Uji Kredibilitas Perubahan Orientasi Pekerjaan Sebagai Dampak Alih Fungsi Lahan (Studi Kasus Di Desa Padaasih Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat).

Eriska Meidayanti , 2015 Perubahan Orientasi Pekerjaan Sebagai Dampak Alih Fungsi Lahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Uji Kredibilitas

Uji kredibilitas dilakukan meningkatkan derajat kepercayaan dari penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian kuantitatif uji kredibilitas dapat disebut dengan validitas internal. Moleong 2007, hlm. 324 mengemukakan bahwa: Kriterium derajat kepercayaan kredibilitas berfungsi: pertama, melaksanakan inkuiri sedemikian rupa sehingga tingkat kepercayaan penemuan dapat dicapai; kedua, mempertunjukkan derajat kepercayaan hasil-hasil penemuan dengan jalan pembuktian oleh peneliti pada kenyataan ganda yang sedang diteliti. Uji kredibilitas data atau kepercayaan terhadap data hasil penelitian kualitatif antara lain dilakukan dengan cara: a. Perpanjangan pengamatan Perpanjangan pengamatan berarti peneliti kembali ke lapangan, melakukan pengamatan, wawancara lagi dengan sumber data yang pernah ditemui maupun yang baru. Dengan begini berarti hubungan peneliti dan narasumber semakin akrab, semakin mempercayai sehingga tidak ada informasi yang disembunyikan lagi sehingga data yang diperoleh valid. Dalam penelitian ini peneliti melakukan pengamatan dan wawancara yang berulang-ulang kepada sumber data. Pertemuan tidak hanya dilakukan satu kali tetapi berkali-kali sehingga semakin akrab dan setiap pertemuan dapat memperoleh data baru dan memperkuat data yang diperoleh sebelumnya. b. Meningkatkan ketekunan Meningkatkan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan. Dengan demikian maka kepastian data dan urutan peristiwa dapat direkam secara pasti dan sistematis. Ketekunan pengamatan bermaksud menemukan ciri-ciri dan unsur-unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang dicari dan kemudian memusatkan diri pada hal-hal tersebut secara rinci. Dalam penelitian ini, peneliti mengadakan penelitian secara terus-menerus terhadap masyarakat Desa Padaasih untuk memperoleh gambaran nyata Eriska Meidayanti , 2015 Perubahan Orientasi Pekerjaan Sebagai Dampak Alih Fungsi Lahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu mengenai perubahan orientasi pekerjaan masyarakat sebagai dampak alih fungsi lahan di Desa Padaasih. c. Triangulasi Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu. Dengan demikian terdapat triangulasi sumber, triangulasi teknik pengumpulan data, dan waktu. 1 Triangulasi Sumber Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui berbagai sumber. Data yang telah dianalisis oleh peneliti sehingga menghasilkan suatu kesimpulan selanjutnya dimintakan kesepakatan membercheck dari sumber data tersebut. Triangulasi sumber dilakukan dengan membandingkan data yang diperoleh dari berbagai sumber baik data hasil wawancara, hasil observasi dan data yang diperoleh dari dokumentasi. 2 Triangulasi Teknik Untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Bila dengan teknik yang berbeda tersebut menghasilkan data yang berbeda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut dengan sumber data yang bersangkutan atau yang berbeda untuk memastikan data mana yang benar. Triangulasi teknik dilakukan dengan melakukan pengecekan terhadap data hasil penelitian dengan berbagai teknik pengumpulan data. Data yang diperoleh dengan sebuah teknik dibandingkan dengan data yang diperoleh dari teknik pengumpulan data lainnya. 3 Triangulasi Waktu Waktu juga sering mempengaruhi kredibilitas data. Data yang dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari ketika narasumber masih segar, belum banyak masalah, akan memberikan data yang lebih valid sehingga lebih kredibel. Eriska Meidayanti , 2015 Perubahan Orientasi Pekerjaan Sebagai Dampak Alih Fungsi Lahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Untuk itu pengecekan kredibilitas data dapat dilakukan dengan cara melakukan pengecekan dengan wawancara, observasi, atau teknik lain dalam waktu dan situasi yang berbeda. Bila hasil uji menghasilkan data yang berbeda, maka dilakukan secara berulang-ulang sehingga sampai ditemukan kepastian datanya. Tujuan triangulasi adalah untuk mengecek kebenaran data dengan membandingkan data dari berbagai sumber, data yang diperoleh dengan berbagai teknik dan data yang diperoleh dari waktu yang berbeda, sehingga peneliti dapat memperoleh data yang akurat. d. Analisis kasus negatif Kasus negatif adalah kasus yang tidak sesuai atau berbeda dengan hasil penelitian hingga pada saat tertentu. Melakukan analisis kasus negatif berarti peneliti mencari data berbeda bahkan bertentangan dengan data yang ditemukan. Bila tidak ada lagi data yang berbeda atau bertentangan dengan temuan, berarti data yang ditemukan sudah dapat dipercaya. e. Menggunakan bahan referensi Menggunakan bahan referensi disini maksudnya adalah adanya pendukung untuk membuktikan data yang telah ditemukan oleh peneliti. Contohnya, data hasil wawancara didukung oleh adanya rekaman wawancara, dan lain sebagainya. Dalam penelitian sebaiknya data-data yang dikemukakan perlu dilengkapi foto-foto atau dokumen yang autentik, sehingga lebih dipercaya. f. Mengadakan membercheck Membercheck adalah proses pengecekan data yang diperoleh peneliti kepada pemberi data. Tujuanya adalah untuk mengetahui seberapa jauh data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diberikan oleh pemberi data. Apabila data yang diberikan telah disepakati pemberi data berarti datanya valid, sehingga semakin kredibeldipercaya. Dalam penelitian ini membercheck dilakukan dengan cara melaporkan kembali hasil wawancara kepada informan untuk mendapat tanggapan, tambahan bahkan koreksi atas interpretasi yang dilakukan oleh peneliti terhadap jawaban-jawaban informan. Eriska Meidayanti , 2015 Perubahan Orientasi Pekerjaan Sebagai Dampak Alih Fungsi Lahan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Pengujian Transferability

