Latihan Tujuan 7034c modul praktikum apso d3 mi

STIMATA Sintaks dasar untuk melakukan mounting dapat dituliskan sebagai berikut : mount [path driver] [path tujuan] Apabila ingin melakukan pemutusan hubungan atau mengembalikan seperti semula, dapat menggunakan perintah umount dengan sintaks sebagai berikut : umount [path driver] atau umount [path tujuan] Contoh : mount devsda1 mediahardisk1 Untuk memutuskan hubungan pada subfolder mnthdc5 dari drive D. Perintahnya adalah : [rootred-nescafe deputy1] umount devhdc5  Mematikan komputer Hal yang mungkin dapat Anda lakukan adalah mematikan komputer. Untuk mematikan komputer, Linux menyediakan perintah bernama halt dan init, sehingga Anda dapat men-shutdown komputer via perintah dalam shell. Perhatikan cara berikut [rootred-nescafe ~] halt Atau [rootred-nescafe ~] init Komputer anda akan melakukan halting sistem dan selanjutnya akan mati shut down. Linux menyediakan perintah standar init untuk melakukan restart atau halting sistem mematikan komputer. Sebenarnya perintah init merupakan perintah yang digunakan untuk memanggil nomor level. Contoh : init 0 -- untuk shutdown init 6 -- untuk restart

E. Latihan

Tulis dan buatlah laporan untuk mengerjakan soal-soal berikut : 1. Lihatlah siapa saja user yang ada di Komputer Anda 2. Buatlah user dengan nama stimata dengan home foldernya 3. Apa perbedaan antara useradd dan adduser? 4. Berilah password untuk user stimata 5. Buat group dengan nama laboratorium, dan lihatlah apakah group yang Anda buat sudah berhasil 6. Gantilah group laboratorium dengan asisten 7. Masukkanlah user stimata ke dalam group asisten 8. Lakukan pemberian hak akses terhadap file coba-coba.txt : 1. Memberikan hak akses berupa read diizinkan, write diizinkan, dan execute tidak diizinkan diterapkan pada user. 2. Memberikan hak akses berupa read diizinkan, write diizinkan, dan execute tidak diizinkan diterapkan pada group. Aplikasi Sistem Operasi 29 STIMATA 3. Memberikan hak akses berupa read diizinkan, write tidak diizinkan, dan execute tidak diizinkan diterapkan pada other. 9. Pasanglah hak kepemilikan kepada user stimata untuk file bernama coba- coba.txt 10. Lakukan mounting terhadap CDROOM ke folder CDKU 11. Lakukan pemutusan mounting tersebut 12. Matikan komputer Anda dengan perintah init Aplikasi Sistem Operasi 30 STIMATA Modul 4: Jaringan Peer To Peer Pada Linux

A. Latar Belakang

Pembahasan selanjutnya adalah Anda akan mencoba untuk mengkoneksi minimal 2 buah komputer atau lebih yang bersistem operasi Linux. Anda akan mempelajari jaringan peer to peer antara Linux dengan Linux sebagai dasar penginstalan jaringan Linux.

B. Tujuan

Dalam modul ini, Anda akan melakukan praktek konfigurasi alamat IP, serta menguji apakah konfigurasi yang Anda buat sudah benar dan dapat dimanfaatkan untuk komunikasi jaringan. C. Julmah Pertemuan Jumlah Pertemuan Praktikum : 2 x praktikum.

