Kawasan lindung kabupaten adalah kawasan lindung yang secara ekologis Kawasan budi daya kabupaten adalah kawasan budi daya yang ditetapkan dengan Kawasan strategis kabupaten adalah kawasan yang penataan ruangnya Arahan pemanfaatan ruang wilayah kabupaten

Departemen Pekerjaan Umum 3

p. Kawasan lindung kabupaten adalah kawasan lindung yang secara ekologis

merupakan satu ekosistem yang terletak pada wilayah kabupaten, kawasan lindung yang memberikan pelindungan terhadap kawasan bawahannya yang terletak di wilayah kabupaten, dan kawasan-kawasan lindung lain yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan pengelolaannya merupakan kewenangan pemerintah daerah kabupaten.

q. Kawasan budi daya kabupaten adalah kawasan budi daya yang ditetapkan dengan

fungsi utama untuk dibudi dayakan atas dasar kondisi dan potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber daya buatan.

r. Kawasan strategis kabupaten adalah kawasan yang penataan ruangnya

diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam lingkup kabupaten terhadap ekonomi, sosial, budaya, lingkungan, serta pendayagunaan sumber daya alam dan teknologi.

s. Arahan pemanfaatan ruang wilayah kabupaten adalah arahan pengembangan

wilayah untuk mewujudkan struktur ruang dan pola ruang wilayah kabupaten sesuai dengan RTRW kabupaten melalui penyusunan dan pelaksanaan program penataanpengembangan kabupaten beserta pembiayaannya, dalam suatu indikasi program utama jangka menengah lima tahunan kabupaten yang berisi rencana program utama, sumber pendanaan, instansi pelaksana, dan waktu pelaksanaan.

t. Indikasi program utama jangka menengah lima tahunan adalah petunjuk yang

memuat usulan program utama, lokasi, besaran, waktu pelaksanaan, sumber dana, dan instansi pelaksana dalam rangka mewujudkan ruang kabupaten yang sesuai dengan rencana tata ruang.

u. Ketentuan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah kabupaten adalah

ketentuan-ketentuan yang dibuat atau disusun dalam upaya mengendalikan pemanfaatan ruang wilayah kabupaten agar sesuai dengan RTRW kabupaten yang berbentuk ketentuan umum peraturan zonasi, ketentuan perizinan, ketentuan insentif dan disinsentif, serta arahan sanksi untuk wilayah kabupaten.

v. Ketentuan umum peraturan zonasi sistem kabupaten adalah ketentuan umum