Taspen Persero adalah program yang dilaksanakan oleh perusahaan PT Taspen, yaitu jaminan hari tua pegawai negeri sipil.
B. StrukturOrganisasi
Sekitar tahun 1963-1965 manajemen PT Taspen Persero dikelola dengan susunan sebagai Badan Pimpinan Umum BPU dan Bagian Manajemen
Penanggungjawab. Pada tahun 1965 pembentukan manajemen PT Taspen Persero disempurnakan dengan penghapusan BPU dan digantikan oleh Dewan
Komisaris yang dibantu oleh beberapa dewan direksi. PT Taspen Persero Cabang Utama Medan memiliki struktur organisasi
berbentuk garis, dimana pimpinan bertindak sebagai pengelola puncak dalam perusahaan . Hal tersebut menunjukkan wewenang dan tanggungjawab yang jelas
dalam pembagian fungsi-fungsi operasional pada perusahaan. Struktur organisasi PT Taspen Persero Cabang Utama Medan telah banyak mengalami perubahan
dan penyempurnaan sesuai dengan tuntutan dan perkembangan perusahaan. Perubahan itu dapat kita lihat dimana struktur organisasinya akan berubah setiap
tahunnya. Struktur organisasi yang digunakan sampai dengan sekarang merupakan kombinasi antara jabatan struktural dan fungsional. Penetapan jabatan
fungsional pada dasarnya mempunyai dua tujuan utama yaitu perusahaan menampung tenaga-tenaga profesional yang belum tertampung untuk jabatan
struktural dan memberikan kesempatan bagi pegawai negeri lainnya untuk mengembangkan keahliannya. Dan struktur organisasi ini sangat berperan penting
dalam kemajuan perusahaan untuk kedepannya.
C. Job Description
PT Taspen Persero Cabang Utama Medan memiliki pembagian tugas, wewenang, dan tanggungjawab sesuai dengan bagiannya masing-masing. Untuk
lebih jelasnya sebagai berikut : 1.
Kepala Kantor Cabang Utama Tugas Kepala Kantor Cabang Utama adalah memimpin kantor cabang
utama, mengemban misi untuk mencapai tujuan serta sasaran perusahaan, mempunyai fungsi merencanakan, membina dan mengendalikan kegiatan kantor
cabang utama dan mengkoordinasikan kantor cabang wilayah kerjanya. 2.
Wakil Kepala Kantor Cabang Utama Tugas Wakil Kepala Kantor Cabang Utama adalah melaksanakan tugas-
tugas dalam bidang pelayanan, personalia dan umum, keuangan dan pengawasan, pengelolaan data yang didelegasikan oleh Kepala Kantor Cabang Utama serta
mempunyai kegiatan intern kantor. 3.
Kepala Bidang Layanan Tugas Kepala Bidang Layanan adalah membantu Wakil kepala Cabang
Utama dalam mengkoordinir sistem penilaian, perhitungan dan pembayaran serta bertugas memberikan penjelasan kepada peserta tabungan dan asuransi pegawai
negeri serta menyetujui keabsahan dan kelengkapan dokumen pengajuan Surat Permohonan Pembayaran SPP klaim serta bertanggungjawab atas pelaksanaan
seluruh kegiatan bidang pelayanan. Bidang pelayanan terdiri dari dua seksi, yaitu:
a. Seksi penetapan klaim yang dipimpin oleh Kepala Seksi Penetapan Klaim
dengan tugas melaksanakan dan menyiapkan data untuk administrasi dan penelitian pembayaran santunan program tabungan dan asuransi pegawai
negeri di kantor cabang utama Medan dan meneliti keabsahan Surat Permohonan Pembayaran SPP.
b. Seksi dana peserta dan pemasaran yang dipimpin oleh Kepala Seksi Dana
Peserta dan Pemasaran, dengan tugas membuat perhitungan sesuai dengan penetapan tabel serta melakukan penyesuaian hak, tabungan hari tua, dan
pensiun dan menyelenggarakan penelitian, evaluasi dan pengadministrasian. 4.
