20 Dalam jadwal dokter adalah salah satu pilihan akses yang dimiliki semua
user untuk menlihat jadwal dokter koding yang dijalankan seperti tertulis pada kode program 5.
Kode Program 6. Kode Program reservasi
Kode program reservasi digunakan untuk melihat kegiatan yang terjadi di rumah sakit tersebut yang antara lain kegiatan dokter, pasien inggin berobat, data
pasien yang terdahulu, dan lainnya. Pada tahapan ini diperlukan proses pengambilan data terdahulu dari pasien, jika pasien sudah teregister atau terdaftar.
Hasil Analisa Pengujian pada pengujian sistem secara keseluruhan dilakukan dengan dua tahap yaitu validasi dan kuisoner.
1. Validasi Pada tahap pengujian validasi, sistem terlebih dahulu diintegrasikan menjadi
satu kesatuan dalam sistem representasi informatif. Pengujian dilakukan dengan pengujian pada unit sistem login, input data dan pencarian data. Hasil
dan penjelasan dari validasi dapat dilihat pada tabel 1.
Tabel 1. Pengujian Validasi Sistem
No Unit Pengujian
Validasi Data Input
Hasil Uji Status Uji
1 Koneksi data
database Username
Dikosongkan Gagal login
Berhasil Value Username
Berhasil login Berhasil
Password Dikosongkan
Gagal login Berhasil
Value Password Berhasil login
Berhasil 2
Proses input Inputan data
Dikosongkan Tidak ada hasil
Berhasil Value Data
Berhasil diinputkan
Berhasil 3
Proses pencarian Inputan kata
Dikosongkan Tidak ada hasil
Berhasil Kata inputan
Berhasil ditampilkan
Berhasil
Dari hasil pengujian semua unit dari pengujian yang ditampilkan pada table 1 berhasil melewati uji validitas sistem sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa
hasil dari sistem telah sesuai dengan yang diharapkan.
1. ifemptyallDoctor { 2. reservation = this
- tableService[Admission\DoctorSchedule]
3. -getDoctorSchedulethis-sess-user[orgId],
4. resetallDoctor[doctorId] tommorowCode;
5. } 6. patientReserve = this
7. tableService[Admission\RegistrationDetail] 8. -getTodayByDoctorthis-sess-user[orgId],
9. resetallDoctor[doctorId], tomorrow; 10.
patientReserve = this-zArray-
21 2. Kuisoner
Tahap kuisoner dilakukan dengan pengujian sistem yang dilakukan pada beberapa rumah sakit dengan sample sepuluh responden. Dari sepuluh
responden terdiri dari satu responden dari bidang perencanaan dan pengembangan dan sepuluh responden dari petugas rumah sakit, petugas rawat
inap dan karyawan administrasi dari rumah sakit Bunda medik yang berkepentingan terhadap sistem tersebut. Semua responden diperkenankan
menjalankan sistem yang dibangun. Setelah semua responden melakukan pengujian sistem, setiap responden diperkenankan mengisi kuisoner yang telah
disediakan untuk mengetahui tingkat efektifitas dari sistem informasi pasien tersebut. kemudian hasil kuisoner dari sepuluh responden tabel 2. dianalisa
untuk mengetahui tingkat efektifitas dalam bentuk prosentase.
Tabel 2. Hasil Kuisoner
No Pertanyaan
Jawaban Ya
Tidak 1
Apakah program yang dibuat bersifat user friendly
8 2
2 Apakah menu yang ada sudah mencukupi
dengan kebutuhan yang diperlukan 6
4 3
Apakah informasi yang ada di program sudah sesuai dengan kebutuhan
7 3
4 Apakah ada kesulitan dalam menjalankan
program 3
7 5
Apakah program tersebut berjalan dengan lancar
7 3
Dari hasil yang telah dipaparkan pada tabel 2. dihasilkan sebuah prosentase jawaban responden dari setiap pertanyaan yang diajukan. Hasil dan prosentase
jawaban tiap-tap pertanyaan dari responden
Hasil Analisa Dari hasil pengujian dengan menggunakan angket, dapat diambil kesimpulan dari kinerja sistem informasi akademik ini yaitu:
User interface sangat mudah dipahami karena menggunakan desain yang sederhana sehingga tidak terlalu susah untuk dimengerti.
Menu pada sistem sudah mencukupi segala kebutuhan yang diperlukan oleh penggunan.
Penggunan dengan mudah mengunakan sistem tersebut dan tidak merasakan kesulitan dalam mengaplikasikan sistem yang telah dikembangkan.
Mes b kipun mengunakan basis data server yang tentunya dalam kerja sistem akan lebih berat yaitu Microsoft SQL Server 2008 yang memiliki space
penyimpanan yang besar. Tetapi sistem dapat berjalan dengan baik juga lancar, basis data server dipilih karena kebutuhan sistem yang membutuhkan
performa basis data yang besar.
22
5. Simpulan