CDMA 2000-1x CDMA 2001-x EV-DO

Kontrol daya pada CDMA 2000-1x mempunyai bit rate 800 bps dan disebut kontrol daya cepat arah maju fast forward link power control untuk alokasi kontrol daya ke kanal trafik forward yang berbeda. ini dilakukan agar kapasitas sistem tidak berkurang. Dengan adanya mekanisme pengontrolan daya, maka level sinyal terima yang dirasakan oleh BTS dari semua user akan sama. Gambar 4.2 Power Kontrol pada flexi

4.3.3 Perbedaan CDMA 2000-1x Dengan CDMA 2000-1x EV-DO

4.3.3.1 CDMA 2000-1x

Pada CDMA 2000-1X bisa memiliki kapasitas suara dua kali lipat pada jaringan CDMAOne dan mengalirkan kecepatan data maksimal 307 Kbps untuk keadaan bergerak. 10 km 5 km Subc-1 Subc-2 Subc-1 Subc-2 Power Control Command Power Control Command TRAFFIC CH TRAFFIC CH Universitas Sumatera Utara Kelebihan CDMA 2000-1x : a. Sebagai teknologi, CDMA sangat tahan terhadap gangguan cuaca dan interferensi, karenanya noise CDMA sangat rendah sehingga menghasilkan kualitas suara yang sangat baik. Bahkan dalam hujan yang sangat lebat pun kualitas suaranya masih dalam batas yang masih dapat ditoleransi. b. CDMA tidak dapat digandakan dikloning karena setiap pelanggan diberikan kode yang berbeda unik. Kode-kode ini sangat sulit dilacak karena bersifat acak. c. Daya pancarnya yang sangat rendah 1100 GSM memungkinkan hand phone CDMA irit dalam mengonsumsi baterei, sehingga dapat beroperasi lebih lama untuk bicara maupun stand by. B. Kelebihan lainnya adalah : a. Mendukung untuk Adaptive Antenna Arrays AAA :Teknik ini adalah untuk mengoptimalkan antena pattern pada Mobile Station. Hal ini akan memungkinkan penggunaan spektrum yang efektif dan akan menambah jumlah kapasitas. b. CDMA mempunyai internal sistem untuk sinkronisasi pada Base Station, sehingga tidak membutuhkan eksternal sinkronisasi seperti GPS Global Positioning System. Hal ini mempunyai masalah jika implementasi Base Station dilakukan pada daerah rawan covergae satelit GPS seperti shoping center atau di subways suatu gedung.

