangan dalam mata uang Dollar
25
4. Perusahaan yang mengungkapkan data
lengkap sesuai variabel penelitian tahun 2011-
2013 34
5. Perusahaan yang mengungkapkan
laporan sosial perusahaan tahun 2011-
2013 10
Jumlah sampel x 3 tahun
48 Sumber: Data Sekunder yang diolah
Populasi dalam penelitian ini sebanyak 161 perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013 dengan sampel yang digunakan peneliti
sebanyak 16 perusahaan.
4.2 Statistik deskriptif
CSR memiliki nilai minimum sebesar 0,128, nilai maksimum 0,641. Nilai rata-rata
CSR yaitu 0,23740 dengan standar deviasi sebesar 0,125535. Kepemilikan manajemen
memiliki nilai minimum sebesar 0,09 dan nilai maksimumnya 76,340, nilai rata rata
kepemilikan manajemen yaitu 1,431081
-8
dengan standar deviasi sebesar 24,133296.