Sejarah PHP Perangkat Lunak yang digunakan
artunya siapa saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal. Saat kita mendengar open source
, kita ingat dengan sistem operasi handal turunan UNIX, yaitu Linux. MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada platform Linux. Karena
sifatnya yang open source, dia dapat dijalankan pada semua flatform baik Windows maupun Linux. Selain itu MySQL juga merupakan program pengakses
database bersifat jaringan sehingga dapat digunakan untuk aplikasi Multi User Banyak Pengguna. Saat ini database MySQL telah digunakan hampir oleh
semua programer database, apalagi dalam pemrograman web Kelebihan lain dari MySQL adalah ia menggunakan bahasa Query standar
yang dimiliki SQL Structure Query Language. SQL adalah suatu bahasa permintaan yang terstruktur yang telah distandarkan untu semua program
pengakses database seperti Oracle, Posgres SQL, SQL Serer, dan lain-lain. Sebagai sebuah program penghasil database, MySQL tidak dapay berjalan
sendiri tanpa adanya aplikasi lain interface. MySQL dapat didukung oleh hampir semua program aplikasi baik yang open sorce seperti PHP maupun yang tidak [2].
Dalam program komputer terdapat 4 fungsi dasar, yaitu create, read, update, dan delete CRUD.
1. Create Adalah pernyataan untuk menambah record pada tabel di database,
INSERT INTO table column1 [, column2, column3 ... ]; Contoh : INSERT INTO nama_lengkap namedepan, namabelakang
VALUES ‘Dadang’,’Supra’; 2. Read
Select berfungsi untuk menampilkan baris dari satu atau banyak tabel, contoh : SELECT FROM kota;
3. Update Pernyataan ini digunakan untuk merubah suatu data pada baris dalam
tabel database,
contoh :
UPDATE pesanan
SET status_pesanan=Dikonfirmasi
WHERE id_pesanan=2
AND id_member=1;
4. Delete Adalah pernyataan untuk menghapus record dalam database. Contoh :
DELETE FROM kota WHERE idkota=1;