Kepala Bidang Personalia dan Umum Tugas Kepala Bidang Personalia dan Umum adalah membantu Wakil
Kepala Kantor Cabang Utama dalam melakukan kegiatan pengadaan barang atau jasa dan mendistribusikan ke unit-unit yang membutuhkannya serta
bertanggungjawab atas pelaksanaan personalia dan umum. Bidang Personalia dan Umum terdiri dari dua seksi yaitu :
a. Seksi personalia yang dipimpin oleh Kepala Seksi Personalia, dengan
tugas sebagai berikut : 1
Menyiapkan data untuk melaksankan tugas administrasi dan kepegawaian serta menetapkan pemberian fasilitas pengobatan bagi
pegawai dan keluarganya. 2
Menyimpan, memelihara dan menjamin kerahasiaan data pegawai serta melaksanakan pendidikan dan latihan kerja serta pembinaan
mental pegawai yang berbeda di kantor cabang utama.
b. Seksi umum yang dipimpin oleh Kepala Seksi Umum, dengan tugas sebagai
berikut : 1
melaksanakan kegiatan
kesekretariatan, kehumasan,
dan pengarsipan di kantor cabang utama.
2 melaksanakan pemeliharaan, perawatan serta perbaikan peralatan
yang non mekanik termasuk mengamankan semua dokumen- dokumen milik perusahaan.
3 mengendalikan pengadaan, penyimpanan, inventarisasi, distribusi
dan pemeliharaan perlengkapan atau peralatan kantor. 5.
Kepala Bidang Keuangan Tugas Kepala Bidang Keuangan adalah membantu Kepala Kantor Cabang
Utama dalam mengkoordinasikan dan menyelenggarakan administrasi keuangan dan arus keluar program tabungan. Bidang keuangan terdiri atas dua seksi yaitu :
a. Seksi keuangan yang dipimpin oleh Kepala Seksi Keuangan, dengan tugas
sebagai berikut : 1
Mempersiapkan penyediaan dana yang cukup untuk pembayaran klaim dan pembayaran lainnya.
2 Melakukan tugas verifikasi sebagai langkah pra audit transaksi
keuangan perusahaan di kantor cabang. 3
Menerima dan mengeluarkan uang sesuai dengan bukti yang telah diotorisasi.
b. Seksi administrasi keuangan yang dipimpin oleh Kepala Seksi Administrasi
Keuangan, dengan tugas sebagai berikut:
1 Menyediakan
dana yang
cukup untuk
keperluan pengadministrasian dan penyusunan laporan keuangan kantor
cabang utama. 2
Melakukan pengawasan serta membuat laporan realisasi anggaran kantor cabang utama.
3 membuat
rekonsiliasi bank
dan melakukan
pengecekan pembukuan, program hari tua dan administrasi pensiun.
6. Kepala Bidang Sistem Informasi
Tugas Kepala Bidang Sistem Informasi antara lain: a.
Membantu Kepala Kantor Cabang Utama dan Wakil Kepala Kantor Cabang Utama serta bertanggungjawab atas pelaksanaan kegiatan
bidang sistem informasi setiap hari. b.
Malakukan back up sistem setiap bulan. c.
Mengatur penggunaan
pengoperasian, pemeliharaan,
dan perlengkapan komputer.
d. Melakukan perbaikan sistem apabila terjadi cash pada sistem sampai
beroperasi seperti sediakala. 7.
Fungsional Pengendali Tugas Fungsional Pengendali antara lain :
a. Membantu Kepala Kantor Cabang Utama melakukan penilaian atas
sistem pengendalian pengolahan dan pelaksanaan operasional kantor cabang.
b. Melakukan identitaspengujian atas kewajaran penyelenggaraan
kegiatan keuangan kantor cabang utama yang dilakukan setiap bulan serta memberikan saran perbaikan yang diperlukan.
c. Melaksanakan audit mutu internal setiap caturwulan,
d. Melakukan sosialisasi kebijakan program kerja perusahaan.
D. Jaringan Usaha