Latar Belakang Lihat LKJ Pusat Penelitian Biologi Tahun 2015

8 Indonesia LIPI. Selanjutnya LIPI dikukuhkan keberadaannya melalui Keputusan Presiden Nomor 128 Tahun 1967 pada tanggal 23 Agustus 1967 dengan tugas pokok sebagai berikut: 1. Membimbing perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berakar di Indonesia agar dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan manusia pada umumnya dan rakyat Indonesia khususnya; 2. Mencari kebenaran ilmiah, di mana kebebasan ilmiah diakui dan dijamin, sepanjang tidak bertentangan dengan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945; 3. Mempersiapkan pembentukan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia Academy of Science. Semenjak Keputusan Presiden tersebut di atas, kemudian pada tahun 1986, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 1986 terjadi reorganisasi LIPI. Keputusan Presiden ini menghapus nomenklatur lembaga penelitian di lingkungan LIPI termasuk Lembaga Biologi Nasional. Pada saat ini terjadi pula pemekaran, antara lain Lembaga Biologi Nasional menjadi Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi, Pusat Penelitian dan Pengembagan Bioteknologi dan Pusat Penelitian dan Pengembangan Limnologi. Kembali LIPI mengalami reorganisasi pada tahun 2001 sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 178 Tahun 2000 tanggal 15 Desember 2000 tentang Susunan Organisasi dan Tugas Lembaga Pemerintah Non Departemen dan Keputusan Presiden Nomor 103 Tahun 2001 tanggal 13 September 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Lembaga Pemerintah Non Departemen. Terkait dengan Pusat Penelitian Biologi-LIPI, secara organisasi berada dibawah Kedeputian Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati yang meliputi Pusat Penelitian Biologi termasuk di dalamnya Herbarium Bogoriense dan Museum Zoologicum Bogoriense, Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor termasuk di dalamnya UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas, Kebun Raya Purwodadi dan Kebun Raya Eka Karya, dan Pusat Penelitian Bioteknologi. Pada waktu yang bersamaan, dibentuk pula satu Unit Pelaksana Teknis UPT baru, UPT Balai Litbang Biomaterial yang asalnya merupakan kelompok penelitian di Pusat Penelitian Bioteknologi. Pasca reorganisasi, Pusat Penelitian Biologi-LIPI terus mendedikasikan kegiatan penelitian baik yang sifatnya mendasar maupun terapan, tanpa melupakan perspektif penyadartahuan kepada masyarakat tentang arti penting keanekaragaman hayati berikut landskap ekosistemnya bagi kelangsungan pembangunan di negeri ini. Oleh karena itu, basis penyusunan kegiatan penelitian didasarkan atas pertimbangan bahwa Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang termasuk negara yang memiliki kekayaan sumberdaya hayati bioresources yang sangat tinggi tingkat keragaman dan tingkat endemisitasnya. Kekayaan bioresources tersebut dapat dijadikan salah satu modal dasar pembangunan yang berkelanjutan 9 dan dapat meningkatkan posisi daya saing Indonesia di dunia. Menyadari hal itu, maka kunci perkembangan bangsa dan negara Indonesia dimasa yang akan datang terletak pada upaya memajukan Iptek dan menjadikannya sebagai tulang punggung dalam pembangunan, serta ditopang oleh bio based economy Bio-ekonomi. Upaya dan pertimbangan ini yang dijadikan sebagai pedoman dalam menyusun strategi kegiatan penelitian berikut capaian kinerjanya. Pusat Penelitian Biologi-LIPI dengan kesungguhannya memelihara artefak botani dalam bentuk herbarium dan awetan lainnya serta artefak fauna dalam material awetan telah menggugah perhatian global khususnya pemerintah dan masyarakat Jepang untuk memberikan bantuan berupa hibah bagi pendirian gedung dan pelengkapan sarana penelitian. Kinerja Pusat Penelitian Biologi-LIPI juga meningkat dengan diresmikannya penggunaan Gedung Widya Satwaloka Meuseum Zoologicum Bogoriense dan Gedung Herbarium Bogoriense di kawasan Cibinong Science Center. Melalui bantuan ini, dibangun juga sarana penelitian mikrobiologi dan fasilitas awal penyimpanan mikroba hidup microbial culture untuk kepentingan penelitian pangan, energi, obat-obatan dan lingkungan di Indonesia. Mulai tahun 2012, fasilitas penyimpanan dan penelitian mikroba makin diperkuat dengan didirikannya Indonesian Culture Collection InaCC dibawah Pusat Penelitian Biologi. Kini Pusat Penelitian Biologi-LIPI memiliki sarana pusat penyimpanan material flora, fauna, dan mikroba Indonesia Bio-Resource Center yang menjadi rujukan bagi masyarakat di seluruh dunia. Hasil ekspedisi kini dapat dipelajari dengan lebih seksama dan penemuan spesies baru bahkan marga baru terus berlanjut. Hasil penelitian ini telah mampu memberitahukan kepada dunia, bahwa memang betul, Indonesia adalah salah satu negeri terkaya di bidang keanekaragaman hayati. Negeri kita mempunyai posisi strategis bagi peneliti di seluruh dunia dan memiliki peluang untuk turut ambil bagian dalam menentukan masa depan kehidupan umat manusia di atas planet bumi yang sangat rentan ini. Arah kebijakan strategis terkait dengan pengelolaan dan pendayagunaan sumber daya hayati dan lingkungan menjadikan Pusat Penelitian Biologi-LIPI dapat berperan aktif memberikan saran dan rumusan kebijakan kepada pemerintah dalam upaya menjadikan sumber daya hayati sebagai soko-guru pembangunan berkelanjutan. Meskipun gelombang pasang surut terjadi dalam dinamika sejarah perjuangan bangsa dan diwarnai pergolakan sosial yang kuat, berkat komitmen dan kinerja Pusat Penelitian Biologi-LIPI yang netral, profesional dan beretika, pelaksanaan pembangunan ilmu pengetahuan dalam rangka mewujudkan Indonesia yang aman, adil, sejahtera dan bermartabat tetap berjalan sesuai dengan yang diharapkan. 10

1.2. Reorientasi Peran Pusat Penelitian Biologi

Banyak persoalan bangsa yang bersifat strategis masih menjadi tantangan masa kini dan masa depan. Tuntutan akan kemanfaatan kegiatan penelitian dalam menunjang pembangunan bangsa memacu Pusat Penelitian Biologi untuk melakukan reorientasi perannya, sehingga terjadi beberapa perubahan, baik dalam struktur kelembagaan maupun sinergitas penelitian yang berciri multi dan inter disiplin dengan melibatkan peneliti bidang keahlian. Hal ini sejalan dengan perubahan struktur organisasi LIPI tahun 2014, yang mengarah pada pengayaan fungsi. Oleh karena itu, struktur baru Pusat Penelitian Biologi berdasarkan SK Kepala LIPI no 1 Tahun 2014, tertanggal 16 Mei 2014 adalah seperti tergambar dalam Gambar1 berikut: 11 Gambar 1 Struktur Organisasi Pusat Penelitian Biologi LIPI