Metode Penelitian Lokasi Penelitian Populasi Sampel

22

3.1 Metode Penelitian

Penelitian ini dirancang untuk memahami dan mengungkap fakta-fakta yang berkaitan dengan pemanfaatan perpustakaan pada perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian YASHAFA Aceh Singkil. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan. Sugiyono, 2003 : 14 Berdasarkan teori di atas, maka penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, data yang diperoleh dari sampel populasi penelitian dianalisis sesuai dengan metode yang digunakan kemudian diinterpretasikan.

3.2. Lokasi Penelitian

Berdasarkan judul penelitian ini, maka lokasi penelitiannya berada di Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian YASHAFA. Kabupaten Aceh Singkil, Nanggroe Aceh Darussalam NAD yang terletak di Jalan Rimo-Singkil Pancang Dua Kec.Singkil.

3.3. Populasi

Untuk memudahkan penelitian ini, maka penulis menetapkan populasi penelitian. Menurut Sugiyono 1998 : 57, “Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subyek yang mempunyai kuantitas atau jumlah dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Populasi penelitian ini adalah seluruh anggota Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian YASHAFA Aceh Singkil yang aktif yaitu sebanyak 753 orang.

3.4 Sampel

Mengingat jumlah populasi penelitian yang besar maka penulis membatasi populasi untuk dijadikan sampel Sugiyono 2006 : 118 mengemukakan bahwa “Sampel adalah bagian dari jumlahdan karakteristik yang dimiliki oleh pepulasitersebut”. Universitas Sumatera Utara 23 Untuk menentukan sampel, penulis membatasi jumlah populasi untuk dijadikan sampel karena jumlah populasi penelitian yang terlalu besar. Untuk menghitung ukuran bahan sampel penelitian ini adalah dengan menggunakan rumus Slovin, yaitu n = Dimana : n = ukuran sampel N = ukuran populasi E = tarap kesalahan kesalahan 10, Umar, 2008 : 78 Sesuai dengan rumus di atas, maka sampel penelitian ini adalah: n = , = , = , = 51 Untuk menentukan yang menjadi sampel maka, digunakan teknik aksidental sampling yaitu dengan menyebarkan kuesioner kepada responden yang berada di perpustakaan. Menurut sugiyono 2002 : 62, “Aksidental sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dalam menggunakan perpustakaan atau yang terdaftar sebagai anggota aktif dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang ditemui cocok sebagai sumber data”. Sehingga siapa saja yang memanfaatkan koleksi di perpustakaan STIP YASHAFA dapat dijadikan responden.

3.5 Instrumen penelitian