28
BAB III METODE
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Mixed Metod Metode Kombinasi adalah suatu metode penelitian yang
mengkombinasikan atau menggabungkan antara metode kuantitatif dan metode kualitatif untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian,
sehingga diperoleh data yang lebih komprehensif, valid, reliabel, dan obyektif Sugiyono 2011:404. Peneliti menggunakan 2 metode yaitu kuantitatif dan
kualitatif dalam pengumpulan data. Peneliti menggunakan metode kuantitatif untuk menentukan hasil evaluasi pembelajaran dari evaluasi kegiatan belajar
mengajar, evaluasi harian, evaluasi tengah semester, evaluasi semester dan menggunakan metode kulaitatif untuk membahas hasil dari proses evaluasi
pemeblajaran dalam bentuk naratif.
3.1 Metode Penelitian
Peneliti menggunakan
pendekatan fenomenologi.
Pendekatan fenomenologi menekankan pengamatan pada suatu peristiwa yang terjadi pada
waktu dan situasi tertentu. Fenomenologi merupakan pandangan berfikir yang menekankan pada fokus kepada pengalaman-pengalaman subjektif manusia dan
interpretasi-intrepretasi dunia Moleong 2010:15. Peneliti mengunakan pendekatan fenomenologi bertujuan untuk memperoleh data tentang evaluasi
pembelajaran Seni Tari di SMP N 11 Magelang.
29
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 11 Magelang yang berada di Jln. Tentara Genie Pelajar No.20, Telepon 36440. Peneliti memilih SMP 11 dengan
pertimbangan peneliti pernah melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan PPL di SMP N 11 Magelang.
3.3 Sasaran Penelitian
Sasaran utama dalam penelitian ini adalah mengenai evaluasi pembelajaran Seni Tari pada kelas VII yang berlangsung di SMP N 11 Magelang.
Populasi yang peneliti gunakan yaitu siswa kelas VII dengan jumlah siswa 191 anak dari 6 kelas, setiap kelas berjumlah 32 siswa. Peneliti memilih sampel 10
dari jumlah 191 siswa yaitu 20 siswa secara acak meliputi 3 siswa dari kelas A, 3 Siswa dari kelas B, 3 Siswa dari kelas C, 3 siswa dari kelas D, 4 siswa dari kelas
E, dan 4 siswa dari kelas VII F.
3.4 Sumber Data
Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, guru Seni Tari, siswa, serta tempat atau lokasi yang dijadikan sebagai objek penelitian. Lokasi
penelitian yaitu SMP N 11 Magelang.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapat data. Tanpa
mengetahui teknik pengumpulan data, maka penelitian tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan Sugiyono 2012:308. Teknik
30
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan 3 metode yaitu:
3.5.1 Observasi
Observasi merupakan suatu proses yang komplek. Suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang
terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan Sutrisno Hadi dalam Sugiyono 2009:145. Penelitian ini teknik observasi digunakan untuk memperkuat
data, terutama aktivitas pembelajaran dan untuk kerja guru. Hasil observasi digunakan untuk menginformasikan data yang telah terkumpul melalui
wawancara dengan kenyataan di lapangan. Menurut Sukmadinata 2012:220 menjelaskan, observasi partisipatif
ataupun non partisipasif. Peneliti menggunakan observasi non partisipasif. Observasi nonpartisipasif pengamat tidak ikut serta dalam kegiatan, hanya
berperan mengamati kegiatan, tidak ikut dalam kegiatan pembelajaran berlangsung.
Tahap-tahap observasi menurut Spradley dalam Sugiyono 2012:315 sebagai berikut: 1 Observasi deskriptif dilakukan peneliti pada saat memasuki
situasi sosial tertentu sebagai objek penelitian. Tahap Observasi peneliti melakukan penjelajah umum, dan menyeluruh, melakukan deskripsi terhadap
semua yang dilihat, didengar dan dirasakan. 2 Observasi terfokus. Peneliti melakukan observasi yang telah dipersempit untuk difokuskan pada aspek
tertentu. 3 Observasi terseleksi pada tahap ini peneliti telah menguraikan fokus yang ditemukan sehingga datanya lebih rinci, dengan melakukan analisis
31
komponensial terhadap fokus, maka pada tahap peneliti telah menemukan karakteristik, perbedaan dan kesamaan antar kategori.
Peneliti melakukan observasi di SMP N 11 Magelang. Langkah-langkah yang dilakukan peneliti untuk memperoleh data observasi yaitu peneliti meminta
izin kepada Kepala Sekolah untuk melakukan observasi di SMP N 11 Magelang, peneliti melihat lokasi dan kondisi sekolah, menemui staf Tata Usaha, mencatat
data-data yang diperlukan dalam penelitian, serta merekam kegiatan pembelajaran dengan menggunakan alat bantu berupa kamera dan merefleksi informasi yang
telah peneliti peroleh. Objek observasi dalam penelitian ini meliputi: 1 Profil Sekolah SMP N
11 Magelang, 2 sarana dan prasarana, 3 kondisi lingkungan, 4 persiapan guru sebelum proses belajar mengajar berupa Silabus dan RPP, 5 Pelaksanaan
pembelajaran meliputi 10 komponen pengajaran seperti: guru, siswa, tujuan, metode, materi yang diajarkan, proses belajar mengajar, alat yang digunakan,
media yang digunakan, sumber belajar, dan evaluasi, serta 6 Proses evaluasi pembelajaran meliputi: butir soal, proses penilaian dan hasil evaluasi.