D. Dasar Teori

 Memeriksa Keberadaan Kartu Jaringan Jika anda telah memasang kartu jaringan kartu LAN saat penginstalan Linux dalam komputer Anda, maka secara otomati Linux akan mendeteksi dan memasang driver yang sesuai dengan kartu jaringan yang dipasang. Pada saat booting, Linux akan mendeteksi semua perangkat yang terpasang pada komputer. Apabila Anda mendapatkan pesan eth0 bernilai [OK], maka pemasangan kartu jaringan Anda telah benar dan dapat digunakan. Apabila eth0 tidak bernilai OK, Anda dapat meng-update driver kartu jaringan yang sesuai. Atau Anda dapat mengecek keberadaan kartu LAN dengan perintah ifconfig : rootluqman-Satellite:homeluqman ifconfig eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29 inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d2964 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:8358 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:4193 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:1070610 1.0 MB TX bytes:361749 361.7 KB Interrupt:42 lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:146 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:146 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 Terlihat bahwa komputer Anda memiliki satu kartu dengan simbol eth0.  Memasang IP Address Untuk mengkonfigurasi IP, Anda dapat melakukan perintah-perintah berikut : Aplikasi Sistem Operasi 31 STIMATA 1. Buka konfigurasi jaringan di file etcnetworkinterface rootluqman-Satellite:homeluqman nano etcnetworkinterfaces dengan memanfaatkan editor nano kita akan mendapatkan tampilan sebagai berikut : 2. Lakukan konfigurasi IP sesuai dengan kebutuhan Contoh : IP komputer : 192.168.0.12 Netmask : 255.255.255.0 Gateway : 192.168.0.1 Konfigurasi yang harus dilakukan di kartu eth0 adalah sebagai berikut : auto lo iface lo inet loopback auto eth0 iface eth0 inet static address 192.168.0.12 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.0.1 Keterangan : – lo : untuk konfigurasi localhost – static : untuk konfigurasi kartu jaringan dengan mode static, Anda dapat menggantinya dengan dhcp jika ip didapat dari dhcp server. Tekan cntrl+x lalu simpan dengan menulis y kemudian enter. 3. Lakukan restart service jaringan Anda rootluqman-Satellite:homeluqman etcinit.dnetworking restart Running etcinit.dnetworking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces Reconfiguring network interfaces... [ OK ] 4. Cek apakah konfigurasi Anda sudah berhasil rootluqman-Satellite:homeluqman ifconfig Aplikasi Sistem Operasi 32 STIMATA eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29 inet addr:192.168.0.12 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d2964 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:10483 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5108 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:1330447 1.3 MB TX bytes:441600 441.6 KB Interrupt:42 Terlihat Bahwa IP komputer Anda sudah sesuai yaitu 192.168.0.12. Terdapat 2 cara untuk mendapatkan IP, yaitu static seperti cara di atas, dan dari dhcp server. Berikut contoh konfigurasi dhcp server : 1. Buka file konfigurasi kartu jaringan rootluqman-Satellite:homeluqman nano etcnetworkinterfaces 2. Konfigurasikan seperti berikut auto lo iface lo inet loopback auto eth0 iface eth0 inet dhcp 3. Lakukan restart service kartu jaringan rootluqman-Satellite:homeluqman etcinit.dnetworking restart Running etcinit.dnetworking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces Reconfiguring network interfaces... Rather than invo - king init scripts through etcinit.d, use the service8 utility, e.g. service smbd reload Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the reload8 utility, e.g. reload smbd RTNETLINK answers: File exists [ OK ] 4. Cek apakah konfigurasi sudah berhasil rootluqman-Satellite:homeluqman ifconfig eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29 inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d2964 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:11204 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5547 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:1424596 1.4 MB TX bytes:483002 483.0 KB Interrupt:42 Terlihat bahwa IP komputer Anda sudah berubah dari 192.168.0.12 menjadi 192.168.0.36.  Menonaktifkan Konfigurasi pada eth0 Ifconfig juga dapat digunakan untuk mematikan konfigurasi IP. Caranya adalah dengan menggunakan perameter down pada perintahnya. Berikut adalah contoh penggu- naannya : [rootred-nescafe ~] ifconfig eth0 down Aplikasi Sistem Operasi 33 STIMATA Perintah di atas digunakan untuk membuat status eth0 dalam keadaan disable atau tidak aktif. Jika Anda mengeceknya. IP address yang tadi dimasukkan telah hilang karena eth0 -nya di-disable. [rootred-nescafe ~] ifconfig lo 3.2.6 Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:1632 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:1632 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:1829162 1.7 MiB TX bytes:1829162 1.7 MiB Terlihat bahwa yang aktif hanya lo, eth0 tidak terlihatnon aktif  Mengaktifkan Kembali Konfigurasi pada eth0 Untuk mengaktifkan kembali eth0, Anda dapat mengganti pernyataan down menjadi up. Perintahnya sebagai berikut : [rootred-nescafe ~] ifconfig eth0 up Hasil di atas menunjukkan perintah di atas menunjukkan bahwa eth0 telah diaktifkan kembali dan konfigurasi IP address juga akan digunakan seperti sebelumnya. perbedaan- nya, setting IP sebelumnya akan ditampilkan. rootluqman-Satellite:homeluqman ifconfig eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29 inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d2964 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:11709 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5880 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:1493508 1.4 MB TX bytes:514964 514.9 KB Interrupt:42  Daemon yang Digunakan pada Jaringan Linux memiliki daemon tersendiri yang mampu menangani konektifitas komputer sebagai workstation dalam jaringan. Linux memiliki daemon bernama network yang ter- simpan di dalam direktori etcinit.dnetworking. Untuk mengaktifkan atau menonaktifkan daemon tersebut. Anda dapat menggunakan sintaks berikut : etcinit.dnetworking {start stop restart reload status} Keterangan : ● Networking : merupakan daemon jaringan yang dimiliki Linux ● Start : untuk menjalankan dan mengaktifkan daemon jaringan. ● Stop : untuk mematikan daemon jaringan. ● Restart : untuk menghidupkan kembali, yaitu proses dimana jaringan dimatikan dan di- hidupkan kembali. Contoh : rootluqman-Satellite:homeluqman etcinit.dnetworking start Rather than invoking init scripts through etcinit.d, use the service8 Aplikasi Sistem Operasi 34 STIMATA utility, e.g. service networking start Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the start8 utility, e.g. start networking networking stopwaiting rootluqman-Satellite:homeluqman etcinit.dnetworking stop Deconfiguring network interfaces... RTNETLINK answers: No such process [ OK ] rootluqman-Satellite:homeluqman etcinit.dnetworking restart Running etcinit.dnetworking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces Reconfiguring network interfaces... Rather than invoking init scripts through etcinit.d, use the service8 utility, e.g. service smbd reload Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the reload8 utility, e.g. reload smbd RTNETLINK answers: File exists [ OK ]  Mengecek Konektifitas Jaringan Untuk mengecek apakah komputer kita sudah dapat berinteraksi dengan komputer lain dapat menggunakan perintah ping dengan format sebagai berikut : ping IP komputer lawan Contoh: ping 192.168.0.1 Jawaban dari perintah tersebut terdapat 3 macam yaitu : – Destination unriceble = alamat IP yang dituju benar-benar tidak terdeteksi, mung- kin karena konfigurasi IP bukan satu kelas – Request Time Out = IP komputer tujuan sudah dalam satu kelas tetapi tidak ter- hubung, mungkin terdapat kendala di jaringan fisiknya. Dalam Linux Ubuntu, Re- quest Time Out biasanya ditandai dengan tidak ada jawaban dari komputer la- wan. – Replay = komputer lawan memberikan respon.  Virtual IP Virtual IP adalah pemberian beberapa konfigurasi IP ke dalam satu kartu jaring- an. Berikut contoh konfigurasinya menggunakan 2 konfigurasi IP: nano etcnetworkinterface auto eth0:0 iface eth0:0 iface static address 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0 auto iface eth0:1 iface eth0:1 inet dhcp

E. Latihan