45
Koefisien Korelasi Product Moment dari Spearman-Brown dengan formula sebagai berikut :
}
{
}
{
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑ ∑
− −
− =
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
xy
Dimana :
r
xy
: Koofesien korelasi N
: Jumlah subjek X
: Skor total X Y
: Skortotal Y ∑x² : Kuadrat jumlah skor total X
∑x² : Jumlah kuadrat skor total X ∑y² : Jumlah kuadrat skor total Y
∑y² : Kuadrat jumlah skor total Y Suharsimi Arikunto, 2006 : 183
3.2.1.2 Reliabilitas
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena
instrumen tersebut sudah baik. Agar instumen pada penelitian ini reliabel, maka menggunakan rumus Alpha yaitu sebagai berikut :
⎟ ⎟
⎠ ⎞
⎜ ⎜
⎝ ⎛
− ⎟⎟
⎠ ⎞
⎜⎜ ⎝
⎛ −
=
∑
t b
k k
r
2 2
11
1 1
δ δ
46
Keterangan :
11
r
= reliabilitas instrumen k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
2 b
∑
δ
= jumlah varians butir
2 t
δ = varians total Suharsimi Arikunto, 2002 : 171
Hasil perhitungan dikonsultasikan dengan harga tabel. Kritik product moment dengan taraf signifikansi 5 adalah reliabilitas 0,404. Jika harga r 11
lebih besar dari reseptor tabel maka dikatakan instrumen tersebut Riliabel. 3.3 Metode Analisa Data
Langkah – langkah menganalisis data adalah sebagai berikut : Data dari angket yang didapat berupa data kualitatif. Agar data tersebut dapat
dianalisis maka haruslah diubah menjadi data kuantitatif Suharsimi Arikunto, 2002 : 96. Menguantitatifkan jawaban item pertanyaan dengan memberikan
tingkat – tingkat skor untuk masing – masing jawaban sebagai berikut :
Jawaban option ya diberi skor 3 Jawaban option tidak diberi skor 2
Jawaban option tidak tahu diberi skor 1
Menghitung frekuensi untuk tiap – tiap kategori jawaban yang ada pada masing – masing variabel subvariabel.
Dari hasil perhitungan dalam rumus akan dihasilkan angka dalam bentuk prosentase.
47
Adapun rumus untuk analis deskriptif prosentase DP adalah : DP =
100 X
N n
Keterangan : DP : skor yang diharapkan
N : jumlah skor maksimum
n : jumlah skor yang diperoleh
Sutrisno Hadi, 1980 : 164 Analisa data penelitian disesuaikan dengan tujuan penelitian, sehingga
digunakan analisis prosentase. Hasil analisis diprosentasikan dengan tabel kriteria diskriptif prosentase. Kemudian kalimat yang bersifat kualitatif.
Langkah – langkah perhitungan : 1. Menetapkan skor tertinggi.
2. Menetapkan skor terendah. 3. Menetapkan prosentase tertinggi : 100 .
4. Menetapkan prosentase terendah : 20 5. Menetapkan rentang prosentase : 100 - 20 = 80 .
6. Menetapkan interval = 80 : 5 = 16
48
INTERVAL KETERANGAN 84,01 - 100
Sangat Baik SB
68,01 - 84,00 Baik B
52,01 - 68,00 Cukup Baik CB
36,01 - 52,00 Kurang Baik KB
20,00 - 36,00 Sangat Kurang SK
Suharsimi Arikunto, 2006 : 276
49
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Setelah dilaksanakan penyebaran angket kuesioner kepada 80 guru non Penjasorkes di SMP Negeri 21 Semarang, SMP Negeri 26 Semarang, dan SMP
Negeri 27 Semarang yang pada penelitian ini sebagai responden dengan jumlah butir pertanyaan 33 soal dan kemudian data dari angket tersebut dimasukkan ke
dalam tabel perhitungan statistik, dapat dibaca pada lampiran 7 halaman 79 sampai 80.
Untuk mengetahui validitas instrumen yang digunakan pada penelitian ini, maka diambil contoh 30 responden dengan pertanyaan 33 butir soal, dapat dibaca
pada lampiran 12 halaman 87 sampai 88. Setelah mengkorelasikan antara jumlah butir pertanyaan nomor 1 sebagai variabel X dengan skor total sebagai variabel Y
diketahui hasil validitas atau
xy
r = 0,731, dapat dibaca pada lampiran 13 halaman
89. Karena
xy
r r tabel, maka angket butir pertanyaan nomor 1 sampai 33 tersebut valid.
Selanjutnya untuk mengetahui instrumen pada penelitian ini dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data, menggunakan rumus
Alpha atau
11
r
= 0,918, dapat dibaca pada lampiran 14 halaman 90. Karena
11
r
=0,918 0,6, maka dapat disimpulkan bahwa angket tersebut reliabel..