Pembangunan Pemerintahan Desa TINJAUAN PUSTAKA

16 positif dan meninggalkan hal-hal yang sudah usang dan tidak sesuai lagi dengan keadaan alam kemajuan. Pemerintahan bestuuradministration menurut pengertian umum, dapat diarttikan sebagai wewenang badan-badan lembaga pemerintahan atau para penguasa pemerintahan sebagai pejabat resmi untuk melaksanakan kegiatan pemerintahan. Kegiatan mana berarti pelaksanaan serta ditaatinya semua ketentuan pranata hukum dalam batas seluruh atau sebagian wilayah Negara baik oleh masing-masing oknumwarga Negara serta perseorangan maupun secara kolektif oleh komponen- komponen pemerintahan maupun kemasyarakatan. Pranata hukum yang menjadi obyek wewenang eksekutif tersebut terdiri atas peraturan perundang-undangan, peraturan Pemerintahan Daerah Otonom serta ketentuan-ketentuan ketatausahaan Badan-badan atau Lembaga Pemerintah Pusat maupun Daerah peraturan organik Wewenang eksekutif tersebut ialah merupakan wewenang Pemerintah Pusat secara konstitusional Kepala Negara atau Presiden, yang diatur dalam Undang- undang Dasar 1945. Luas dan kewenangan mana meliputi antara lain sebagai berikut : - Wewenang untuk mengadakan hubungan diplomatik, membuat perjanjian dan memaklumkan perang dengan Negara lain. - Memberikan grasi, abolisi dan rehabilitasi. 17 - Melakukan kegiatan pemerintahan dalam negeri, ialah yang dimaksudkan dengan Pemerintahan Umum Algemeen Bestuur yang pelaksanaan kewenangannya dikoordinir oleh Menteri atau Departemen Dalam Negeri dan selanjutnya dilimpakan kepada Pemerintah Daerah c.q. Kepala Daerah. - Melakukan kebijaksanaan pertahanan dan keamanan - Melakukan kegiatan Pemerintahan dalam bidang teknis dalam bentuk pemberian pelayanan umum kepada – dan pemeliharaan kepentingan vital warga masyarakat yang menjadi bidang tanggung jawab lembaga-lembaga departemental maupun non departemen. - Melaksanakan kegiatan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi - Pembinaan administrasi Negara dan lain sebagainya. 22 Tata Pe merintahan ialah “keseluruhan pranata hukum yang digunakan sebagai landasan untuk menjalankan kegiatan Pemerintahan dalam arti khusus ialah Pemerintahan dalam negeri dan dapat juga disebut sebagai “bestuurrecht” atau hukum tata Negara dalam arti “sempit” demikian menurut Prof H.J. Logemen. ” 23

D. Penyelenggaraan Pemerintah Desa

Penyelenggaraan Pemerintahan Desa ialah “ merupakan unsur-unsur daripada fungsi pemerintahan umum yang merupakan tugas pokok daripada Pemerintah Desa di samping fungsi-fungsi lain guna melengkapai tugas kewajiban, wewenang serta tanggung jawab Pemerintah Desa yangbersangkutan. 24 22 Sumber Saparin, Luas Bidang Kegiatan Pemerintahan, ,Tata Pemerintahan Dan Administrasi Pemerintahan Desa, Ghalia Indonesia, Hal. 21-22. 23 Staatsrecht Van Veder Lands Indie, Hal. 5 24 Ibid, Sumber Saparin, Tata Pemerintahan Dan Administrasi Pemerintahan Desa, Hal. 33-34 18 Mengacu pada berbagai pengertian administrasi secara umum yang berbunyi bahwa administrasi adalah suatu proses kegiatan yang dilakukan oleh satu atau lebih dalam rangka untuk mencapai tujuan. Dengan demikian pengertian administrasi pemerintahan desa adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan rangka penyelenggaraan pemerintahan desa untuk mencapai tujuan yaitu pemerintahan Desa yang mampu menggerakkan masyarakat dalam pembangunan dan terwujudnya kemandirian dan keberdayaan masyarakat desa. 25 Sehingga pada Administrasi pemerintahan desa juga terbentuknya adanya unsur-unsur : 1. Adanya proses kegiatan rangkaian kegiatan. 2. Adanya pelaku pelaksana kegiatan staf perangkat desa. 3. Adanya tujuan apa yang diinginkan 4. Adanya kerja sama.

E. Pemerintahan Desa yang Baik Good Village Governance

Pembentukan peraturan hukum seperti Perdes yang demokratis hanya akan terjadi apabila didukung oleh pemerintahan desa yang baik, dan sebaliknya pemerintahan yang baik akan diperkuat dengan peraturan hukum yang demokratis. 25 Ibid, Implementasi Otonomi Desa Di Sumatera Utara, Partnership For Governance Reform In Indonesia.. Medan: Pusaka Indonesia, 2003 Hal. 84-85