3.5.2 Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu, percakapan itu dilakukan oleh kedua belah pihak, yaitu pewawancara yang mengajukan
pertanyaan dan terwawancara yang memberikan jawaban atas pertanyaan tersebut Moleng 2010:186. Proses wawancara peneliti menggunakan wawancara
terstruktur. Wawancara terstruktur menurut Sugiyono 2012:319 digunakan sebagai teknik pengumpulan data, bila peneliti atau pengumpul data telah
32
mengetahui dengan pasti tentang informasi apa saja yang diperoleh. Proses melakukan wawancara, pengumpul data telah menyiapkan instrumen penelitian
berupa intrumen yang berisi pertanyaan-pertanyaan. Langkah-langkah pengunaan wawancara Sugiyono 2012:322: a
menetapkan kepada siapa wawancara dilakukan, b menyiapkan pokok-pokok masalah yang menjadi bahan, c mengawali atau membuat alur wawancara, d
melangsungkan alur wawancara, e mengkonfirmasikan ikhtisar hasil wawancara dan mengakhiri, f menulis hasil wawancara ke dalam catatan lapangan, dan g
mengidentifikasi tindak lanjut hasil wawancara yang telah diperoleh. Peneliti menggunakan teknik wawancara, untuk mendapatkan data-data
yang dibutuhkan dalam penelitian. Langkah-langkah yang dilakukan peneliti yaitu a peneliti membuat instrumen wawancara berupa pertanyaan-pertanyaan kepada
kepala sekolah, guru dan siswa, b kemudian peneliti meminta ijin kepada kepala sekolah dan guru, c peneliti menyampaikan maksud dan tujuan wawancara, d
peneliti melangsungkan proses wawancara kepada kepala sekolah, guru dan siswa, d peneliti mengkonfirmasi hasil wawancara, e peneliti mencatat hasil
wawancara, dan f peneliti mengidentifikasi tindak lanjut wawancara. Adapun objek dan materi untuk wawancara adalah: 1 Kepala SMP N 11
Magelang meliputi: profil sekolah, visi dan misi, jumlah tenaga pendidik khususnya pendidik Seni Tari, sarana dan prasarana, fasilitas sekolahan,
Kurikulum yang sedang berlaku, evaluasi pembelajaran, jumlah siswa, kompetensi guru Seni Tari, persiapan guru dalam pembelajaran meliputi rrp dan
silabus, 2 guru Seni Tari kelas VII SMP N 11 Magelang meliputi: a proses
33
perencanaan berupa rencana pelaksanaan pelaksanaan RPP, silabus, b pelaksanaan pembelajaran meliputi: guru, siswa, tujuan, proses belajar mengajar,
metode, materi, media, alat, sumber, evaluasi berupa teknik penilaian hasil belajar siswa, pelaksanaan penilaian siswa, instrumen penilaian, hasil penilaian, 3 siswa
kelas VII dengan jumlah siswa 192 anak dari 6 kelas, setiap kelas berjumlah 32 siswa. Peneliti memilih 10 siswa dari jumlah 192 siswa yaitu 20 siswa. Materi
wawancaranya meliputi: tanggapan tentang pembelajaran Seni Tari, tanggapan tentang evaluasi pembelajaran. Alat yang digunakan dalam proses wawancara
yaitu handphone yang digunakan untuk merekam wawancara, instrumen wawancara, catatan, kamera untuk mendokumentasi proses wawancara sebagai
media membantu pelaksanaan wawancara menjadi lancar.
3.5.3 Dokumentasi
Dokumentasi didefinisikan sebagai teknik pegumpulan, pemilihan, pengolahan, dan penyimpanan informasi dibidang pengetahuan Departemen
Kementrian Pendidikan. Kamus Besar Bahasa Indonesia 2014. Dokumentasi menurut Sugiyono 2012:329 merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu,
berupa tulisan, gambar, karya dari seseorang. Dua pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa dokumentasi merupakan sebuah teknik pengumpulan data
yang berupa gambar, tulisan ataupun karya. Dokumentasi dilakukan dalam penelitian untuk memperoleh data yang
tidak diperoleh dari wawancara ataupun observasi, jenis dokumentasi berupa dokumentasi lapangan dan dokumentasi peneliti. Dokumentasi lapangan berupa
hasil tulisan-tulisan, foto-foto, dan gambar. Dokumentasi lapangan diperoleh
34
peneliti dari hasil observasi dengan menggunakan kamera sebagai bukti peneliti melaksanakan observasi. Dokumentasi peneliti yang dimaksud adalah data-data
yang ditulis peneliti dan juga foto-foto saat proses pembelajaran hingga akhir pelajaran. Hasil wawancara dapat terekam dan peneliti memiliki bukti
melaksanakan wawancara, maka digunakan alat yang membantu sebagai bukti fisik yaitu dokumentasi dengan menggunakan kamera dan buku catatan. Langkah
awal untuk mendapatkan data yang peneliti perlukan yaitu mendokumentasi proses pembelajaran di kelas, proses penilaian, cara pengumpulan dokumen itu
sendiri menggunakan alat bantu berupa kamera. Objek dokumentasi lapangan itu sendiri berupa gambar denah, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, Silabus,
instrumen penilaian, hasil belajar siswa, data siswa, daftar prestasi, sarana dan prasarana, serta kondisi lingkungan serta ruangan. Data-data tersebut dapat
diperoleh dari hasil observasi di SMP N 11 Magelang pada guru mata pelajaran Seni Tari.