4.3.3.2 CDMA 2001-x EV-DO

CDMA 2000-1x EV-DO data only yang bisa mengirimkan data sampai 2,4 Mbps dan mendukung aplikasi seperti konferensi video. Dan juga mendukung untuk deteksi multi user. Deteksi multi user akan membatasi interferensi pada suatu cell dan memperbaiki kapasitas. Pelanggan dapat menggunakan konferensi video dengan pelanggan lain, berbagi audio, video dan media lainnya seperti SMS. Video dan audio dapat bekerja Universitas Sumatera Utara dari satu pengguna atau video dapat berjalan dari 1 pengguna ketika audio berjalan dari pengguna lainnya. Gambar 4.3 Arsitektur CDMA 2000-1x EVDO Keterangan Gambar: 1. Mobile Station MS Mempunyai fungsi utama untuk membentuk, memelihara hubungan voice dan data dengan jaringan. MS membentuk hubungan dengan meminta kanal radio dari LAN. Setelah hubungan terbentuk MS bertanggung jawab untuk menjaga kanal radio tersebut dan melakukan buffer paket jika kanal radio sedang tidak tersedia. MS biasanya mendukung enkripsi dan protokol seperti Mobile IP dan Simple IP. 2. BTS Base Transceiver Station Berfungsi sebagai antar muka yang menghubungkan antara MSC dengan pelanggan dan bertanggung jawab untuk mengalokasikan daya yang digunakan oleh pelanggan. BTS terdiri dari perangkat radio yang digunakan untuk mengirim dan menerima sinyal CDM. Mengontrol aspek-aspek dalam system yang berhubungan performasi jaringan. BTS mengontrol forward power dialokasikan untuk traffic overhead dan soft handoff dan penggunaan kode Walsh. Universitas Sumatera Utara 3. BSC Base Station Controller Bertanggung jawab mengontrol semua BTS yang ada di daerah cakupannya, mengatur rute paket data dari BTS ke PDSN Packet Data Service Network atau sebaliknya. 4. Radio Network RN Terdiri dari dua komponen yaitu Packet Control Function PCF dan Radio Resources Control RRC. Fungsi utama PCF adalah untuk membentuk, memelihara dan membubarkan hubungan dengan PDSN. PCF berkomunikasi dengan RRC untuk meminta dan mengatur kanal radio untuk menyampaikan paket dari dan ke MS. PCF juga bertanggung jawab mengumpulkan informasi akunting dan meneruskannya ke PDSN. RRC mendukung otentikasi dan otorisasi MS untuk mendapatkan akses radio. RRC juga mendukung enkripsi air interface bagi MSMSC Mobile Switching Center sering juga disebut interface antara BSC-BSC dengan PSTN dan jaringan data ISDN melalui gateway MSC G-MSC . 5. Packet Data Serving Network PDSN PDSN melakukan bermacam-macam fungsi. Fungsi utamanya melakukan routing paket jaringan ke IP atau HA. PDSN memberikan alamat IP dinamik dan menjaga sesi Point-To-Point Protocol PPP ke MS. PDSN memulai otentikasi, otorisasi dan akunting ke AAA untuk sesi paket data. Sebagai balasannya PDSN menerima parameter-parameter profil pelanggan yang berisi jenis-jenis layanan dan keamanan. 6. Home Agent HA HA berperan dalam implementasi protokol Mobile IP dengan meneruskan paket-paket ke PDSN dan sebaliknya. HA menyediakan keamanan dengan melakukan otentikasi MS melalui pendaftaran Mobile IP. HA juga menjaga hubungan dengan AAA untuk menerima informasi tentang pelanggan. 7. Authentication, Authorization and Accounting AAA AAA mempunyai peran yang berbeda-beda tergantung pada tipe jaringan dimana dia terhubung. Jika AAA server terhubung ke service provider network, fungsi utamanya Universitas Sumatera Utara adalah melewatkan permintaan otentikasi dari PDSN ke Home IP network, dan mengotorisasi respon dari home IP network ke PDSN. AAA juga menyimpan informasi akunting dari MS dan menyediakan profil pelanggan dan informasi QoS bagi PDSN. Jika AAA server terhubung ke home IP network, dia melakukan otentikasi dan otorisasi bagi MS berdasarkan permintaan dari AAA lokal. Jika AAA terhubung ke broker network, dia meneruskan permintaan dan respon antara service provider network dan home IP network yang tidak mempunyai hubungan bilateral. 8. MSC Mobile Switching Center Sering juga disebut interface antara BSC BSC dengan public voice PSTN dan jaringan data ISDN melalui gateway MSC G-MSC . HLR Home Local Register Berfungsi untuk meyimpan seluruh data pelanggan misalnya IMSI, data lokasi user, Shared Secret Data SSD semua user, dan informasi lain yang spesifik bagi tiap user Pusat autentifikasi AuC Pusat penyimpanan untuk Electronic Serial Number ESN tiap user teregistrasi. 9. Router Berfungsi untuk merutekan paket data ke dan dari berbagai macam elemen jaringan CDMA 2000. Router bertanggung jawab untuk mengirim dan menerima paket jaringan internal atau sebaliknya. Untuk menjamin keamanan ketika berhubungan dengan aplikasi data ke jaringan luar, maka diperlukan fire wall. Pada intinya perbedaan mendasar dari CDMA 2000-1x dengan CDMA 2000- 1x EX-DO terletak pada kecepatan yang tentu saja akan berbeda dan juga carrier yang berbeda. Pada CDMA 2000-1x EV-DO kecepatan akan bisa mencapai hingga 2 Mbps dan juga telah menambah layanan konferensi video. Pada CDMA 2000-1x hanya tersedia 1 carrier saja untuk pertransmisian layanan baik itu voice maupun data, sedangkan pada CDMA 2000-1x EV-DO carrier tersebut dipisah, dengan kata lain carrier untuk data berbeda dengan layanan lainnya sperti voice ataupun konferensi video. Sehingga interferensi yang sering terjadi pada CDMA 2000-1x jarang terjadi karena carrier yang digunakan akan berbeda. Universitas Sumatera Utara BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Dari proses analisis dan hasil analisis yang telah diperoleh maka terdapat beberapa kesimpulan yaitu: 1. Flexi Data Net adalah layanan komunikasi data menggunakan jaringan Flexi yang memungkinkan pelanggan dapat mengakses e-mail dan attachment-nya serta informasi lain dari internet di mana pun dan kapan pun selama berada dalam coverage Flexi dengan menggunakan layanan teknologi CDMA khususnya CDMA 2000-1x yang merupakan bagian dari teknologi CDMAOne sebagai dasar dari layanan tersebut. 2. Flexi telah menggunakan teknologi CDMA 20001x sebagai bagian dari CDMAOne yang telah mengalami beberapa pengembangan dan didukung beberapa teknologi untuk mengoptimalkan hasil transmisi yaitu teknologi power control dan spektrum tersebar, kontrol daya yang lebih baik, uplink pilot channel , teknik vocoder baru, pengembangan kode Walsh serta perubahan skema modulasi. Sedangkan pada sisi arsitektur jaringan terdapat Base Station Controller BSC dengan kemampuan IP Routing, BTS multimode serta PDSN Packet Data Serving Node. 3. CDMA dalam proses pengkoneksiannya menggunakan teknologi yang didesain tidak peka terhadap interferensi. Di samping itu, sejumlah pelanggan dalam satu sel dapat mengakses pita spektrum frekuensi secara bersamaan karena mempergunakan teknik pengkodean sedangkan GSM menggunakan TDMA Time Division Multiple Data, merupakan sebuah teknologi digital, sama halnya yaitu dengan membagi-bagi spektrum yang tersedia kepada Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Kualitas Layanan Pada Jaringan Nirkabel Worlwide Interoperability For Microwave Access (WIMAX)