Dokumen yang terkait

Analisis Alih Fungsi Lahan Sawah di Kabupaten Langkat

21 114 113

Analisis Dampak Pengalihan Lahan Konservasi Hutan Bakau Menjadi Lahan Pertambakan Terhadap Keadaan Sosial Ekonomi Nelayan Di Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat Sumatera Utara (Studi Kasus Desa Tapak Kuda Kecamatan Tanjung Pura)

0 22 101

DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN DARI SAWAH KE TAMBAK TERHADAP MATA PENCAHARIAN MASYARAKAT DESA (Studi Kasus di Desa Cebolek Kidul Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati)

0 9 60

Sistem tataniaga tomat (Kasus di Desa Tugumukti, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat

3 19 147

Analisis Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Ketahanan Pangan di Kabupaten Bekasi Jawa Barat (Studi Kasus Desa Sriamur Kecamatan Tambun Utara).

8 37 112

Analisis dampak alih fungsi lahan pertanian terhadap ketahanan pangan di kabupaten cianjur (studi kasus : desa sukasirna, kecamatan sukaluyu)

4 38 101

Analisis Ekonomi Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Ketahanan Pangan di Kabupaten Karawang Jawa Barat (Studi Kasus Desa Tanjungpura Kecamatan Karawang Barat)

3 34 92

DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN TERHADAP PERUBAHAN ORIENTASI MATA PENCAHARIAN DI KECAMATAN CIKARANG TIMUR KABUPATEN BEKASI : Studi Kasus Perubahan Mata Pencaharian Petani Padi Sawah Ke Sektor Informal.

1 4 41

PERUBAHAN ORIENTASI PEKERJAAN SEBAGAI DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN: Studi Kasus Di Desa Padaasih Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat.

0 3 85

PERUBAHAN ORIENTASI PEKERJAAN SEBAGAI DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN: Studi Kasus Di Desa Padaasih Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat - repository UPI S SOS 1005927 Title

0 0 4