ETIOLOGI GANGGUAN KEPRIBADIAN AMBANG (Studi Kasus pada Penderita Tunarungu)
ETIOLOGI GANGGUAN KEPRIBADIAN AMBANG( Studi Kasus pada
Penderita Tunarungu)
Oleh: DINI SULISTIOWATI ( 02810317 )
Psikology
Dibuat: 2007-09-10 , dengan 3 file(s).
Keywords: Etiologi, Gangguan Kepribadian Ambang
Bagi orang yang normal secara fisik maupun psikologis mereka mungkin lebih mudah untuk
mengatasi konflik-konflik yang terjadi dan lebih bisa mengembangkan ketrampilan. Tetapi bagi
penderita tunarungu, tidak jarang kondisi tersebut akan menimbulkan konflik baru. Satu hal yang
nyata, penderita tunarungu sering sekali mendapat perlakuan yang berbeda. Oleh karena itu
penelitian ini ditujukan untuk lebih mendalami tentang faktor-faktor penyebab dari gangguan
kepribadian ambang yang dialami penderita.
Subyek dalam penelitian ini adalah laki-laki dan perempuan yang diketahui mengalami
gangguan kepribadian ambang sebanyak dua orang dengan menggunakan observasi, tes MMPI.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah interview, observasi dan tes psikologi, yaitu
SSCT dan tes grafis, analisis data yang digunakan proses analisis data mulai dengan menelaah
atau mempelajari seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu wawancara, pengamatan
yang sudah dituliskan dalam catatan lapangan, dokumen, melakukan reduksi data yang dilakukan
dengan jalan membuat abstraksi, dan menyusunnya dalam satuan-satuan, melakukan
kategorisasi-kategorisasi sambil membuat koding, Langkah akhir adalah dengan melakukan
pemeriksaan keabsahan data.
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa kedua subyek mempunyai etiologi gangguan
kepribadian ambang yang hampir sama yaitu :
Faktor internal, munculnya gangguan kepribadian ini didukung oleh ciri kepribadian subyek
yang introvert, egois, tidak komunikatif, kurang matang dalam pengontrolan emosi, sehingga
subyek tidak mampu mengadaptasi dengan kondisi masalah yang dihadapinya, dan Faktor
eksternal, yang meliputi keluarga dan lingkungan. Keluarga yang berkaitan dengan pola suatu
hubungan atau interaksi dengan orang tua subyek yang selama ini tidak terjalin dengan baik.
Kebutuhan akan kasih sayang, perhatian yang diperlukan sejak dini dirasakan kurang oleh
subyek. Lingkungan berkaitan dengan seringnya subyek mendapatkan perlakuan yang tidak baik,
seperti ejekan yang selalu dilontarkan oleh teman-temannya sendiri.
Abstract
For normal people who are physically and psychologically they may be easier to resolve conflicts that
occur and more able to develop skills. But for people with hearing impairment, not infrequently these
conditions will lead to new conflicts. One thing is for real, people with hearing impairment often receive
different treatment. Therefore this study aimed to further explore the causal factors of personality
disorder threshold experienced by patients.
The subjects in this study were men and women who are known to have a personality disorder
threshold as much as two people using the observation, the MMPI test. Data collection methods used
were interviews, observation and psychological tests, namely SSCT and graphics tests, data analysis used
data analysis process began by reviewing or studying all available data from various sources, ie
interviews, observations that have been written in the note field, documents, perform data reduction is
done by making abstraction, and compile them in the units, make-categorization categorization while
making coding, the final step is to examine the validity of data.
From the results of this research note that both subjects have the etiology of personality disorder that is
almost the same threshold, namely:
Internal factors, the emergence of personality disorders is supported by an introverted personality trait
subjects, self-centered, communicative, less mature in controlling emotions, so the subject is not able to
adapt to the conditions of his problems, and external factors, which include the family and the
environment. Families associated with the pattern of a relationship or interaction with parents is not a
subject that has been well maintained. The need for affection, attention is needed early on perceived
less by the subject. Environment related to the frequency of subjects who did not get good treatment,
such as ribbing that always brought up by her friends own.
