KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA MADURA DENGAN PENDATANG BERETNIS JAWA Studi Akulturasi pada Masyarakat Desa Trigonco,Kec. Asembagus, Kab. Situbondo

KOMUNIKASI ANTARBUDAYA MADURA DENGAN 
PENDATANGBERETNIS JAWAStudi Akulturasi pada Masyarakat Desa 
Trigonco,Kec. Asembagus, Kab. Situbondo 
Oleh: Ira Hartiningsih ( 02220322 ) 
communication science 
Dibuat: 2007­04­03 , dengan 3 file(s). 

Keywords: Komunikasi Antarbudaya, Budaya Madura, Pendatang, Budaya Jawa, Akulturasi 
Budaya 
Dalam penelitian ini Komunikasi antar budaya merupakan proses penyerapan Budaya masuk 
kedalam diri individu yang semula memiliki budaya berbeda, yang terdapat indikasi adanya 
perubahan budaya hingga menjadi perilaku dan kepribadian dalam dirinya. Dalam penelitian ini 
budaya Madura menjadi kefaktaan/ realitas objektif yang mungkin sulit untuk diterima oleh 
pendatang beretnis Jawa dalam dirinya secara cepat. Untuk menuju pada penerimaan realitas, 
dibutuhkan proses panjang yang dinamakan Akulturasi. 
Penelitian ini dilakukan di desa Trigonco, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo. 
Dengan subjek penelitian, masyarakat desa Trigonco berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. 
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskripsi dengan analisa kualitatif. 
Validitas data diukur dengan trianggulasi teknik pengumpulan data. Teori relevan yang 
digunakan adalah teori adabtasi budaya dan konvergensi budaya 
Hasil penelitian menunjukkan, Komunikasi Antarbudaya Madura dengan pendatang beretnis 

Jawa, dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu Tahap kedatangan, merupakan tahap awal dimana 
seseorang akan bergabung menjadi anggota masyarakat baru. Tahap perbedaan budaya, dari 
tahap kedatangan ternyata mereka sedang menghadapi kondisi dimana mereka dihadapkan 
dengan realitas dari perbedaan budaya yang ada pada wilayah baru. Tahap penyesuaian, 
merupakan penyesuaian diri dengan melihat perbedaan hingga mengubah diri sesuai dengan 
keadaan lingkungan. Tahap terakulturasi, ditandai dengan perubahan struktur/ realitas pada diri 
pendatang. Perubahan yang terakulturasi diwujudkan dalam aktifitas kesehariannya. 
Perubahaan yang terjadi dimulai sedikit demi sedikit, hingga pada batas dimana budaya yang 
dominan diikuti oleh seluruh penduduk akan lebih dulu terserap dibanding dengan budaya yang 
kurang diikuti. Kemudian mereka memperhatikannya, mendengarkan, diingat­ingat, dan 
menanyakan artinya apa, selanjunya dimengerti dan dipraktekkan/ menirukan. 
Dari hasil diatas, dapat ditemukan beberapa hal yang dapat mempengaruhi akulturasi. Tidak 
semua pendatang etnis Jawa mencapai akulturasi sempurna, seperti yang telah disebutkan 
sebelumnya. Terdapat kemudahan atas perbedaan budaya yang sifatnya tidak terlalu menekan, 
yang mempengaruhi akulturasi budaya Madura. Keberhasilan akulturasi seorang pendatang 
tergantung pada beberapa hal, pertama latar belakang pendidikan, lama tinggal, lingkungan, serta 
kemampuan atau sifat pribadi mereka untuk dapat melakukan komunikasi yang efektif, 
kemampuan untuk bersosialisasi, dan sifat etnosentrisme.


Dokumen yang terkait

Komunikasi Antar Budaya dan Proses Akulturasi Budaya Kaum Urban (Studi Deskriptif Pengaruh Komunikasi Antar Budaya terhadap Pernikahan Adat Aceh sebagai Proses Akulturasi Budaya Kaum Urban Masyarakat Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia)

4 52 132

POLA KEMITRAAN ANTARA PETANI TEBU DENGAN PABRIK GULA ASEMBAGUS (Di Desa Trigonco Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo)

2 69 1

PERAN KIAI DALAM KOMUNIKASI POLITIK DI MADURA Studi pada Kiai dan Masyarakat Desa Bata’al Barat Kec. Ganding Kab. Sumenep Madura

0 3 2

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA MASYARAKAT MADURA DENGAN MASYARAKAT KABUPATEN MALANG (Studi pada Tokoh Agama di Desa Landungsari Kabupaten Malang)

1 15 34

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA PADA MASYARAKAT PENDATANG DENGAN MASYARAKAT LOKAL DI LAMONGAN (Studi pada Masyarakat Sedayulawas, Kec Brondong, Kab Lamongan)

16 51 45

PERILAKU KOMUNIKASI DALAM AKULTURASI ANTAR BUDAYA (Studi Deskriptif Kualitatif tentang perilaku komunikasi dalam akulturasi budaya antar etnis Jawa dan etnis Madura di kab Sampang Madura).

0 0 131

Akulturasi Antar Budaya Masyarakat Pendatang dengan Pribumi di Singkawang Kalimantan Barat.

0 0 14

ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK JUAL BELI LUTUNG JAWA: STUDI KASUS DI DESA TRIGONCO KECAMATAN ASEMBAGUS KABUPATEN SITUBONDO.

0 5 83

Akulturasi Komunikasi Antar Budaya (1)

0 0 4

PERILAKU KOMUNIKASI DALAM AKULTURASI ANTAR BUDAYA (Studi Deskriptif Kualitatif tentang perilaku komunikasi dalam akulturasi budaya antar etnis Jawa dan etnis Madura di kab Sampang Madura)

0 0 17