Paket Point to point Protocol PPP Paket Dynamic Host Configuration Protocol DHCP

Peringatan : Lisensi sementara demo hanya terbatas selama 24 jam. Operasi Mikrotik Anda harus mendapat lisensi baru sebelum waktu ini berakhir. Jika Anda melewati waktu ini maka software Mikrotik akan melakukan self-destroy. Ganti password dan ingat selalu karena password ini tidak dapat dipulihkan kembali kecuali Mikrotik di-reinstall kembali dengan manghapus konfigurasi dan lisensi.

3.2.1. Paket Point to point Protocol PPP

Paket Point to Point Protocol PPP merupakan paket yang memuat protocol PPP. Paket PPP ini diperlukan untuk fitur komunikasi serial dengan menggunakan PPP, ISDN, L2TP dan PPTP serta komunikasi PPP on Ethernet PPPoE. Paket PPP digunakan untuk komunikasi Wide Area Network dengan menggunakan komunikasi serial mode asynchronous maupun mode synchronous. Fitur PPP ini jika digunakan pada mode synchronous akan memerlukan hardware tambahan tertentu dan yang didukung oleh driver dalam paket synchronous. Universitas Sumatera Utara Untuk komunikasi dengan metode asynchronous dapat menggunakan serial port standart PC seperti com1 dan com2. Jika diperlukan lebih dan yang ada distansar PC dapat digunakan hardware lain yang didukung oleh Mikrotik seperti: 1. MOXA http:www.moxa.com . a. Smartio CP-132, PCI 2 port synchronous per card dan maximum 8 port menggunakan 4 card PCI. b. Smartio CP104H atau CP-114 atau CT-114 PCI, port asynchronous per port dan maximum 16 port menggunakan 4 card. c. Smartio CP168H atau CP-168 PCI, 8 port asynchronous per card dan maximum 32 port menggunakan 4 card. 2. Cyclades http:www.cyclades.com : a. Cyclon –Y series PCI, 4 sampai 32 port asynchronous per card dan maximum 128 port menggunakan 4 card. b. Cylades-Z series PCI, 16 sampai 64 asynchronous per card dan maximum 256 port menggunakan 4 card. c. TCL http:www.thetel.com DataBoster PCI, 4 sampai 8 high speed buffered asynchronous. Universitas Sumatera Utara Untuk card PCI yang lainnya diperlukan driver tambahan dapat digunakan di Mikrotik.

3.2.2. Paket Dynamic Host Configuration Protocol DHCP

Paket Dynamic Host Configuration Protocol DHCP merupakan paket yang memuat fitur DCPC baik yang diperlukan untuk menjadi client maupun server. Dengan menggunakan fitur DHCP client interface ethernet dapat diberi alamat IP, netmask dan default gateway secara dynamic. Pada saat DHCP client mendapatkan semua informasi tersebut maka secara otomatis interface ethernet DHCP client tersebut diset alamat IP dan netmask sesuai yang diberikan DHCP server. Jika tersedia default gateway maka default gateway pada table routing juga di-update berdasarkan informasi DHCP server. Jika waktu aktif DHCP client terlewati maka alamat IP, netmask dan default gateway dan DHCP server tidak tersedia maka alamat IP invalid dan default gateway akan dihapus dari tabel routing. Selain fitur DHCP client, Mikrotik juga dapat berfungsi sebagai DHCP server maupun DHCP Relay. Universitas Sumatera Utara

3.2.3. Paket Avandced-tools