Rumusan Masalah Ruang Lingkup Masalah

TERHADAP PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MINUMAN BERALKOHOL DI KABUPATEN BADUNG.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka dapat dirumuskan beberapa masalah, sebagai berikut : 1. Bagaimana penegakan hukum terhadap peredaran minuman beralkohol di Kabupaten Badung? 2. Hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi oleh Pemerintah dalam penegakan hukum terhadap pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung ?

1.3 Ruang Lingkup Masalah

Sesuai dengan permasalahan diatas agar suatu penelitian tetap terarah atau fokus pada tujuan maupun rumusan masalah diatas, maka diperlukan kerangka pemikiran yang berfungsi sebagai pedoman terhadap seluruh rangkaian penelitian. Untuk dapat merekonstruksi kerangka pemikiran tersebut, maka terlebih dahulu perlu ditentukan ruang lingkup kajian permasalahan terkaitpenegakan hukum terhadap pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung. Berdasarkan atas lingkup kajian tersebut, makadiperlukan adanya suatu batasan tertentu sehingga penelitian ini tidak terlalu luas dan menyimpang dari pokok bahasan. Untuk itu dapat diketengahkan beberapa teori yang berkaitan dengan kajian permasalahan dalam penelitian ini, sehingga dapat dipakai sebagai analisis dalam menjelaskan permasalahan penulisan penelitian ini. Untuk memfokuskan penelitian maka penulis membatasi ruang lingkup dari penelitian ini. Adapun yang menjadi ruang lingkup dalam penelitian ini adalah : 1. Pada permasalahan pertama akan dibatasi ruang lingkup penelitiannya mengenai penegakan hukum, maka penelitian ini akan meneliti dan membahas mengenai bagaimana penegakan hukum terhadap peredaran minuman beralkohol di Kabupaten Badungserta upaya- upaya yang dilakukan pemerintah dalam rangka penegakan hukumnya. 2. Pada permasalahan kedua akan dibatasi ruang lingkup penelitiannya mengenai hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi pemerintah dalam rangka penegakan hukumnya, maka penelitian ini akan meneliti dan membahas mengenai hambatan-hambatanapa yang dihadapi oleh Pemerintah dalam penegakan hukum terhadap pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung.

1.4 Orisinalitas