commit to user
20
5. Palettes
Palettes memb antu anda untuk melakukan monitoring dan memperb aiki gambar. Dalam keadaan default palette akan ditempatkan secara bersamaan dalam
satu group.
2.5 XML eXtensible Markup Language
Saat ini XM L sangat popu lar. Format penyimpanan data XM L membuat platform ini independen dan bermacam aplikasi dapat mempro sesn ya dengan
mudah, tid ak terkecuali Adobe Flash yang juga dap at bekerja dengan file XML. Sunyoto , 2010.
XML kepanjangan dari “eXtensib le Markup Language”. Dalam kaita n dengan bahasa pemrograman, kata “extensible” berarti pengembang d apat
mengembangkan kemamp uannya. Informasi dalam XM L disimp an didalam tag. Markup berarti sebuah bahasa yang d ibangun dengan menggu nakan tag u ntuk
mengelilinginya atau markup text. Pada HTML, tag did efinisikan dan diterjamhkan oleh b rowser. Tag akan
mengatakn pada browser untuk memformat objek seperti text, imag e dan form. Pada XM L tidak ada struktur informasi yang disampaikan sperti pad a HTML
sehingga untuk m enampilkan info rmasi diperlukan parser untuk menerjemahkna antara data dan tag.
2.5.1 Struktur Dokumen XML
Dokumen XML berisi informasi dan markup yang dibagi menjadi beberapa bagian yang penting, yaitu :
1. Elemen
Masing-masing dokumen XML berisi satu atau leb ih elemen. Elemen mengenalkan dan menandakan isi. Elemen mendominasi d idalam do kumen XML.
Beberap a o rang menyebut elemen dengan nodes. Atu ran penulisan XM L adalah ca se sen sitive.
Berikut contoh sebuah elemen : tagSome Texttag
commit to user
21
Elemen diatas berisi du a tag dan beberapa text. Elemen dapat b erisi elemen yang lain. Elemen d apat juga b erisi “kosong” tidak berisi text, seperti
HTM L-XML dimulai dengan tag pembuka dan penutup. Sebuah elemen kosong dituliskan dengan :
tagname tagname atau tagname Ketika elemen berisi elemen yang lain, elemen yang diisi disebut parent
dan elemen d idalamnya disebu t child.
tagname childTagtext being markup childTag
tagname Elemen pertama pada dokumen XM L disebu t root element atau document
root atau roo t node. Roo t elemen beisi elemen yang lain. Struktur dokumen XML dapat dilihat pada ilustrasi berikut.
Root node
ChildNodes
Sibling nodes Gambar 2.12 Struktur Dokumen XM L
commit to user
22
Atau contoh lain dapat dilihat pada model berikut :
Gambar 2.13 Contoh Struktur Dokumen XML
2. Atribut
Atribut berfungsi sebagai tambahan info rmasi tentang sebuah elemen. Atribut disimpan dengan tag pembuka sebuah elemen setelah nama elemen.
Atribut menguraikan antara nama dan nilainya dan setiap atribut haru s berisi keduanya, yaitu nama dan nilai.
tagname attributeName=”attributeValue” childTagtext being markup childTag
tagname
3. Text
Text menggambarkan isi informasi di antara tag pembuka dan tag penutup elemen. Dalam kasus ini “Michael” d isimpan d i antara tag fullName dan
fullName. Skrip selengkapnya adalah sebagai berikut : fullName Michael fullName
child child
gallery image
image
image Image1.jpg
Image2.jpg
Image3.jpg
child
child child
child
commit to user
23
Text di antara tag pembuka dan penututp adalah sebuah elemen akan dip roses dalam pengolahan XML sehingga sp ecial karakter, sperti “” dan “” diganti
entiti lt; dan gt;.
4. Comment