3.2 Kerangka Pemikiran Operasional
Masalah sampah telah menjadi masalah yang serius di Kecamatan Citeureup. Sampah yang berasal dari rumah tangga, pasar dan industri tidak
mampu dikelola dengan baik, sehingga menumpuk di beberapa tempat pembuangan sementara. Timbunan sampah yang tidak diiringi dengan jadwal
pengambilan yang pasti menimbulkan pemandangan yang kurang sedap bagi penduduk sekitar. Adanya masalah tersebut membuat Kecamatan Citeureup
bekerja sama dengan PT Indocement membangun sebuah pengelolaan sampah yang nantinya hasil dari pengelolaan sampah tersebut digunakan untuk bahan
bakar dalam produksi PT Indocement. Pembangunan instalasi pengelolaan sampah tersebut masih kurang
mencukupi jika dibandingkan dengan pasokan sampah yang ada. Dibutuhkan setidaknya dua sampai tiga unit instalasi pengelolaan sampah untuk dapat
mengelola sampah yang dihasilkan di Kecamatan Citeureup. Pembangunan instalasi pengelolaan sampah membutuhkan evaluasi dari instalasi pengelolaan
sampah yang telah ada sebelumnya. Evaluasi dari instalasi pengelolaan sampah tersebut bisa terlihat melalui analisis finansial dan analisis ekonomi.
Analisis finansial dan ekonomi dicari menggunakan analisis NPV, IRR, Nett BC, dan payback period. Selain itu dibutuhkan juga analisis nilai pengganti
untuk melihat kepekaan proyek tersebut terhadap perubahan harga baik input maupun output. Analisis Net Present Value NPV digunakan untuk melihat
pendapatan bersih yang diterima, menguntungkan atau tidak. Analisis IRR digunakan untuk melihat tingkat pengembalian dari investasi yang telah
dikeluarkan. Semakin besar nilai IRR, maka proyek tersebut semakin layak untuk
dilanjutkan. Analisis Nett BC digunakan untuk melihat perbandingan manfaat dan biaya bersih dari proyek. Semakin besar nilai Nett BC maka proyek tersebut
semakin menguntungkan, karena manfaat yang diterima lebih besar dari biaya yang dikeluarkan. Analisis payback period digunakan untuk melihat waktu
pengembalian investasi. Semakin kecil pacyback period proyek tersebut makin bagus, karena tingkat pengembalian dari investasi yang telah ditanamkan semakin
cepat. Analisis kelayakan ini dibuat agar nantinya diharapkan ada pihak yang
mau bekerja sama dengan Kecamatan Citeureup untuk membangun instalasi pengelolaan sampah lain, sehingga pasokan sampah di Kecamatan Citeureup bisa
terus dikendalikan. Selain itu, analisis kelayakan proyek ini juga bisa digunakan sebagai bahan evaluasi apabila ada kekurangan pada instalasi pengelolaan sampah
yang telah dibuat.
Sampah Kecamatan Citeureup
Instalasi Pengelolaan Sampah
Analisis Biaya Manfaat
Analisis Finansial dan Ekonomi • NPV
• IRR • Nett BC
• Payback Period Analisis Nilai Pengganti
• Perubahan harga input • Perubahan harga output
Layak Tidak Layak
Rekomendasi masukan dalam strategi pengelolaan sampah
IV. METODE PENELITIAN