Biochemical Oxygen Demand BOD Amonia

adalah jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk mengoksidasikan bahan organik maupun bahan anorganik. Nilai COD dinyatakan dalam mgl. Nilai COD umumnya lebih besar daripada nilai BOD. Hal ini disebabkan jumlah senyawa kimia yang bisa dioksidasi secara kimia lebih besar dibandingkan oksidasi secara biologis Saeni 1989, Tchobanoglous Burton 1991.

6. Biochemical Oxygen Demand BOD

Biochemical oxygen demand BOD atau kebutuhan oksigen biologis KOB merupakan suatu analisa empiris yang menggambarkan secara global tentang proses mikrobiologis yang terjadi di dalam air. Nilai BOD merupakan jumlah oksigen yang dibutuhkan oleh bakteri untuk menguraikan hampir semua zat organis yang terlarut dan sebagian zat-zat organis yang tersuspensi dalam air Alaerts Santika 1984. Menurut APHA 1985, air yang diinkubasi pada suhu 20 o C selama lima hari diperkirakan 75 bahan organik yang ada telah terurai. Penguraian bahan organik ini akan menghabiskan kandungan oksigen terlarut. Kadar BOD di perairan yang tinggi menunjukkan bahwa konsentrasi bahan organik juga tinggi Tchobanoglous 1986. Lee et al. 1978 menggolongkan tingkat kualitas air berdasarkan nilai BOD 5 seperti pada Tabel 4. Tabel 4 Tingkat kualitas air berdasarkan nilai BOD 5 Lee et al. 1978 Kisaran konsentrasi BOD 5 ppm Kriteria Kualitas Perairan 2,9 3,0 - 4,9 5,0 – 14,9 15,0 Tidak tercemar Tercemar ringan Setengah tercemar Tercemar berat

7. Amonia

Nitrogen di perairan dapat berbentuk gas nitrogen N 2 , amonia tidak terionisasi NH 3 , ammonium NH 4 + , nitrit NO 2 - dan senyawa bentuk lain yang berasal dari limbah pertanian, pemukiman dan limbah industri Goldman Horne 1983. Di perairan alami sungai konsentrasi amonia cendrung rendah antara 7 – 60 µg Nl, Wetzel 2001 juga menambahkan bahwa pada perairan sungai umumnya konsentrasi nitrat berkisar antara 25 µg Nl pada lingkungan sub artik hingga amazon, dan 2000 µg Nl pada sungai tropis. Amonia di perairan dihasilkan oleh proses dekomposisi, reduksi nitrat oleh bakteri, kegiatan pemupukan, dan ekskresi-ekskresi organisme yang ada di dalamnya. Setiap amonia yang dibebaskan ke suatu lingkungan akan membentuk reaksi keseimbangan dengan ion ammonium NH 4 + . Amonia yang kemudian mengalami proses nitrifikasi membentuk nitrit. Alabaster Lloyd 1980 menyatakan bahwa amonia sangat toksik terhadap organisme dan toksisitasnya meningkat seiring dengan peningkatan pH dan suhu. Selanjutnya dinyatakan bahwa daya racun amonia meningkat dengan adanya CO 2 di perairan dan bila kandungan O 2 terlarut rendah.

8. Kecepatan Arus

Dokumen yang terkait

Pengaruh konsentrasi limbah cair tahu terhadap pertumbuhan mikroalga Scenedesmus sp.

5 28 80

The Relative Abundance of Benthic Macroinvertebrates in Relation to Eutrophication Processes in Lake Rawa Pening, Central Java, Indonesia

0 4 1

Difference effects of tempe and tofu flours on serum estrogen, serum amyloid beta as well as on cognitive function of ovariectomized female rats

0 6 117

Formulir Hasil Validasi (Polloution Load , Assimilative Capacity and Quality Status of Coastal Waters Pomalaa Nickel Mining Site of Saoutheast Sulawesi)

0 2 3

SKENARIO PENGELOLAAN KUALITAS AIR SUNGAI METRO KOTA MALANG DARI ANALISA DAYA TAMPUNG BEBAN PENCEMARAN MANAGEMENT SCENARIO OF METRO RIVER’S WATER QUALITY FROM WASTE ASSIMILATIVE CAPACITY

0 0 11

Penentuan Daya Tampung Sungai Badek Terhadap Beban Pencemar Akibat Limbah Cair Penyamakan Kulit di Kelurahan Ciptomulyo, Malang River Capacity Determination from Tannery Liquid Waste of Badek River in Ciptomulyo County, Malang

0 0 8

The Implementation and Capacity Assessment Waste Solid and Liquid Waste in Sultan Taha Jambi

0 0 14

Evaluation Disposal Liquid Waste Impact Of Paper Factory To Quality Of Water In Klinter River Sub-Province Of Nganjuk

0 0 8

Penilaian Daya Tampung Sungai Jangkok dan Sungai Ancar Terhadap Polutan Organik Assessment of Jangkok and Ancar River Asimilative Capacity to Organic Pollutant

0 0 10

Utilization of Nitrocellulose from Tofu Industrial Liquid Waste Bacterial Cellulose (nata de soya) as Adsorbent of Cu(II) and Cr(VI) Metal Ion ABSTRACT A study about utilization of nitrocellulose from tofu industrial liquid waste bacterial cellulose

0 0 12