Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi
42
2. Alinea Kedua
Alinea kedua menunjukkan ketepatan dan ketajaman penilaian bangsa Indonesia
a. Bahwa perjuangan bangsa Indonesia telah mencapai tingkat yang menentukan.
b. Bahwa momentum yang telah dicapai harus dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaan.
c. Kemerdekaan harus diisi dengan mewujudkan negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Alinea ini menunjukkan kebanggaan dan penghargaan atas perjuangan bangsa Indonesia selama merebut kemerdekaan. Ini berarti berarti kesadaran
bahwa kemerdekaan dan keadaan sekarang tidak dapat dipisahkan dari keadaan sebelumnya. Kemerdekaan yang diraih merupakan perjuangan para pendahulu
bangsa Indonesia. Mereka telah berjuang dengan mengorbankan jiwa raga demi kemerdekaan bangsa dan negara.
Juga kesadaran bahwa kemerdekaan bukanlah akhir dari perjuangan bangsa. Kemerdekaaan yang diraih harus mampu mengantarkan rakyat Indonesia
menuju cita-citan nasional yaitu negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Negara yang “merdeka” berarti negara yang terbebas dari
penjajahan bangsa lain. “ Bersatu” menghendaki bangsa Indonesia bersatu dalam negara kesatuan bukan bentuk negara lain. Bukan bangsa yang terpisah-
pisah secara geograis maupun sosial.
Kita semua adalah satu keluarga besar Indonesia. “Berdaulat” mengandung makna sebagai negara, maka Indonesia sederajat dengan negara lain, yang
bebas menentukan arah dan kebijakan bangsa, tanpa campur tangan negara lain. “Adil” mengandung makna bahwa negara Indonesia menegakkan keadilan
bagi warga negaranya. Keadilan berarti adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban warga negara.
Hubungan antara negara dengan warga negara, warga negara dengan warga negara, warga negara dengan warga masyarakat dilandasi pada prinsip
keadilan. Negara Indonesia hendak mewujudkan keadilan dalam berbagai kehidupan secara politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan.
Makna “makmur” menghendaki negara mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan bagi warga negara negaranya. Kemakmuran tidak saja secara
materiil, tetapi juga mencakup kemakmuran secara spiritual atau batin atau kebahagiaan. Kemakmuran yang diwujudkan bukan kemakmuran untuk
perorangan atau kelompok, namun kemakmuran bagi seluruh masyarakat dan lapisan masyarakat. Sehingga prinsip keadilan, kekeluargaan dan
persatuan melandasi perwujudan kemakmuran warga negara. Inilah cita- cita nasional yang ingin dicapai oleh bangsa Indonesia dengan membentuk
negara. Kemerdekaaan bukanlah akhir dari perjuangan bangsa, namun harus diisi dengan perjuangan mengisi kemerdekaan dengan mewujudkan cita-cita
nasional.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
43 Perjuangan bangsa masih terus dilanjutkan untuk mewujudkan cita-cita tersebut yaitu dengan
mempertahankan dan mengisi kemerdekaan. Coba kalian sebutkan apa tugas kalian sebagai generasi muda dalam mempertahankan dan mengisi kemerdekaan untuk mewujudkan cita-
cita nasional.
Tulislah pendapat kalian untuk melengkapi kalimat di bawah ini : 1 Upaya mempertahankan kemerdekaan, antara lain :
a. Siap sedia membela tanah air b. …………………………………………………………………………………………………
c. ………………………………………………………………………………………………… d. …………………………………………………………………………………………………
2 Upaya mengisi kemerdekaan kemerdekaan, antara lain : a.
Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk membangun bangsa b. …………………………………………………………………………………………………
c. ………………………………………………………………………………………………… d. ………………………………………………………………………………………………….
3. Alinea Ketiga
Alinea ketiga memuat bahwa kemerdekaan didorong oleh motivasi spiritual yaitu kemerdekaan yang dicapai oleh bangsa Indonesia merupakan atas berkas rahmat Allah Yang Maha Kuasa. Ini
merupakan perwujudan sikap dan keyakinan bangsa Indonesia terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Alinea ketiga secara tegas menyatakan kembali kemerdekaan Indonsia yang telah diproklamasikan
tanggal 17 Agustus 1945. Melalui alinea ini bangsa Indonesia menyadari bahwa tanpa rahmat Tuhan yang Maha Kuasa, maka bangsa Indonesia tidak akan merdeka. Kemerdekaaan yang dicapai tidak
semata-mata hasil jerih payah perjuangan bangsa Indonesia, tetapi juga atas kuasa Tuhan Yang Maha Esa.
Aktivitas 3.3
sumber :www.sucidh.wordpress.com
Gambar 3.4 Presiden Susilo Bambang Yudoyono panen raya di Purworejo
Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi
44 Juga memuat motivasi riil dan material yaitu keinginan luhur bangsa supaya berkehidupan yang
bebas. Kemerdekaan merupakan keinginan dan tekad seluruh bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang bebas merdeka. Bebas dari segala bentuk penjajahan , bebas dari penindasan, bebas
menentukan nasib sendiri. Niat yang luhur ini menjadi pendorong bangsa Indonesia untuk terus berjuang melawan penjajahan dan meraih kemerdekaan.
Keyakinan dan tekad yang kuat untuk memperoleh kemerdekaan dan keyakinan akan kekuasaaan Tuhan, menjadi kekuatan yang menggerakkan bangsa Indonesia. Persenjataan yang sederhana dan
tradisional tidak menjadi halangan untuk berani melawan penjajah yang memiliki senjata lebih modern. Para pejuang bangsa yakin bahwa Tuhan akan memberikan bantuan kepada umatnya
yang berjuang melawan kebenaran.
Banyak peristiwa sejarah dalam perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah, memperoleh kemenangan walaupun dengan segala keterbatasan senjata, organisasi dan sumber daya manusia.
Hal ini menunjukkan bahwa tekad yang kuat dan keyakinan pada kekuasaaan Tuhan, dapat menjadi faktor pendorong dan penentu keberhasilan sesuatu.
Alinea ketiga mempertegas pengakuan dan kepercayaan bangsa Indonesia terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Manusia merupakan mahluk Tuhan yang terdiri atas jasmani dan rohani. Manusia
bukanlah mesin yang tidak memiliki jiwa. Berbeda dengan pandangan yang beranggapan bahwa manusia hanya bersifat isik belaka.Ini menegaskan prinsip keseimbangan dalam kehidupan secara
material dan spiritual, kehidupan dunia dan akhirat, jasmani dan rohani.
Cobalah tulis peristiwa yang pernah kalian alami atau pengalaman orang lain, yang membuktikan bahwa tekad yang kuat dan keyakinan
kepada Tuhan yang Maha Kuasa, menjadi faktor yang menentukan dalam keberhasilan seseorang. Apa nilai yang dapat kalian pelajari
dan perlu diteladani dari peristiwa tersebut
Sumber :www.Solucinum.wordpress.com
Gambar 3.5 Doa dan usaha kunci utama kesuksesan
Aktivitas 3.4
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
45
4. Alinea Keempat