Latar Belakang Rancang Bangun Sistem Otomatisasi Pemadam Kebakaran Memanfaatkan Sensor LM35 Dan Fototransistor Dengan Metode Area Scanning Berbasis Atmega8535

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kebakaran merupakan bencana yang sering dihadapi dan bisadigolongkan sebagai bencana alam atau bencana yang disebabkan oleh manusia.Bahaya kebakaran dapat terjadi setiap saat, karena banyak peluang yang dapatmemicu terjadinya kebakaran. Salah satu faktor penting untuk mencegahkebakaran adalah ketepatan dan kecepatan dalam mendeteksi terjadinyakebakaran. Pada sebuah perusahan ataupun perumahan sekarang ini sangat diperlukan adanya sebuah pengaman, khususnya pengamanan dalam mengantisipasi bahaya kebakaran yang dapat terjadi secara tak terduga.Untuk itu perlu adanya desain suatu peralatan yang mampu bekerja secara otomatis untuk mendeteksi sekaligus memadamkan api dalam suatu ruangan. Untuk melakukan pekerjaan tersebut perlu adanya beberapa piranti pendukung sebagai pendeksi adanya kebakaran. Api dapat memancarkan sinar infra merah selain cahaya tampak. Api juga dapat menimbulkan perubahan suhu dalam ruangan. Dengan adanya api maka suhu ruangan meningkat. Untuk itu penulis menggunakan fototransistor sebagai pendeteksi adanya infra merah yang ditimbulkan api dan sensor LM35 sebagai pendeteksi adanya perubahan suhu dalam ruangan. Kemudian kedua sensor ini akan mengirimkan sinyal sebagai input ke mikrokontroler bahwa ada tidaknya api dalam ruangan tersebut. Jika kedua sensor memberi isyarat adanya api dalam ruangan maka mikrokontroler akan mengeluarkan output yaitu memadamkan api, dan mengaktifkan alarm, serta memutuskan hubungan arus listrik. Berdasarkan masalah tersebut penulis mengambil sebuah judul “ RANCANG BANGUN SISTEM OTOMATISASI PEMADAM KEBAKARAN MEMANFAATKAN SENSOR LM35 DAN FOTOTRANSISTOR DENGAN METODE AREA SCANNING BERBASIS ATMEGA8535 “. Metode area scanning dilakukan supaya fototransistor dapat mendeteksi lokasi api dalam ruangan, yang digerakkan motor stepper secara Universitas Sumatera Utara horizontal yang bergerak searah jarum jam dan juga sebaliknya dengan rotasi 360 .

1.2 Rumusan Masalah