5 Balas Jasa Merupakan keuntungan atas pemberian suatu kredit atau jasa
tersebut yang kita kenal dengan nama bunga.
d. Fungsi Kredit
Kredit memiliki fungsi sebagai berikut : 1 Untuk Meningkatkan efisiensi penggunaan uang atau modal
dengan meningkatkan produktivitas masyarakat. 2 Untuk meningkatkan arus peredaran dan lalu lintas uang, misalnya,
melalui penggunaan cek, giro, wesel, promes dan kartu kredit yang diterbitkan oleh bank.
3 Untuk meningkatkan efisiensi penggunaan barang, karena kredit dapat membantu proses produksi dari barang hingga barang jadi
dan sekaligus juga membantu pemindahan barang dari produsen ke konsumen.
4 Sebagai alat stabilitas ekonomi yang dilakukan melalui kebijaksanaan ekspansi dan kontraksi kredit.
5 Sebagai jembatan untuk meningkatkan pendapatan nasional suatu Negara.
6 Dapat menciptakan daya beli baru pada debitur, meskipun debitur- debitur itu tidak memiliki uang tunai dalam neracanya.
e. Tujuan Kredit
Adapun tujuan utama pemberian kredit antara lain : 1 Mencari Keuntungan
Yaitu bertujuan untuk memperoleh hasil dari pemberian kredit tersebut.
2 Membantu usaha nasabah Tujuan lainnya adalah untuk membantu usaha nasabah yang
memerlukan dana, baik dana investasi maupun dana untuk modal kerja.
3 Membantu Pemerintah Bagi pemerintah semakain banyak kredit yang disalurkan oleh
perbankan, maka semakin baik, mengingant semakin banyak kredit berarti adanya peningkatan pembangunan diberbagai sector.
5. Profitabilitas
Pengertian Profitabilitas oleh Wasis 1997 adalah kemampuan perusahaan dalam hal ini adalah bank, untuk memperoleh laba. Demikian
pula dijelaskan oleh Riyanto 1995 yang menyatakan bahwa Profitabilitas menunjukkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau
modal yang menghasilkan laba tesebut atau dengan kata lain Profitabilitas dapatdiartikan sebagai kemampuan suatu perusahaan
untuk menghasilkan laba selama periode tertentu.
Profitabilitas menurut Munawir 2007 adalah rasio untuk mengukur profit yang diperoleh dari modal-modal yang digunakan untuk
operasi tersebut. Kalau laba atau profit adalah jumlahnya, maka Profitabilitas adalah kemampuan untuk memperoleh jumlah tersebut.
Kemampuan itu antara lain disebabkan oleh tersedianya kemudahan dalam bentuk modal kerja yang ditanamkan. Profitabilitas menurut Sawir
2005 bertujuan untuk mengetahui kemampuan
bank dalam menghasilkan laba selama periode tertentu. Profitabilitas merupakan
kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba pada masa lalu Hanafi dan Halim, 2009.
Profitabilitas perusahaan menunjukkan perbandingan antara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut.
Profitabilitas sebagai salah satu tujuan dalam mengukur besarnya laba sangat penting untuk mengetahui apakah bank telah menjalankan
usahanya secara efisien.Profitabilitas dalam penelitian ini diukur dengan ROA yang mengukur kemampuan manajemen bank dalam
memperoleh keuntungan laba secara keseluruhan. Suatu perusahaan maupun bank dalam mengukur Profitabilitas
dapat menggunakan beberapa jenis rasio. Masing-masing jenis rasio ini digunakan
untuk menilai serta mengukur posisi keuangan perusahaan dalam suatu periode tertentu atau untuk beberapa periode. Analisis rasio
Profitabilitas menurut