17
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Lingkungan Kampus Universitas Jember, sedangkan pengelolaan dan pengolahan sampel dilakukan di Laboratorium Kimia
Program Studi Farmasi Universitas Jember. Pelaksanaan penelitian yaitu pada bulan Mei sampai dengan bulan Juni 2007.
3.2 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian Uji Kualitas Minyak Goreng pada Para Penjual Gorengan di Lingkunagan Kampus Universitas Jember terdiri dari beberapa tahap
yaitu pembuatan diagram alir penelitian, pengambilan sampel, pengelolaan sampel
dan pengolahan sampel.
3.2.1 Diagram Alir Penelitian
Gambar 3.1 Skema Diagram Alir Penelitian
Pengambilan sampel dari PKL Minyak goreng baru bekas
Pembuatan pereaksi uji kualitas minyak goreng
Penggolongan jenis minyak goreng
Pengukuran kualitas minyak goreng, melalui:
• Bilangan Peroksida
• Bilangan Asam
• Bilangan Iodium
• Penentuan Kadar Air
Kualitas minyak goring Memenuhi SNITidak memenuhi SNI
18
3.2.2 Pengambilan Sampel
Langkah awal dalam proses pengambilan sampel adalah survey. Survey dilakukan di kawasan Kampus Universitas Jember yang meliputi Jalan Jawa, Jalan
Kalimantan, dan Jalan Mastrip. Pengambilan sampel dilakukan secara acak pada pedagang gorengan di
lingkungan kampus Universitas Jember yaitu Jalan Jawa, Jalan Kalimantan, dan Jalan Mastrip. Dari tiap jalan ditentukan jumlah PKL yang menjual gorengan, kemudian
disimpulkan berapa jumlah total para PKL yang menjual gorengan di tiga jalan tersebut. Penentuan PKL dilakukan melalui pengundian Gaspersz, 1991;
Sudjana, 2002. PKL yang terpilih dalam undian ini diambil minyak gorengnya sebagai sampel untuk dianalisis. Pengambilan sampel dilakukan selama 5 minggu
. 3.2.3
Pengelolaan Sampel 1
Pengangkutan Sampel minyak goreng dari PKL terpilih diambil dan ditempatkan dalam
botol. Sampel dalam botol tersebut selanjutnya diangkut menuju laboratorium Kimia PS. Farmasi.
2 Penyimpanan
Penyimpanan sampel dilakukan agar sampel tetap seperti pada kondisi pada waktu pengambilan sampel dilakukan. Sampel ditempatkan dalam botol berwarna
gelap. Sampel disimpan pada keadaan yang tidak merusak sampel, yaitu pada suhu ruang.
3.2.4 Pengolahan Sampel
Sampel yang siap dianalisis kemudian dilakukan pengukuran kadar air, bilangan peroksida, bilangan iodium, dan bilangan asam. Pada masing-masing
variabel dilakukan 3 kali pengulangan. Metode yang digunakan pada analisis sampel ini adalah metode gravimetri., titrasi iodometri, titrasi asidi-alkalimetri.
19
3.3 Alat dan Bahan