123
Yati Siti Mulyati, 2013 Relevansi Program Smk Dengan Kebutuhan Dunia Kerja
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
pendidikan pada jenjang menengah. Rupert Evans 1978 mendefinisikan bahwa pendidikan kejuruan adalah bagian dari sistim pendidikan yang mempersiapkan
seseorang agar lebih mampu berkerja pada suatu kelompok pekerjaan atau satu bidang pekerjaan daripada bidang bidang perkerjaan lainnya. Jadi yang dimaksud
dengan Program SMK dalam penelitian ini adalah Segala rancangan kegiatan pada Sekolah Menengah Kejuruan baik negeri ataupun swasta yang berada di
lingkungan kota Bandung. 3.
Prakerin
Kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri, yang masih relevan dengan kompetensi siswa.
Jadi prakerin dalam penelitian ini adalah kegiataan pendidikan dan pelatihan serta pembelajaran yang dilaksanakan oleh SMK di Kota Bandung dengan bekerja
sama dengan dunia usaha dan dunia industri.
4. Lapangan Kerja
Definisi lapangan pekerjaan menurut Sensus Penduduk 2000, adalah bidang kegiatan dari usahaperusahaan instansi dimana seseorang bekerja atau
pernah bekerja. Yang dimaksud lapangan pekerjaan dalam penelitian ini adalah bidang kegiatanusaha yang disediakan oleh DUDI dunia usaha dan dunia
industri yang bekerja sama dengan SMK di lingkungan Kota Bandung
C. Objek Penelitian
Pemilihan objek penelitian didasarkan atas tujuan penelitian untuk melakukan evaluasi program pengembangan dan implementasinya serta dampak
124
Yati Siti Mulyati, 2013 Relevansi Program Smk Dengan Kebutuhan Dunia Kerja
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dari program pengembangan terhadap peningkatan mutu dan relevansi pendidikan yang dilaksanakan oleh SMK sehingga dapat memenuhi harapan dan tuntutan
stakeholder khususnya dunia industri dan jasa yang sebagai pengguna lulusan SMK.. Berkenaan dengan maksud penelitian itu dipilih Sekolah Menengah
Kejuruan SMK diwilayah Jawa Barat di Kota Bandung Daerah, hal ini dikarenakan beberapa SMK di daerah ini memiliki keunggulan di antaranya
adalah karena beberapa SMK telah mendapatkan pengakuan kualitas layanan pendidikan berdasarkan pada ISO 9000-2001. Pengelolaan sistem pendidikan
khususnya pembelajaran praktik SMK di wilayah ini dikaitkan dengan kegiatan produksi di UP. Dengan demikian dalam menjalankan proses produksi, unit
produksinya sekaligus digunakan sebagai sarana bagi siswa. untuk menerapkan keterampilan secara langsung dalarn proses produksi dan menanamkan sikap
rnental kerja di industri. Dalarn pelaksanaannya, kegiatan yang dilakukan di unit produksi sekolah diintegrasikan ke dalarn kurikulum sekolah. Pelaksanaan
kegiatan praktik siswa dilakukan di dua tempat, yaitu unit sekolah atau disebut sebagai tempat Latihan dan unit produksi atau disebut sebagai Bengkel Produksi
yang lokasinya berada di dalarn lingkungan sekolah. Unit sekolah merupakan tempat praktik yang diperuntukkan bagi siswa yang duduk di kelas satu, dua dan
tiga. Di unit sekolah, kegiatan praktik siswa perorangan ditekankan pada penguasaan keterampilan dasar yang diperlukan untuk melakukan produksi dan
melakukan pelayanan jasa perbaikan. Siswa yang telah duduk di kelas tiga, kegiatan praktiknya dialihkan ke unit produksi. Di unit produksi siswa telah
125
Yati Siti Mulyati, 2013 Relevansi Program Smk Dengan Kebutuhan Dunia Kerja
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dituntut kemandiriannya dalam berproduksi atau melayani jasa perbaikan serta mulai dikenalkan dengan lingkungan kerja yang sebenarnya.
Adapun nama SMK, program keahlian, dan responden yang dijadikan objek penelitian dapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 3.1 SMK yang Dijadikan Objek Penelitian
Program Keahlian Bisnis Manajemen No
Nama SMK Negeri Swasta
Program Keahlian
Responden
1 SMK Negeri 1
Bisnis manajemen Kepala sekolah
Wakasek kurikulum
Wakasek Hubin Kaprodi
Guru pembimbing
Siswa Dunia usaha
industri DU DI 2
SMK Negeri 3 3
SMK Negeri 11 4
SMK Pasundan 1 5
SMK Kencana 6
SMK Binawarga
Tabel 3.2 SMK yang Dijadikan Objek Penelitian
Program Keahlian Usaha Jasa Pariwisata UJP No
Nama SMK Negeri Swasta
Program Keahlian
Responden
1 SMK Negeri 1
Usaha Jasa Pariwisata UJP
Kepala sekolah Wakasek
kurikulum Wakasek Hubin
Kaprodi Guru
pembimbing Siswa
Dunia usaha industri DU DI
2 SMK Negeri 3
3 SMK Negeri 9
4 SMK SMIP YPPT
5 SMK Shandy Putra
126
Yati Siti Mulyati, 2013 Relevansi Program Smk Dengan Kebutuhan Dunia Kerja
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Ada beberapa alasan dipilihnya sekolah ini sebagai setting penelitian , yaitu:
A. Beberapa SMK diwilayah ini telah mendapatkan pengakuan baik akreditasi
sekolah, status sebagai sekolah berstandar nasional SSN maupun RSBI. B.
Penyelenggaraan unit produksi yang telah berjalan dan mendapatkan bantuan dari Direktorat Pembinaan SMK Dijetmandikdasmen Depdiknas.
C. Beberapa SMK diwilayah ini merupakan SMK yang memiliki fasilitas pabrik
seperti di SMK Negeri 3 Jln. Solontongan Bandung, SMK Negeri 1 Jalan. Wastukencana Bandung, SMK Negeri 9 Jln. Sukarno Hatta Bandung, serta
beberapa BLPT baik di Bandung maupun yang telah mengintegrasikan Unit Produksinya pada program pendidikan.
D. Instrumen Pengumpulan Data