Sistematika Penulisan Pengertian Komputer Perangkat keras hardware

2. Literatur Pustaka Literatur pustaka dapat diambil dari sumber-sumber ataupun buku-buku yang ada relevansinya dengan penelitian yang dilakukan serta untuk mendapatkan informasi ataupun data yang lebih akurat dan obyektif. 3. Survey Lapangan Merancang secara langsung proses penyajian sistem informasi dari berbagai media atau kalangan. 4. Observasi Melalui jaringan internet untuk mendapatkan gambaran WEB sekolah dan informasi lainnya yang mendukung tugas akhir.

1.6 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut : BAB 1 PENDAHULUAN Bab ini merupakan Bab Pendahuluan dalam tugas akhir ini, penulis membuat latar belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, maksud dan tujuan, serta data-data yang dibutuhkan. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada Bab ini penulis menjelaskan teori-teori singkat tentang hal-hal yang berhubungan dengan judul dan bahasa Pemrograman PHP dan MySQL BAB 3 PERANCANGAN SISTEM Pada Bab ini dijelaskan dan diuraikan tentang pembuatan serta perancangan sistem yang akan dibangun pada tugas akhir. BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini menguraikan tentang langkah-langkah dalam implementasi sistem juga disertai dengan komponen-komponen kebutuhan sistem. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Sebagai bab terakhir penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan dari uraian bab-bab sebelumnya. Dan akan berusaha memberikan saran yang mungkin bermanfaat. BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Sistem Informasi

Sistem info rmasi terdiri dari dua kata yaitu “Sistem” dan “Informasi”. Sistem yaitu sekumpulan objek yang bekerja bersama – sama untuk menghasilkan suatu kesatuan metode, prosedur, teknik yang digabungkan dan diatur sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan yang berfungsi untuk mencapai tujuan tertentu. Informasi yaitu data yang telah diolah, dibentuk, dimanipulasi menjadi sesuatu yang berarti dan bermanfaat bagi yang membutuhkan atau sesuai dengan keperluan pengguna informasi yang bersangkutan serta dapat digunakan untuk mengambil suatu keputusan. Pengertian “Sistem” dan “Informasi” menurut beberapa ahli, diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Sistem menurut Fathansyah, merupakan suatu tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional yang saling berhubungan secara bersama – sama yang bertujuan untuk memenuhi suatu proses atau pekerjaan tertentu. 2. Sistem menurut Jogiyanto H. M. Adalah suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. 3. Informasi menurut Gordon B. Davis yaitu data yang sudah diproses yang berguna untuk bagi pengguna dan mempunyai nilai pikir yang nyata bagi pembuatan keputusan pada saat sedang berjalan atau prospek masa depan. 4. Informasi menurut Mc. Fadden, dkk yaitu data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan seseorang yang menggunakan data tersebut. Dari uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa sistem adalah susunan yang sistematik dan teratur dari jaringan – jaringan aliran informasi yang saling berhubungan dalam prosedur pengolahan data yang dikembangkan dalam organisasi dengan maksud memberikan data kepada setiap orang yang memerlukan, baik data yang bersifat internal maupun data yang bersifat eksternal untuk dasar pengambilan keputusan dalam rangka mencapai suatu tujuan.

2.1.1 Konsep Dasar Sistem

Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu “systeme” yang mempunyai pengertian : 1. Suatu keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian. 2. Hubungan yang berlangsung diantara satuan-satuan atau komponen-komponen secara teratur. Perkataan sistem dalam bahasa Indonesia adalah cara, metode atau teknik. Pengertian sistem yang lain adalah suatu kesatuan yang terdiri dari unit-unit kesatuan yang saling bekerjasama dan saling ketergantungan untuk mencapai tujuan usaha tertentu. Ciri-ciri atau sifat-sifat sistem adalah : 1. Terdiri dari komponen-komponen yang saling berinteraksi. 2. Mempunyai lingkungan luar. 3. Mempunyai interface jalinan. 4. Terdiri dari masukan, pengolahan dan keluaran. Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Lingkungan luar dari sistem adalah apapun diluar dari batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Penghubung merupakan media penghubung antara suatu subsistem yang lainnya. Keluaran dari suatu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan dimaksudkan supaya sistem dapat beroperasi sedangkan sinyal untuk mendapatkan keluaran. Keluaran adalah hasil dari energi yang diperoleh dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisi pembuangan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran sari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dihasilkan sistem. Jogiyanto, 2001. Dari uraian di atas dapatlah disimpulkan bahwa sistem adalah bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi bersama-sama untuk mencapai beberapa sasaran dan tujuan.

