Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang dapat diambil adalah 1. Apakah ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus memiliki daya antibakteri terhadap S. mutans? 2. Jika ekstrak kulit buah naga memiliki daya antibakteri, berapakah konsentrasi minimal dari ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus yang efektif sebagai antibakteri terhadap S. mutans? 3. Apakah ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus memiliki daya antijamur terhadap C. albicans? 4. Jika ekstrak kulit buah naga memiliki daya antijamur, berapakah konsentrasi minimal dari ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus yang efektif sebagai antijamur terhadap C. albicans?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah 1 Untuk mengetahui apakah ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus memiliki daya antibakteri terhadap S. mutans. 2 Untuk mengetahui konsentrasi minimal dari ekstrak kulit buah naga daging merah Hylocereus polyrhizus yang efektif sebagai antibakteri terhadap S. mutans. 3 Untuk mengetahui apakah ekstrak kulit buah naga daging merah Hylocereus polyrhizus memiliki daya antijamur terhadap C. albicans 4 Untuk mengetahui konsentrasi minimal dari ekstrak kulit buah naga daging merah Hylocereus polyrhizus yang efektif sebagai antijamur terhadap C. albicans.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah 1. Menambah pengetahuan mengenai khasiat bahan sebagai obat. 2. Menambah pengetahuan mengenai daya antimikroba ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus terhadap S. mutans dan C. albicans. 3. Mengetahui daya antibakteri ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus sehingga dapat dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai antibakteri pencegah karies 4. Mengetahui daya antijamur ekstrak kulit buah naga merah Hylocereus polyrhizus sehingga dapat dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai antijamur pencegah penyakit kandidiasis. 6

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

Daya Antibakteri Ekstrak Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa [Scheff.] Boerl) terhadap Pertumbuhan Streptococcus mutans (in vitro)

8 92 64

Daya Hambat Infusum Daun Sirih Terhadap Pertumbuhan Candida albicans Yang Diisolasi Dari Denture Stomatitis ; Penelitian In Vitro

7 106 73

AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) SECARA IN VITRO

5 68 80

DAYA HAMBAT EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PERTUMBUHAN Streptococcus mutans

1 7 60

DAYA HAMBAT PERASAN KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PERTUMBUHAN Streptococcus mutans DAN Candida albicans

8 29 91

FORMULASI SERBUK EFFERVESCENT EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) DAN EKSTRAK BUAH SALAM (Syzygium polyanthum)

6 39 16

Efektivitas Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) Sebagai Pewarna, Antioksidan, Dan Antimikroba Pada Sosis Daging Sapi

6 17 42

UJI SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH NAGA MERAH Uji Sitotoksik Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) Dan Kulit Buah Naga Putih (Hylocereus Undatus) Terhadap Sel Kanker Payudara Mcf-7.

0 2 16

UJI SITOTOKSI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) DAN KULIT BUAH NAGA Uji Sitotoksik Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) Dan Kulit Buah Naga Putih (Hylocereus Undatus) Terhadap Sel Kanker Payudara Mcf-7.

0 2 13

Efektivitas Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) Terhadap Penurunan Berat Badan Tikus Jantan Galur Wistar.

1 14 20