Hasil Uji Realibilitas Uji Realibilitas

Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Uji Realibilitas

Setelah mencari hasil validitas langkah selanjutnya yang harus penulis lakukan adalah mencari realibilitas dari instrumen yang sudah disebar dengan cara mengkorelasikan soal pernyataan genap dan ganjil dengan menggunakan rumus korelasi produk momen. Menurut Arikunto 2006, hlm. 154 bahwa “realibilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk dugunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah tinggi ”.

a. Hasil Uji Realibilitas

Setelah mencari hasil validitas langkah selanjutnya yang harus peneliti lakukan adalah mencari realibilitas dari instrumen yang sudah disebar dengan cara mengkorelasikan soal pernyataan genap dan ganjil dengan menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut: � = �∑ − ∑ ∑ √{�∑ 2 − ∑ 2 } {�∑ 2 − ∑ 2 } Keterangan : � = Koefisien korelasi yang di cari ∑ = Jumlah perkalian skor X dan Y ∑ = Jumlah hasil kuadrat skor variabel ∑ = Jumlah hasil kuadrat skor variabel n = Jumlah sampel Lalu setelah mengkorelasi soal pernyataan genap dan ganjil langkah selanjutnya yaitu mencari realibilitas seluruh perangkat butir soal yang menggunakan rumus spearman brown dengan rumus sebagai berikut: � �� = . + Keterangan: � �� = Koefisien yang dicari . � = Dua kali koefisien korelasi + � = Satu tambah koefisien korelasi Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Selanjutnya menguji signifikani korelasi, yaitu dengan rumus yang dikembangkan oleh Nurhasan 2008, hlm. 195 dengan rumus sebagai berikut: � ℎ� � = √ �− − 2 � Keterangan : t = nilai t-hitung yang dicari r = koefisien seluruh tes n-2 = jumlah soal atau pernyataan dikurangi dua Dari hasil perhitungan dengan menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment, langsung dimasukan kedalam rumus Spearman Brown, kemuadian untuk menentukan t-hitung, nilai seluruh item tes dimasukan kedalam rumus signifikansi korelasi. Hasil perhitungan realibilitas dari variable minat dapat dilihat pada tabel 3.6. Tabel 3.6 Hasil Penghitungan Realibilitas Minat No Genap Ganjil � � . 1 91 94 8281 8836 8554 2 99 95 9801 9025 9405 3 78 86 6084 7396 6708 4 123 125 15129 15625 15375 5 85 89 7225 7921 7565 6 100 104 10000 10816 10400 7 104 104 10816 10816 10816 8 91 92 8281 8464 8372 9 102 99 10404 9801 10098 10 108 108 11664 11664 11664 11 74 82 5476 6724 6068 12 108 107 11664 11449 11556 13 83 84 6889 7056 6972 14 84 94 7056 8836 7896 15 95 102 9025 10404 9690 16 94 94 8836 8836 8836 Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel Lanjutan 3.6 17 94 91 8836 8281 8554 18 91 87 8281 7569 7917 19 96 104 9216 10816 9984 20 51 60 2601 3600 3060 21 94 92 8836 8464 8648 22 92 103 8464 10609 9476 23 103 102 10609 10404 10506 Jumlah 2140 2198 203474 213412 208120 Setelah mengkorelasikan antara skor butir-butir pernyataan yang bernomor ganjil dengan butir soal pernyataan yang bernomor genap dengan menggunakan rumus korelasi Person Product Moment sebagai berikut: � = �∑ − ∑ ∑ √{�∑ 2 − ∑ 2 } {�∑ 2 − ∑ 2 } � = . − . √{ . − 2 } { . − 2 } � = − √{ − } { − } � = √{ } { } � = � = 0.9432 Lalu mencari realibilitas seluruh perangkat butir dengan menggunakan rumus spearman Brown yaitu: � �� = . � + � � �� = . ,9 + ,9 � �� =0,9707 Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Terakhir menguji signifikansi korelasi, untuk mengetahui nilai t yaitu dengan rumus sebagai beikut: t = √�− � √ − 2 t = , √ − √ − , 2 t = , , t = 76,93 Hasil penghitungan korelasi Pearson Product Moment di masukkan ke dalam rumus Spearmen Brown, kemudian untuk menentukan nilai t- hitung, nilai r-seluruh item tes yang dihasilkan dimasukkan kedalam rumus yang dikembangkan oleh Nurhasan. Dari hasil penghitungan tersebut diperoleh r-hitung = 0,9432 dan r-hitung gabungan = 0,8978 sedangkan pada r-tabel product moment diketahui bahwa dengan n = 23 dk = n - 2 = 21 dengan α = 0,05 = 0,52. Dengan demikian, maka r-hitung lebih besar dari r-tabel. Hal ini menunjukkan bahwa instrumen penelitian ini dapat dipercaya dan reliabel. Lalu dari hasil uji signifikansi korelasi menunjukkan t-hitung = 76,93, sedangkan t-tabel pada taraf nyata 0,05 dan dk = n – 2 = 21 = 2,080, dengan demikian t-hitung lebih besar dari t- kritis, ini menunjukkan bahwa instrumen dari variabel minat mempunyai realibilitas yang signifikan. Selanjutnya penghitungan realibilitas dari variabel Motif dapat dilihat pada Tabel 3.7. Tabel 3.7 Hasil Penghitungan Realibilitas Dari Motif No X Ganjil Y Genap X2 Y2 XY 1 93 89 8649 7921 8277 2 95 95 9025 9025 9025 3 75 85 5625 7225 6375 4 119 120 14161 14400 14280 Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel Lanjutan 3.7 5 85 91 7225 8281 7735 6 94 102 8836 10404 9588 7 99 98 9801 9604 9702 8 88 91 7744 8281 8008 9 99 89 9801 7921 8811 10 105 110 11025 12100 11550 11 78 76 6084 5776 5928 12 102 103 10404 10609 10506 13 82 84 6724 7056 6888 14 82 91 6724 8281 7462 15 97 96 9409 9216 9312 16 96 92 9216 8464 8832 17 94 91 8836 8281 8554 18 87 86 7569 7396 7482 19 94 92 8836 8464 8648 20 59 63 3481 3969 3717 21 96 93 9216 8649 8928 22 89 96 7921 9216 8544 23 103 102 10609 10404 10506 Jumlah 2111 2135 196921 200943 198658 Setelah mengkorelasikan antara skor butir-butir pernyataan yang bernomor ganjil dengan butir soal pernyataan yang bernomor genap dengan menggunakan rumus korelasi Person Product Moment sebagai berikut: � = �∑ − ∑ ∑ √{�∑ 2 − ∑ 2 } {�∑ 2 − ∑ 2 } � = . − . √{ . − 2 } { . − 2 } � = − √{ − } { − } � = √{ } { } � = � = 0.9139 Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Lalu mencari realibilitas seluruh perangkat butir dengan menggunakan rumus spearman Brown yaitu: � �� = . � + � � �� = . ,9 9 + ,9 9 � �� = 0.9550 Terakhir menguji signifikansi korelasi, untuk mengetahui nilai t yaitu dengan rumus sebagai beikut: t = √�− � √ − 2 t = , √ − √ − , 2 t = . , t = 7.545 Hasil penghitungan korelasi Pearson Product Moment di masukkan ke dalam rumus Spearmen Brown, kemudian untuk menentukan nilai t- hitung, nilai r-seluruh item tes yang dihasilkan dimasukkan kedalam rumus yang dikembangkan oleh Nurhasan. Dari hasil penghitungan tersebut diperoleh r-hitung = 0.9139 dan r-hitung gabungan = 0.9550 sedangkan pada r-tabel product moment diketahui bahwa dengan n = 23 dk = n - 2 = 21 dengan α = 0,05 = 0,52. Dengan demikian, maka r-hitung lebih besar dari r-tabel. Hal ini menunjukkan bahwa instrumen penelitian ini dapat dipercaya dan reliabel. Lalu dari hasil uji signifikansi korelasi menunjukkan t-hitung = 7,545, sedangkan t-tabel pada taraf nyata 0,05 dan dk = n – 2 = 21 = 2,080, dengan demikian t-hitung lebih besar dari t- tabel, ini menunjukkan bahwa instrumen dari variabel motif mempunyai realibilitas yang signifikan. Cipta Fauzi Subarkah, 2015 MINAT DAN MOTIF SISWI MENGIKUTI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA FUTSAL SMA DI KOTA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. Prosedur Pengolahan Analisis Data

