75
Universitas Kristen Maranatha
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Dari hasil pengolahan data dan analisa yang telah dilakukan pada bab sebelumnya, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
1. Hasil proses pengklasifikasian biaya kualitas ke dalam struktur laporan biaya
kualitas, dapat dilihat berikut ini:
Tabel 5.1 Struktur Laporan Biaya Kualitas Perusahaan
Deskripsi Biaya Kualitas
2012 Rp
Biaya Kualitas 2013
Rp Biaya Kualitas
2014 Rp
Total Biaya Pencegahan
1.592.478.307 1.711.849.419
1.900.991.530
Total Biaya Penilaian
148.222.500 150.840.000
165.530.000 Biaya Kegagalan
Internal Internal Failure Costs :
Perbaikan dan pengerjaan ulang
rework 16.627.400
19.387.800 23.690.000
Inspeksi dan pengujian ulang
19.500.000 22.040.000
26.500.000
Universitas Kristen Maranatha
Material scrap 10.420.500
12.420.000 15.350.000
Total Biaya Kegagalan Internal
46.547.900 53.847.800
65.540.000
Total Biaya Kegagalan Eksternal
83.863.305 92.695.590
111.998.300
Total Biaya Kualitas 1.871.112.012
2.009.232.809 2.244.059.830
Dari data di atas, dapat diketahui bahwa dalam biaya kegagalan internal terdapat biaya perbaikan dan pengerjaan ulang dalam pembuatan produk. Hal
tersebut menunjukkan bahwa perusahaan belum memperhatikan faktor kualtas dalam pembuatan produk. Namun demikian, biaya kegagalan inter-
nal dari tahun 2012-2014 mengalami kenaikan, yang berarti perusahaan belum memberikan perhatian terhadap kualitas pembuatan produk yang di-
tunjukkan oleh menaiknya biaya perbaikan dan pengerjaan ulang dan meningkatnya inspeksi dan pengujian ulang yang dilakukan.
2. Biaya kualitas tahun 2012 sebesar Rp. 1.871.112.012; Biaya kualitas tahun
2013 sebesar Rp. 2.009.232.809 dan Biaya kualitas tahun 2014 sebesar Rp. 2.244.059.830;
Profitabilitas ROE tahun 2012 sebesar 40,16; Profitabilitas ROE tahun 2013 sebesar 40,74 dan Profitabilitas ROE
tahun 2014 sebesar 37,72.
Universitas Kristen Maranatha
3. Biaya Kualitas tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas ROE, dikarenakan
nilai -t
hitung
lebih besar daripada -t
tabel
-1.533 -12.706 maka H diterima
dan H
1
ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa Biaya Kualitas tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas ROE.
5.1 Saran