0 31 64

Analisis Pengaruh Smart Antenna Pada Perluasan Daerah Jangkauan Dan Penambahan Kapasitas Sistem Komunikasi Code Division Multiple Access (CDMA) Dengan Menggunakan Teknik Space Division Multiple Access (SDMA)

1 41 97

Analisis Determinan Harga Saham Pada Industri Telekomunikasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

4 70 104

ANALISIS TRAFIK TELEKOMUNIKASI SELULER 3G (Third-Generation Technology) BERBASIS TEKNOLOGI WCDMA (Wideband Code-Division Multiple Access) DI WILAYAH KABUPATEN JEMBER

0 8 79

ANALISIS PREFERENSI MAHASISWA TERHADAP OPERATOR TELEPON SELULER CDMA (CODE DIVISION MULTIPLE ACCESS) (Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Matematika FMIPA Unand Angkatan 2003-2007).

0 0 6

APLIKASI DAN TINJAUAN TEKNIS DIRECT SEQUENCE CODE DIVISION MULTIPLE ACCESS (D S-CDMA) | Sollu | SMARTek 597 2102 1 PB

0 0 9

ANALISIS KUALITAS PANGGILAN CODE DIVISION MULTIPLE ACCESS (CDMA) 2000 1X MENGGUNAKAN TEMS - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 7

Pemodelan Soft Capacity Pada Wideband-Code Division Multiple Access (WCDMA) Herlinawati

0 0 12

BAB II CODE DIVISION MULTIPLE ACCESS 2.1 Pendahuluan - Analisis Performansi Jaringan CDMA Berdasarkan Data Radio Base Station (RBS) PT Indosat Divisi Starone Medan

0 0 14

Implementasi dan Evaluasi Kinerja Multi Carrier Direct Sequence Code Division Multiple Access (MC DS CDMA) Menggunakan WARP - ITS Repository

0 0 133