li e.
Membentuk loop
Radial Bentuk radial memiliki jalan
yang berkembang dari atau berhenti pada sebuah pusat.
Spiral Pola bentuk spiral adalah suatu
jalan yang menerus yang berasal dari satu titik pusat,berputar
mengelilinginya dengan jarak yang dapat berubah.
Grid Bentuk grid terdiri dari jalan-
jalan sejajar
yang saling
berpotongan pada jarak yang sama dan menciptakan buj
ursangkar atau
kawasan- kawasan segi empat.
Network Suatu bentuk jalan yang terdiri
dari beberapa
jalan yang
menghubungkan titik-titik
tertentu didalam ruang. Kompositcampuran
Suatu kombinasi alur jalan-jalan linier, radial, grid dan network.
Untuk menghindari orientasi yang membingungkan, suatu
susunan hirarkis diantara jalur- jalur jalan bisa dicapai dengan
membedakan skala, bentuk dan panjangnya.
Gambar 4. Pola Sirkulasi
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 271
5. Sistem Organisasi Ruang
Terdapat 5 teori dalam mengorganisasikan ruang, penentuannya tergantung pada tuntutan program ruang dengan memperhatikan
pengelompokan fungsi ruang, hirarki ruang, kebutuhan pencapaian, pencahayaan dan arah pandangan. Bentuk-bentuk organisasinya adalah:
lii 1.
Terpusat
Gambar 5. Organisasi Ruang Terpusat
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 205
Dalam organisasi terpusat ini, memiliki komposisi yang terdiri dari sejumlah ruang-ruang sekunder yang dikelompokkan mengelilingi
suatu ruang pusat yang luas dan dominan. Ruang-ruang sekunder bisa diletakkan secara simetris atau disesuaikan dengan kebutuhan fungsi
dari ruang tersebut. 2.
Linier
Gambar 6. Organisasi Ruang Linier
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 205
Sebuah organisasi linier hanya terdiri dari sederetan ruang- ruang. Ruang-ruang ini dapat langsung berhubungan satu sama lain
atau dihubungkan melalui ruang-ruang linier yang jelas dan terpisah. Organiasi ini biasanya terdiri dari ruang-ruang yang berulang yang
mirip dalam ukuran, bentuk dan fungsi. 3.
Radial
Gambar 7. Organisasi Ruang Radial
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 205
liii Organisasi radial menggabungkan unsur-unsur organisasi
terpusat dan linier. Organisasi ini terdiri dari ruang pusat yang dominan,dimana organisasi-organiasi linier berkembang seperti bentuk
jari-jarinya. 4.
Cluster mengelompok
Gambar 8. Organisasi Ruang Cluster
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 205
Menggunakan cara
peletakan sebagai
dasar untuk
menghubungkan suatu ruang terhadap ruang lainnya. Komposisi ruangnya bisa jadi berlainan ukuran, bentuk dan fungsi tetapi tetap
berhubungan satu sama lain berdasarkan suatu simetri atau sumbu. Organisasi ini dapat berupa pengulangan bentuk fungsi yang sama
tetapi dengan komposisi ruang yang berbeda ukuran, bentuk dan fungsinya.
5. Grid
Gambar 9. Organisasi Ruang Grid
Sumber: Arsitektur: Bentuk, Ruang dan Susunannya, 1999, h. 205
Terdiri dari beberapa ruang yang posisi ruangnya tersusun dalam pola grid atau 3 dimensi, dimana dalam organisasi ini
membentuk hubungan antar ruang dari seluruh fungsi posisi dan sirkulasi.
6. Pola Penataan Ruang Layout