Menilai Keseluruhan Model Overall Model Fit Koefisien Determinasi Nagelkerke R Square

dijelaskan dapat dijelaskan oleh variabel independen adalah sebesar 7,9, sedangkan sebesar 92,1 dijelaskan oleh varibel-variabel lain di luar model penelitian. Hal tersebut menunjukan bahwa secara bersama-sama variasi variabel bebas UKAP,OA,PM,OGC,KK dapat menjelaskan variabel PKAP sebesar 92,1.

4.1.5 Menguji Kelayakan Model Regresi

Nilai dari pengujian Hosmer and Lemeshow adalah sebesar 0,650. Dari hasil tersebut, maka dapat dikatakan bahwa H diterima, yang mana hal tersebut dikarenakan nilai signifikansi yang diperoleh lebih besar daripada 0,05. Oleh karena nilai signifikansi yang diperoleh jauh diatas 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa model mampu memprediksi nilai observasinya atau dapat dikatakan pula model dapat diterima karena sesuai dengan observasinya.

4.1.6 Matrik Klasifikasi

Matriks klasifikasi menunjukkan kekuatan prediksi dari model regresi untuk memprediksi kemungkinan auditor switching yang dilakukan oleh perusahaan. Kekuatan prediksi dari model regresi untuk memprediksi kemungkinan perusahaan melakukan auditor switchingadalah sebesar 42,9 . Hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan model regresi yang digunakan, terdapat sebanyak 36 sampel 42,9 yang diprediksi akan melakukan pergantian KAP dari total 86 sampel yang melakukan pergantian KAP. Kekuatan prediksi model sampel yang tidak melakukan pergantian KAP adalah sebesar 74,1 , yang berarti bahwa dengan model regresi yang digunakan ada sebanyak 80 sampel 74,1 yang diprediksi tidak melakukan pergantian KAP dari total 108 sampel yang tidak melakukan pergantian KAP.

4.1.7 Model Regresi Logistik Yang Terbentuk

Model yang dihasilkan dari pengujian terhadap model regresi adalah sebagai berikut: SWITCH = -0,533 - 0,089 UKAP + 0,848 OA + 0,168 PM + 0,483OGC - 0,473 KK 4.2Pengaruh Ukuran Kantor Akuntan Publik Terhadap Auditor Switching Variabel ukuran KAP menunjukkan koefisien regresi sebesar - 0,089 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,846 lebih dari α = 0,05. Karena tingkat signifikansi lebih dari α = 0,05, maka hipotesis ke-1 ditolak. Hasil penelitian ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Sinarwati 2010, namun tidak mendukung hasil penelitian yang dilakukan Wijayani dan Januarti 2011, Susan dan Trisnawati 2011 , serta Juliantari dan Rasmini 2013. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan menilai semua Kantor Akuntan Publik memiliki reputasi yang baik dalam melakukan audit. 4.3Pengaruh Opini Audit Terhadap Auditor Switching Variabel opini menunjukkan koefisien regresi sebesar 0,848 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,009 kurang dari α = 0,05.Karena tingkat signifikansi kurang da ri α = 0,05, maka hipotesis ke-2 diterima. Penelitian ini membuktikan bahwa opini audit berpengaruh terhadap auditor switching. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan Divianto 2011, namun tidak mendukung hasil penelitian yang dilakukan Susan dan Trisnawati 2011 , serta Juliantari dan Rasmini 2013. 4.4Pengaruh Pergantian Manajemen Terhadap Auditor Switching Variabel pergantian manajemen menunjukkan koefisien regresi sebesar 0,168 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,676 lebih dari α = 0,05. Karena tingkat signifikansi lebih dari α = 0,05, maka hipotesis ke-3 ditolak. Penelitian ini membuktikan bahwa opini audittidak berpengaruh

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING

0 4 77

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN DI INDONESIA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Di Indonesia Melakukan Auditor Switching Tahun 2012-2014.

0 3 23

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Manufaktur Di Indonesia Melakukan Auditor Switching Tahun 2009 – 2014.

0 3 15

PENDAHULUAN Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Manufaktur Di Indonesia Melakukan Auditor Switching Tahun 2009 – 2014.

0 3 9

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perusahaan di Indonesia Melakukan Auditor Switching (Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI pada Tahun 2011-2014).

0 2 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Manufaktur Di Indonesia Melakukan Auditor Switching (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Di

0 1 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Manufaktur Di Indonesia Melakukan Auditor Switching (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Di

0 5 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Di Indonesia Melakukan Auditor Switching.

0 2 14

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN DI INDONESIA MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Di Indonesia Melakukan Auditor Switching.

1 8 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERUSAHAAN MELAKUKAN AUDITOR SWITCHING Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perusahaan Melakukan Auditor Switching (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia).

0 1 14