Uji Normalitas Uji Multikolonieritas

43 SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistic Cronbach Alpha α. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai cronbach Alpha 0.60 Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2009.

3.4.3 Uji Asumsi Klasik

3.5.3.1 Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi, variabel dependen, dan variabel independen mempunyai distribusi normal atau tidak. Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan metode grafik dan statistik. Metode grafik yang handal untuk menguji normalitas data adalah dengan melihat histogram dan normal probability plot. Histogram merupakan grafik membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati normal. Pengukuran lain adalah normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal Ghozali, 2009. Dasar pengambilan keputusan melalui analisis ini adalah : 1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2. Jika data menyebar jauh dari diagonal dan tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. 44 Metode lain yang digunakan untuk menguji normalitas adalah metode statistik uji Kolmogorov Smirnov yang nilai signifikansinya 0,05 maka disimpulkan data terdistribusi normal. Ghozali, 2009.

3.5.3.2 Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen Ghozali, 2009. Multikolonieritas terjadi jika ada hubungan linier yang sempurna antara beberapa atau semua variabel independen dalam model regresi. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi yaitu dengan melihat dari nilai tolerance dan variance inflation factor VIF. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel bebas manakah yang dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Nilai cutoff umum digunakan adalah nilai tolerance 0,10 atau sama dengan VIF di atas 10. Apabila nilai tolerance lebih dari 0,10 atau nilai VIF kurang dari 10, dapat dikatakan bahwa variabel independen yang digunakan dalam model dapat dipercaya dan objektif. Ghozali, 2009

3.5.3.3 Uji Heteroskedastisitas