Kecamatan terlihat pada lampiran 1a
1
. Berdasarkan data tersebut dan juga macam-macam sarana dan prasarana yang harus dipenuhi dalam
pembelajaran olahraga untuk masing-masing cabang olah raga maka dapat dilaporkan sebagai berikut:
4.1.2.1.1 Data Ketersediaan Sarana dan Prasarana Olah Raga Cabang Lari
Persentase ketersediaan sarana dan prasarana olahraga cabang lari dapat
dilihat pada grafik 4.1.
Gambar 4.1 Grafik Persentase Ketersediaan Sarana dan Prasarana
Olahraga Cabang Lari
Pada cabang olah raga lari SD N Kumejing hanya mempunyai stopwatch. Berarti kekurangan lintasan, balok start, dan tongkat estafet. SD N
Adinuso 01 mempunyai 2 buah balok start, 3 buah tongkat estafet dan 3 buah stopwatch tetapi tidak mempunyai lintasan. SD N Clapar hanya mempunyai 1
25 75
50 100
75 25
75 25
25 100
75
0.00 20.00
40.00 60.00
80.00 100.00
120.00
Persentase Ketersediaan Sarana dan Prasarana Olahraga Cabang Lari
Lari
buah balok start dan 1 buah stopwatch. Berarti kekurangan lintasan dan tongkat estafet. SD N Duren Ombo 01 belum mempunyai sarana dan prasarana olah
raga sama sekali. SD N Gondang 01 telah mempunyai sarana dan prasarana cabang olah raga lari secara lengkap yakni lintasan, 2 buah balok start, 12 buah
tongkat estafet, dan 2 buah stopwatch. SD N Kemiri 01 mempunyai 5 buah balok start, 8 buah tongkat estafet dan 1 buah stopwatch. SD N Jatisari 01 tidak
mempunyai sarana dan prasarana cabang olah raga lari secara lengkap yakni hanya mempunyai 2 buah stopwatch dan sudah rusak. SD N Kalimanggis
mempunyai balok start, tongkat estafet dan stopwatch. SD N Tenggulangharjo dan SD N Mangunharjo 01 tidak mempunyai sarana dan prasarana cabang olah
raga lari secara lengkap yakni hanya mempunyai stopwatch. SD N Karangtengah telah mempunyai sarana dan prasarana cabang olah raga lari
secara lengkap yakni lintasan, 2 buah balok start, 4 buah tongkat estafet, dan 1 buah stopwatch. SD N Menjangan telah mempunyai sarana dan prasarana
cabang olah raga lari cukup lengkap yakni 2 buah balok start, 5 buah tongkat estafet, dan 1 buah stopwatch. Semua SD Negeri yang tidak mempunyai lintasan
di sekolah, kebanyakan menggunakan lapangan milik desa.
4.1.2.1.2 Data Ketersediaan Sarana dan Prasarana Olah Raga Cabang Lompat Jauh