Pendidikan Indikator- Indikator Pengukuran Indeks Pembangunan Manusia

angka melek huruf pada penduduk dewasa dan rata-rata lama bersekolah, serta indeks standar hidup layak yang diukur dengan pengeluaran perkapita yang telah disesuaikan atau daya beli masyarakat. Fungsi IPM serta indikator pembangunan manusia lainnya akan menjadi kunci dalam terlaksananya perencanaan dan pembangunan yang terarah. Perhitungan IPM sebagai indikator pembangunan manusia memiliki tujuan penting diantaranya adalah: 1. Membangun indikator yang mengujur dimensi dasar pembangunan manusia dan perluasan kebebasan memilih. 2. Memanfaatkan sejumah indikator untuk menjaga ukuran tersebut agar sederhana. 3. Membentuk atu indeks komposit dari pada menggunakan sejumah indeks dasar. 4. Menciptakan suatu ukuran yang mencakup aspek sosial dan ekonomi.

2.1.1 Indikator- Indikator Pengukuran Indeks Pembangunan Manusia

Indikator- indikator pengujuran indeks pembangunan manusia adalah sebagai berikut:

1. Pendidikan

Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting bagi suatu bangsa dan merupakan salah satu saran untuk meningkatkan kecerdasan dan keterampilan manusia. Kualitas sumber daya manusia sangat tergantung pada pendidikn. Pentingnya pendidikan tercantum dalam UUD 1945 dan GBHN yang mengatakan bahwa pendidkan adalah hak setiap warga negara yang bertujuan untuk Universitas Sumatera Utara mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan demikian pendidikan mempunyai peran penting dalam kemajuan bangsa, ekonomi maupun sosial. Keadaan pendidikan penduduk dapat diketahui dari bebrapa indikator seperti angka pastrisipasi sekolah, tingkat pendidikan yang ditamatkan dan angka melek huruf. a. Angka Partisipasi Sekolah Angka partisipasi sekolah merupakan indikator penting dalam pendidikan yang menunjukan persentase penduduk usia 7-12 tahun yang masih terlibat dalam sistem persekolahan. b. Tingkat Pendidikan Teringgi yang Ditamatkan Rendahnya tingkat pendidikan dapat menghambat jalannya pembangunan, dengan demikian pendidikan yang tinggi sangat diharapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keadaan seperti ini sesuai dengan hakikat pendidikan itu sendiri yaitu merupakan usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan di dalam dan diluar sekolah yang berlangsung seumur hidup. Tingkat pendidikan tertingi yang ditamatkan sering juga disebut dengan rata-rata lama bersekolah. Rata-rata lama bersekolah menggambarkan jumlah tahun yang digunakan oleh penduduk usi 15 tahun ke atas dalam menjalani pendidikian formal. c. Angka Melek Huruf Salah satu variabel yang dapat dijadikan ukuran kesejahteraan sosial yang merata adalah dengan melihat tingi rendahnya persentase penduduk yang melek huruf. Tingat melek huruf atau sebaliknya tingkat buta huruf dapat dijadikan ukuran kemajuan suatu bangsa. Karena kemampuan membaca dan Universitas Sumatera Utara menulis yang dimiliki dapat mendorong penduduk untuk berperan aktif dalam proses pembangunan. Angka melek huruf adalah peresentase penduduk usia 15 tahun ke atas yang dapat membaca dan menulis.

2. Kesehatan