BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah SD Sutomo 2 yang beralamat di jalan Deli Indah IV nomor 6 Medan. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 10
November hingga 14 November 2015 dan dilakukan pada seluruh siswa kelas 4 SD Sutomo 2 Medan yang telah memenuhi kriteria inklusi yang telah ditetapkan.
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas 4 SD Sutomo 2 Medan. Dari 249 siswa SD Sutomo 2 Medan seluruhnya yang menjadi responden, didapatkan total
subjek penelitian adalah 188 siswa sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Karakteristik responden dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 5.1
dibawah ini.
Tabel 5.1. Karakteristik Responden Penelitian
No Karakteristik Responden
Jumlah n Persentase
1 Kelas
IV-1 39
20.7 IV-2
37 19.7
IV-3 37
19.7 IV-4
39 20.7
IV-5 36
19.1 2
Jenis Kelamin Laki-laki
80 42.6
Perempuan 108
57.4 3
Status Gizi Non obesitas
139 73.9
Obesitas 49
26.1 4
Morfologi Kaki Non Flat Foot
118 62.8
Flat Foot 70
37.2 Berdasarkan tabel diatas, responden yang berasal dari kelas IV-1 dan IV-4
lebih banyak dibandingkan jumlah responden dari kelas IV-2, IV-3 dan IV-5
Universitas Sumatera Utara
dengan persentase 20.7. Persentase responden dari kelas IV-2 dan IV-3 adalah 19.7 dan persentase responden dari kelas IV-5 adalah 19.1. Persentase
responden yang berjenis kelamin perempuan lebih banyak daripada laki-laki, yakni 57.4, sedangkan persentase responden berjenis kelamin laki-laki sebesar
42.6. Persentase responden dengan status gizi non obesitas lebih banyak dibandingkan responden dengan status obesitas yakni 73.9, sedangan persentase
responden dengan status obesitas adalah 26.1. Persentase responden dengan morfologi kaki non flat foot lebih banyak dibandingkan responden dengan
morfologi kaki flat foot yakni 62.8, sedangkan responden dengan morfolgi kaki flat foot sebesar 37.2.
Tabel 5.2. Distribusi frekuensi kejadian flat foot berdasarkan karakteristik responden
No Karakteristik Responden
Non Flat Foot Flat Foot
Total n
n 100
1 Kelas
IV-1 21
53.8 18
46.2 39
IV-2 27
73.0 10
27.0 37
IV-3 22
59.5 15
40.5 37
IV-4 22
56.4 17
43.6 39
IV-5 27
75.0 9
25.0 36
2 Jenis Kelamin
Laki-laki 66
75.0 22
25.0 88
Perempuan 61
56.5 47
43.5 108
3 Status Gizi
Non obesitas 110
79.1 29
20.9 139
Obesitas 8
16.3 41
83.7 49
Berdasarkan tabel 5.2, persentase responden yang terbanyak mengalami flat foot berdasarkan kelasnya yaitu kelas IV-1 sebesar 46.2, sedangkan yang
paling sedikit mengalami flat foot adalah kelas IV-5 dengan persentase 25.0. Persentase responden perempuan yang mengalami flat foot lebih banyak
daripada responden laki-laki yang mengalami flat foot yaitu sebesar 43.5. Persentase responden obesitas yang mengalami flat foot lebih banyak
daripada responden dengan berat badan normal yaitu sebesar 83.7.
Universitas Sumatera Utara
5.1.3. Hasil Analisis Data Tabel 5.3. Distribusi frekuensi flat foot berdasarkan status gizi siswa kelas IV
SD Sutomo 2 Medan
Variabel Flat foot
Non flat foot PR
p-value n
N Obesitas
41 83.7
8 16.3
4.01 .000
Normal 29
20.9 110
79.1 Tabel 5.3 menunjukkan hasil analisis untuk melihat hubungan antara
kejadian flat foot dengan obesitas pada anak. Untuk itu didapatkan p-value sebesar 0.000 0.05, yang memiliki makna bahwa terdapat hubungan antara kejadian
flat foot dengan obesitas pada anak kelas IV SD Sutomo 2 Medan. Kemungkinan untuk terjadi flat foot pada anak yang obesitas lebih tinggi
dibandingkan anak yang tidak mengalami obesitas PR=4.01, 95CI.
5.2. Pembahasan