31
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di lapangan bola voli Madrasah Ibtidaiyah Gabugan Tanon Kabupaten Sragen.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan selama satu setengah bulan enam minggu dengan tiga kali latihan dalam satu minggu. Penlitian dilaksanakan dari tanggal 01 Oktober sampai dengan bulan
12 Nopember 2009. Waktu latihan pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.
B. Metode Penelitian
1. Metode Eksperimen
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Dasar penggunaan metode ini adalah kegiatan percobaan yang diawali dengan memberikan perlakuan kepada subjek yang
diakhiri dengan suatu bentuk tes guna mengetahui pengaruh perlakuan yang telah diberikan. Sugiyanto 1995: 21 menyatakan, “Tujuan penelitian eksperimental adalah untuk meneliti ada
tidaknya hubungan sebab akibat serta besarnya hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan
treatment
terhadap kelompok eksperimen yang hasilnya dibandingkan dengan hasil kelompok kontrol yang tidak diberi perlakuan atau diberi perlakuan yang berbeda”.
2. Rancangan Penelitian
Rancangan dalam penelitian ini adalah “
Pretest-Posttest Design”
. Gambar rancangan penelitian sebagai berikut :
KE 1 Treatment A Posttest
S Pretest MSOP
KE 2 Treatment B Posttest Keterangan:
S = Subjek
32 Pretest = Tes awal kemampuan passing atas bola voli
MSOP =
Matched Subject Ordinal Pairing
KE1 = Kelompok 1 K
1
KE2 = Kelompok 2 K
2
Treatment A = Pendekatan pembelajaran passing atas menggunakan bola tidak standart Treatment B = Pendekata pembelajaran passing atas bola voli menggunakan bola standart.
Posttest = Tes akhir kemampuan passing atas bola voli.
Pembagian kelompok eksperimen didasarkan pada kemampuan passing atas bola voli pada tes awal. Setelah hasil tes awal dirangking, kemudian subjek yang memiliki kemampuan
setara dipasang-pasangkan ke dalam kelompok 1 K
1
dan kelompok 2 K
2
. Dengan demikian kedua kelompok tersebut sebelum diberi perlakuan merupakan kelompok yang sama. Apabila
pada akhirnya terdapat perbedaan, maka hal ini disebabkan oleh pengaruh perlakuan yang diberikan. Pembagian kelompok dalam penelitian ini dengan cara
ordinal pairing
. Adapun teknik pembagian kelompok secara
ordinal pairing
menurut Sutrisno Hadi 1995: 485 sebagai berikut:
1 2 4 3
5 6 8
7 9
dan seterusnya
C. Variabel Penelitian