Penderita Tunarungu)
Oleh: DINI SULISTIOWATI ( 02810317 )
Psikology
Dibuat: 2007-09-10 , dengan 3 file(s).
Keywords: Etiologi, Gangguan Kepribadian Ambang
Bagi orang yang normal secara fisik maupun psikologis mereka mungkin lebih mudah untuk
mengatasi konflik-konflik yang terjadi dan lebih bisa mengembangkan ketrampilan. Tetapi bagi
penderita tunarungu, tidak jarang kondisi tersebut akan menimbulkan konflik baru. Satu hal yang
nyata, penderita tunarungu sering sekali mendapat perlakuan yang berbeda. Oleh karena itu
penelitian ini ditujukan untuk lebih mendalami tentang faktor-faktor penyebab dari gangguan
kepribadian ambang yang dialami penderita.
Subyek dalam penelitian ini adalah laki-laki dan perempuan yang diketahui mengalami
gangguan kepribadian ambang sebanyak dua orang dengan menggunakan observasi, tes MMPI.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah interview, observasi dan tes psikologi, yaitu
SSCT dan tes grafis, analisis data yang digunakan proses analisis data mulai dengan menelaah
atau mempelajari seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu wawancara, pengamatan
yang sudah dituliskan dalam catatan lapangan, dokumen, melakukan reduksi data yang dilakukan
dengan jalan membuat abstraksi, dan menyusunnya dalam satuan-satuan, melakukan
kategorisasi-kategorisasi sambil membuat koding, Langkah akhir adalah dengan melakukan
pemeriksaan keabsahan data.
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa kedua subyek mempunyai etiologi gangguan
kepribadian ambang yang hampir sama yaitu :
Faktor internal, munculnya gangguan kepribadian ini didukung oleh ciri kepribadian subyek
yang introvert, egois, tidak komunikatif, kurang matang dalam pengontrolan emosi, sehingga
subyek tidak mampu mengadaptasi dengan kondisi masalah yang dihadapinya, dan Faktor
eksternal, yang meliputi keluarga dan lingkungan. Keluarga yang berkaitan dengan pola suatu
hubungan atau interaksi dengan orang tua subyek yang selama ini tidak terjalin dengan baik.
Kebutuhan akan kasih sayang, perhatian yang diperlukan sejak dini dirasakan kurang oleh
subyek. Lingkungan berkaitan dengan seringnya subyek mendapatkan perlakuan yang tidak baik,
seperti ejekan yang selalu dilontarkan oleh teman-temannya sendiri.
Abstract
For normal people who are physically and psychologically they may be easier to resolve conflicts that
occur and more able to develop skills. But for people with hearing impairment, not infrequently these
conditions will lead to new conflicts. One thing is for real, people with hearing impairment often receive
different treatment. Therefore this study aimed to further explore the causal factors of personality
disorder threshold experienced by patients.
The subjects in this study were men and women who are known to have a personality disorder
threshold as much as two people using the observation, the MMPI test. Data collection methods used
were interviews, observation and psychological tests, namely SSCT and graphics tests, data analysis used
data analysis process began by reviewing or studying all available data from various sources, ie
interviews, observations that have been written in the note field, documents, perform data reduction is
done by making abstraction, and compile them in the units, make-categorization categorization while
making coding, the final step is to examine the validity of data.
From the results of this research note that both subjects have the etiology of personality disorder that is
almost the same threshold, namely:
Internal factors, the emergence of personality disorders is supported by an introverted personality trait
subjects, self-centered, communicative, less mature in controlling emotions, so the subject is not able to
adapt to the conditions of his problems, and external factors, which include the family and the
environment. Families associated with the pattern of a relationship or interaction with parents is not a
subject that has been well maintained. The need for affection, attention is needed early on perceived
less by the subject. Environment related to the frequency of subjects who did not get good treatment,
such as ribbing that always brought up by her friends own.