2.1.2 Konsep Dasar Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Informasi dalam sebuah organisasi sangat penting peranannya. Suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi lemah dan akhirnya berakhir. Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal data atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan sesuatu yang terjadi pada saat tertentu.

2.1.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manejerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Jogiyanto, 2001. Menurut Simkin Mark G dalam bukunya yang berjudul “computer information system for business”. Sistem informasi adalah sekumpulan elemen yang bekerja secara bersama-sama baik secara manual ataupun berbasis komputer dalam melaksanakan pengolahan data yang berupa pengumpulan, penyimpanan, pemprosesan data untuk menghasilkan informasi yang bermakna dan berguna bagi proses pengambilan keputusan. Menurut Burch dan Strater dalam bukunya “informasi system : theory and practice”. Sistem informasi adalah suatu kumpulan fungsi-fungsi yang bergabung secara formal dan sistematis yaitu: 1. Melaksanakan pengolahan data transaksi operasional. 2. Menghasilkan informasi untuk mendukung manajemen dalam melaksanakan aktifitas perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan. 3. Menghasilkan berbagai laporan bagi kepentingan eksternal organisasi. Komponen dari sistem informasi dapat dilihat pada gambar berikut ini : Gambar 2.1. Empat Komponen Sistem Informasi Hardware System Software Data User Dari definisi diatas terlihat bahwa sistem informasi merupakan satu kesatuan unsur manusia dan peralatan yang bekerjasama secara untuk melaksanakan pengolahan informasi dari mulai mengumpulkan, pengolahan, penyimpanan sampai pendistribusiannya.

2.2 Pengertian Komputer

Komputer barasal dari bahasa yunani “compute” yang kemudian diartikan ke dalam bahasa inggris yaitu “to compute” yang berarti hitung, sehingga komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atua mesin hitung. Bila dijabarkan, definisi dari komputer itu sendiri adalah seperangkat peralatan elektronik yang berkerja bersama-sama secara otomatis, menerima input, memproses data dan menghasilkan output secara logis, cepat dan tepat berdasarkan perintah- perintah tertentu dan komputer itu sendiri adalah bagian dari sistem komputerisasi. Sistem komputerisasi adalah suatusistem yang berdiri atas komputer dan seluruh komponen-komponen yang menunjang terlaksananya proses pengelolahan data dan menjadikan komputer sebagai alat yang berguna.Sistem komputer memiliki beberapa komponen yaitu :

a. Perangkat keras hardware

Perangkat keras merupakan perangkat yang secara fisik dapat dilihat dan diraba, yang membentuk suatu kesatuan dapat difungsikan. Berdasarkan kegungaannya, perangkat keras komputer digolongkan ke dalam tiga bagian utama, yaitu : 1. Alat Input Alat input adalah alat untuk memasukan program maupun data yang akan diperoses oleh komputer, seperti keyboard, mause, scanner. 2. Alat proses Alat peroses atau CPU Central Processing Unit, merupakan alat atau unit terpanting didalam sistem komputer. Tugas utamanya adalah mengontrol keseluruhan sistem komputer selama pengelolahan data berlangsung, seperti metherboard dan processor. 3. Alat Ouput Alat output adalah alat untuk menampilkan hasil pengelolahan data yang dilakukan oleh CPU, misalnya monitor dan printer.

b. Perangkat Lunak software