Kontribusi Penelitian Metodologi Penelitian Pengertian Peramalan

Dimana : t S = Pemulusan eksponensial tunggal t S = Pemulusan eksponensial ganda t a = Konstanta t b = Slope m = Periode di depan yang diramalkan m t F  = Nilai peramalan forecast . 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui dan menganalisis penggunaan metode smoothing exponential linier satu parameter dari Brown untuk meramalkan jumlah penumpang domestik di Pelabuhan Belawan. 2. Untuk mengetahui prediksi atau ramalan jumlah penumpag domestik pada tahun 2013 di Pelabuhan Belawan.

1.5 Kontribusi Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat berguna dan menambah perbendaharaan penelitian yang telah ada bahan pustaka serta dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi pengembangan penelitian-penelitian selanjutnya. 2. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masukan bagi PT.PELNI Pelayaran Nasional Indonesia sebagai instansi yang memiliki wewenang dalam kegiatan pelabuhan sebagai tempat naik turun penumpang untuk menentukan kebijakan-kebijakan selanjutnya .

1.6 Metodologi Penelitian

Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Metode Pengumpulan Data Dalam pengumpulan data penulis menggunakan data sekunder yang di dapat dari PT. PELNI Pelayaran Nasional Indonesia Cabang Medan. 2. Studi Literatur Studi literatur ini meliputi pengambilan teori-teori serta rumus-rumus dari beberapa sumber bacaan yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti. 3. Metode Analisis Data Pada metode pemulusan eksponensial sederhana dilakukan peramalan dengan pemulusan sekali saja, sedangkan pada metode pemulusan eksponensial linier satu parameter dari Brown dilakukan dua kali pemulusan dan kemudian Universitas Sumatera Utara dilakukan peramalan. Sehingga metode ini sering disebut metode double exponential smoothing pemulusan eksponensial ganda. Proses yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Menentukan smoothing pertama t S 1 1     t t t S X S   t S = Smoothing pertama periode t t X = Nilai pengamatan periode t 1  t S = Smoothing pertama periode t-1 2. Menentukan Smoothing kedua t-1 1 1     t t t S S S   t S = Smoothing kedua periode t-1 3. Menentukan besarnya konstanta t a t t t t t t S S S S S a 2      4. Menentukan besarnya slope t b 1 t t t S S b      Universitas Sumatera Utara 5. Menentukan besarnya nilai peramalan m t F  m b a F t t m t    Dimana m adalah periode di depan yang diramalkan .

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan diuraikan untuk memberikan kerangka atau gambaran dari Tugas Akhir ini, yaitu sebagai berikut :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Bab ini menerangkan tentang latar belakang, perumusan masalah, tinjauan pustaka, kontribusi penelitian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

Bab ini menerangkan tentang segala sesuatu yang mencangkup terhadap penyelesaian masalah sesuai dengan judul yang dibuat.

BAB 3 : ANALISA DATA

Bab ini membahas tentang pengolahan data untuk mencari hasil peramalan. Universitas Sumatera Utara

BAB 4 : IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini membahas tentang software yang digunakan dalam analisa data serta cara penggunaan dari software yang dipakai.

BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini memberikan beberapa kesimpulan dan saran dari hasil analisa yang telah penulis lakukan. Universitas Sumatera Utara BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Peramalan

Metode peramalan merupakan bagian dari ilmu Statistika. Salah satu metode peramalan adalah deret waktu. Metode ini disebut sebagai metode peramalan deret waktu karena memiliki karesteristik bahwa data yang di analisis bersifat deret waktu. Periode waktu dari deret waktu dapat berupa tahunan, mingguan, bulanan, semesteran, kuartal dan lain-lain. Jenis pola data sangat penting untuk diketahui karena akan berpengaruh terhadap hasil ramalan. Beberapa literatur menyebutkan,bahwa pola data cenderung akan berulang pada periode waktu mendatang. Identifikasi pola terhadap data deret waktu juga berfungsi untuk menentukan metode yang akan digunakan untuk menganalisa data tersebut. Beberapa bentuk analisa deret waktu dapat dikelompokan ke dalam beberapa kategori : 1. Metode pemulusan smoothing, metode pemulusan dapat dilakukan dengan dua pendekatan yakni metode perataan average dan metode pemulusan eksponensial Exponential Smoothing. 2. Model ARIMA Autoregressive Integrated Average, model ARIMA dapat digunakan untuk analisis data deret waktu dan peramalan data. Universitas Sumatera Utara 3. Analisis deret berkala Multivariate Model ARIMA digunakan untuk analisis data deret waktu pada kategori data berkala tunggal, atau sering dikategorikan model-model univariat. Peramalan adalah kegiatan untuk memperkirakan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Dalam usaha mengetahui atau melihat perkembangan di masa depan, peramalan dibutuhkan untuk menentukan kapan suatu peristiwa akan terjadi atau suatu kebutuhan akan timbul, sehingga dapat dipersiapkan kebijakan atau tindakan-tindakan yang perlu dilakukan. Peramalan merupakan bagian integral dari kegiatan pengambilan keputusan manajemen.

2.2 Kebutuhan Dan Kegunaan Peramalan