Pengolahan data dilakukan setelah data hasil penelitian diperoleh. Pengolahan data dilakukan berdasarkan metode statistika agar diperoleh gambaran tentang masalah yang akan di ungkapkan mengenai gambaran tentang masalah yang akan di ungkapkan mengenai minat dan motif siswi mengikuti ekstrakurikuler pada olahraga futsal dengan menggunakan rumus Sugiyono 2010 yang diadopsi dari santika, 2011. hlm.39 sebagai berikut: P = � x 100 Keterangan : P = jumlah atau besarnya persentase yang dicari � = jumlah respoden berdasarkan kriteria � = jumlah sampel Untuk memberikan kriteria pada hasil persentase data yang diperoleh penulis mengacu kepada Arikunto 2006 dengan memeberikan kriteria penilaian persentase sebagai berikut: Tabel 3.8 Kriteria Penilaian Penilaian Kriteria 80 - 100 66 - 79 56 - 65 40 - 55 30 - 39 Tinggi sekali Tinggi Cukup Tinggi Kurang Tinggi Sangat Kurang

G. Penyebaran Angket

Setelah diketahui validitas instrument penelitian, tahap selanjutnya penulis menyebarkan instrumen kepada sumber data yang sudah ditetapkan di awal, yaitu siswi ekstrakurikuler futsal sman 15 bandung sebanyak 10 orang yang dilakukan pada tanggal 11 september 2015, sman 16 bandung sebanyak 10 orang yang dilakukan 2 september 2015, sman 19 bandung sebanyak 9 orang yang dilakukan 3 september 2015, sma pasundan 2 bandung sebanyak 11 orang yang dilakukan pada tanggal 1 september 2015.