Rentabilitas LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

8

BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

2.1 Rentabilitas

Rentabilitas adalah kemampuan badan usaha dalam menggunakan dana yang dimilikinya untuk memperoleh laba Munawir 2001:33. Sedangkan menurut Nitisemito 1979:51, rentabilitas merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan suatu keuntungan dibandingkan dengan modal yang digunakan dan dinyatakan dalam prosentase. Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa rentabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba SHU dalam suatu periode tertentu. Rentabilitas pada umumnya dirumuskan sebagai berikut : Rentabilitas = Modal Usaha Laba x 100 Rentabilitas suatu koperasi diukur dari kesuksesan koperasi dan kemampuan menggunakan aktiva secara produktif. Dengan demikian rentabilitas suatu koperasi dapat diketahui dengan membandingkan antara SHU yang diperoleh dengan aktiva atau modal koperasi tersebut. Masalah rentabilitas lebih penting daripada masalah laba, karena laba yang besar belum merupakan ukuran bahwa perusahaan dapat bekerja dengan efisien. Efisien dapat diketahui dengan membandingkan keuntungan atau laba yang diperoleh dengan kekayaan atau modal untuk menghasilkan laba tersebut. Yang harus diperhatikan oleh perusahaan tidak hanya pada bagaimana usaha untuk memperbesar laba, tetapi lebih memperhitungkan pada usaha untuk mempertinggi 9 tingkat rentabilitasnya, sehingga usahanya lebih diarahkan pada usaha untuk mendapat tingkat rentabilitas yang tinggi dari pada laba yang besar. Karena tingkat rentabilitas yang tinggi mencerminkan adanya tingkat penerimaan yang tinggi pula. Cara untuk menilai rentabilitas suatu perusahaan adalah bermacam-macam dan tergantung pada laba dan aktiva atau modal mana yang akan diperbandingkan satu dengan yang lainnya. Apakah laba netto setelah pajak dengan total modal ataukah hanya dengan total modal sendiri. Perbedaan inilah yang menyebabkan perbedaan perhitungan rentabilitas. Meskipun demikian, yang terpenting adalah rentabilias tersebut menunjukkan efisiensi perusahaan dalam menggunakan modal kerja yang dimilikinya.

2.2 Macam-macam Rentabilitas

Dokumen yang terkait

PENGARUH TINGKAT PERPUTARAN KAS, PIUTANG, DAN PERSEDIAAN TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Piutang, Dan Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada KPRI Kabupaten Sragen.

2 5 12

PENDAHULUAN Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Piutang, Dan Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada KPRI Kabupaten Sragen.

0 1 8

KARYA ILMIAH Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Piutang, Dan Persediaan Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada KPRI Kabupaten Sragen.

0 2 21

Pengaruh Efektivitas Pengendalian Intern Kas dan Perputaran Piutang terhadap Likuiditas pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) di Kabupaten Kendal.

5 44 118

PENGARUH PENGENDALIAN BIAYA, PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI PADA KPRI DI KOTA SEMARANG.

5 10 101

Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Piutang dan Persediaan terhadap Rentabilitas Ekonomi pada KPRI di Karisidenan Pekalongan.

0 1 1

Pengaruh Perputaran Kas Dan Perputaran Piutang Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada KPRI Di Kabupaten Jepara Tahun 2004- 2005.

0 2 95

Pengaruh Perputaran Kas Dan Perputaran Piutang Terhadap Rentabilitas Ekonomi Pada KPRI Di Kabupaten Jepara Tahun 2004-2005.

0 1 1

Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Piutang dan Persediaan terhadap Rentabilitas Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia ( KPRI ) di Kabupaten Jepara Tahun 2002-2004.

1 5 2

PENGARUH PERPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP RENTABILITAS EKONOMI PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) DI KABUPATEN SUKABUMI

0 3 12