Data Penelitian 1. Data Umum Proyek Daftar Kegiatan-Kegiatan Kritis
7 U
Tack coat AC 6070 1 Kgm2 S
8 W
Galian Tanah Persiapan Konstruksi tinggi 55 cm P,Y
9 Y
Base course batu pecah t = 25 cm padat CBR 80
X,U 10
AE Subbase course t = 30 cm padat CBR 30
W 11
AG Prime coat AC 6070 2 Kgm2
AE 12
AI Tack coat AC 6070 1 Kgm2
AH,AG 13
BB - BC 16 Sqmm
AI,BA 14
BC - Kabel grounding 6 Sqmm
AC,BB 15
BI Pekerjaan pemasanganmontage Box PAPI
BC 16
BJ a. Connector kit untuk sambungan series cable
AZ,BI 17
BK b. Two pole plug connector kit
BJ 18
BL c. Series cable FL2XCY 1x6 Sqmm, 36 kV.
BI,BJ 19
BM Instalasi CCR 4kVA termasuk instalasi kabel power
BL,BI,BK 20
BN Bimbingan teknis peralatan
BJ,BM 21
BO Evaluasi teknis peralatan
BN,BJ Tabel 5.2 Daftar Kegiatan Kritis Pada Kegiatan yang Memiliki Resource Tenaga
Kerja
No. Task
Activity Task Name Prodesesor
1
BANDARA ANAMBAS
2 A
Pengukuran Pek. Awal dan Akhir
Start 3
Q Subbase course t = 30 cm
padat CBR 30 F start to
start 4
R Base course batu pecah
t = 25 cm padat CBR 80
Q 5
S Prime coat AC 6070 2
Kgm2 R
6 U
Tack coat AC 6070 1 Kgm2
S 7
W Galian Tanah Persiapan
Konstruksi tinggi 55 cm P,Y
8 Y
Base course batu pecah t = 25 cm padat CBR
80 X,U
9 AE
Subbase course t = 30 cm padat CBR 30
W 10
AG Prime coat AC 6070 2
Kgm2 AE
11 AI
Tack coat AC 6070 1 Kgm2
AH,AG 12
BB - BC 16 Sqmm
AI,BA 13
BC - Kabel grounding 6
Sqmm AC,BB
14 BI
Pekerjaan pemasanganmontage
Box PAPI BC
15 BJ
a. Connector kit untuk sambungan series cable
AZ,BI 16
BK b. Two pole plug
connector kit BJ
17 BL
c. Series cable FL2XCY 1x6 Sqmm, 36 kV.
BI,BJ 18
BM Instalasi CCR 4kVA
termasuk instalasi kabel power
BL,BI,BK 19
BN Bimbingan teknis
peralatan BJ,BM
20 BO
Evaluasi teknis peralatan BN,BJ
Tabel 5.2 di atas menjelaskan bahwa beberapa pekerjaan yang akan dipercepat berdasarkan kegiatan - kegiatan kritis adalah kegiatan yang memiliki unsur tenaga
kerja, beberapa kegiatan – kegiatan tersebut dengan kode kegiatan W,AE,AH,AG,
AI,BA, X,U, P,Y, S, R, Q, AC,BB, BC, AZ,BJ,BI,BL,BK,BM,BN. Beberapa alasan pemilihan item kegiatan yang akan dipercepat adalah kegiatan
krirtis tersebut adalah : 1.
Kegiatan kritis yang terpilih tersebut memilik resource work atau yang memiliki pekerja sehingga bisa dipercepat dengan mengolah resource work.
2. Pada kegiatan kritis terpilih tersebut dapat dilakukan percepatan dengan
penambahan jam lembur atau dengan penambahan jumlah tenaga kerja. Jika dilakukan penambahan tenaga kerja pada kegiatan kritis yang lain maka
jumlah tenaga kerja tidak akan bertambah karena kegiatan kritis tersebut hanya memiliki indeks tenaga kerja yang kecil.
3. Pada kegiatan kritis terpilih tersebut apabila dipercepat dapat mengurangi
biaya tidak langsung pada kegiatan tersebut. 4.
Apabila mempercepat kegiatan kritis dapat mempercepat durasi proyek secara keseluruhan.