siswi yang sudah mengalami menarche di SDN Desa Ajung Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember.
4.2.4 Kriteria Sampel a. kriteria inklusi
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang akan diteliti Notoatmodjo, 2012. Kriteria inklusi penelitian
ini adalah: 1 bersedia menjadi responden penelitian;
2 siswi kelas I sampai kelas VI yang telah mengalami menarche; 3 siswi mengalami menarche berusia 12 tahun.
b. kriteria eksklusi Kriteria eksklusi adalah menghilangkan atau mengeluarkan subyek yang tidak
memenuhi kriteria inklusi karena berbagai sebab sehingga tidak menjadi responden penelitian Notoatmodjo, 2012. Kriteria ekslusi penelitian ini adalah:
1 siswi sakit atau ijin sekolah; 2 Siswi mengalami gangguan fisik dan mental;
4.3 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD yang bertempat di Desa Ajung kecamatan Kalisat Kabupaten Jember yang terdiri atas enam SD yaitu di SDN Ajung 01, 02, 03,
04, 05, dan Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Secara Geografis, lokasi SDN
Ajung 01, 02, 03, 04, 05, dan 06 berjarak 6 km dari jalan raya Kalisat dan status wilayah sekolah termasuk wilayah pedesaan. Jumlah tenaga kependidikan di enam
sekolah dasar tersebut sebanyak 87 orang yang terdiri atas 67 orang sebagai guru PNS, 4 orang sebagai guru honorer, 10 orang sebagai staf tata usaha, dan penjaga
sekolah 6 orang.
4.4 Waktu Penelitian
Waktu yang digunakan pada penelitian ini ini antara bulan Januari-Juni 2016. Penyusunan proposal dimulai bulan Januari sampai bulan April, pengambilan
dilakukan pada bulan Juni, penyusunan hasil atau laporan skripsi dilakukan pada bulan Juni, publikasi dilakukan pada bulan Juli.
4.5 Definisi Operasional
Definisi operasional adalah definisi berdasarkan ciri-ciri yang diamati atau diukur dari sesuatu yang didefinisikan tersebut. Definisi operasional ini untuk
mengarahkan kepada pengukuran atau pengamatan terhadap variabel-variabel yang bersangkutan serta pengembangan instrument Notoatmodjo, 2010. Definisi
operasional pada pada penelitian ini terdiri atas dua variabel, yaitu variabel independen kesiapan menghadapi menarche dan variabel dependen tingkat
kecemasan. Penjelasan definisi operasional penelitian ini dapat dilihat di tabel 4.1:
Tabel 4.1 Definisi Operasional
No Variabel
Definisi Operasional Indikator
Alat Ukur Skala
Hasil 1.
Variabel independen
bebas: Kesiapan
menghadapi menarche
Suatu kesediaan seseorang dalam menerima
perubahan dan perkembangan yang akan
dialami adalah menarche a. pemahaman:
1 pengertian menarche 2 usia menarche
3 tanda dan gejala menarche 4 perubahan gambaran diri
terkait perubahan fisik yang dialami
b. penghayatan: perasaan seseorang menghadapi menarche
c. kesediaan: 1 kesanggupan seseorang
menghadapi menarche 2 bersedia menerima perubahan
yang terjadi selama menarche 3 bersedia dalam mengakses
informasi terkait menarche Kuesioner dengan 24
item pernyataan tentang kesiapan menghadapi
menarche oleh siswi Sekolah Dasar
Ordinal Hasil
dikategorikan berdasarkan cut of point :
1 memiliki kesiapan ≥ 60
2 tidak smemiliki
kesiapan , 60 dilakukan uji normalitas
data dan hasilnya data berdistribusi
normal sehingga menggunakan
mean yaitu memiliki kesiapan jika skor ≥ 60,
dan tidak
memiliki kesiapana jika skor 60
2. Variabel
Dependen terikat:
Tingkat Kecemasan
Suatu kondisi emosional yang tidak nyaman,
adanya perasaan khawatir, gelisah, firasat buruk dan
takut yang dialami oleh individu saat mengalami
menstruasi pertama kali menarche
gejala kecemasan: a. cemas
b. tegang c. takut
d. pola tidur e. kemampuan konsentrasi
f. perasaan sedih
Zung 1997 Kuesioner dengan 20
item pernyataan tentang tingkat kecemasan siswi
Sekolah Dasar saat menarche
Ordinal Pengkategorian:
1 kecemasan ringan: 45
2 kecemasan sedang : 45-59
3 kecemasan berat : 61-74
4 kecemasan sangat beratekstrim : 75
Zung 1997
4.6 Pengumpulan Data