3.5.4 Matrik Pengumpulan Data
Tabel 3.1 Matrik Pengumpulan Data Rumusan
Masalah Konsep
Teori Data yang
dikumpul kan
Metode Pengumpulan data Observasi
Wawancara Dokumentasi
“Evaluasi pembelajaran Seni Tari pada kelas VII SMP N 11 Magelang” Perencanaan
1. Silabus
Silabus adalah
rencana pembelajaran
pada suatu dan atau
sekelompok mata
Silabus Mengamati
silabus Wawancara
dengan guru tentang
silabus Catatan
silabus
35
pelajaran tema tertentu
yang mencakup
standar kompetensi,
Kompetensi Dasar, materi
pokok, kegiatan
pembelajaran indikator
pencapaian kompetensi
untuk penilaian,
alokasi waktu, dan
sumber belajar
Badan Standar
Nasional Pendidikan
2006: 14
2. RPP
Rencana pelaksanaan
pembelajaran RPP adalah
rencana guru mengajar
mata pelajaran
tertentu, pada jenjang
tertentu untuk topik
tertentu, dan untuk satu
pertemuan atau lebih
Masjid 2011:97
RPP Mengamati
RPP Wawancara
dengan guru tentang RPP
RPP
Pelaksanaan 1.
Guru Guru adalah
tenaga RPP,
Silabus, Mengamati
guru dalam Wawancara
dengan guru Catatan
tentang data
36
pendidik yang
memberikan sejumlah
ilmu pengetahuan
kepada anak didik
disekolah Djamrah
2010:112 Kompe-
tensi guru, tugas guru
Seni Tari, proses
pembelajaran , Proses
penilaian Seni Tari
tentang, pembela-
jaran, pelaksanaan
evaluasi. Wawancara
kepada kepala
sekolah tentang
kompetensi guru, tugas
guru guru, RPP,
Silabus, foto pembelajaran
guru
2. Siswa
Siswa adalah suatu
organisme yang hidup
yang senantiasa
mengalami perubahan
Hamalik 2013:79
Tanggapa n tentang
pembela- jaran dan
penilaian, data siswa
Mengamati proses
pembelajaran dan proses
penilaian Wawancara
dengan siswa
tentang pembela-
jaran, evaluasi,
wawancara dengan guru
Seni Tari tentang data
siswa Gambar
Proses pembelajaran
danpenilaian
3. Tujuan
Tujuan adalah suatu
cita-cita yang ingin dicapai
dari pelaksanaan
suatu kegiatan
Djamarah 2010:41
Catatan tujuan
pembelaja ran yang
harus dicapai
dalam Silabus
dan RPP Mengamati
pembelajaran Wawancara
dengan guru Seni Tari
tentang tujuan
pembela- jaran
Catatan guru tentang
tujuan pembelajaran
Seni Tari
4. Materi
atau Bahan
Bahan Ajar adalah
subtansi yang akan
disampaikan dalam proses
belajar mengajar
Djamarah 2010:43
Materi yang
diajarkan Mengamati
proses pembelajaran
agar mengetahui
materi yang diajarkan
sudah sesaui dengan RPP
dan Wawancara
dengan guru tentang
materi Catatan
tentang materi
37
Kurikulum 5.
Kegiatan belajar
menga- jar
Kegiatan Belajar
Mengajar Djamarah
2010:44 adalah inti
kegiatan dalam
pendidikan Kegiatan
yang dilakukan
guru saat mengajar
dan kegiataan
siswa dalam
proses pembela-
jaran Mengamati
kegitan guru dengan siswa
dalam proses pembelajaran
Foto proses pembelajaran
6. Metode metode
adalah komponen
yang juga mempunyai
fungsi yang sangat
menentukan Sanjaya
2006:60. Metode
yang digunakan
dalam pembelaja
ran Mengamati
proses pembelajaran
, video tari Wawancara
dengan guru seni tentang
metode Foto
pembelajaran yang
berlangsung, musik, video
7. Alat
Alat adalah segala yang
dapat digunakan
dalam rangka mencapai
tujuan pengajaran
Djamarah 2010:47
Foto alat yang
digunakan dalam
pembelaja ran
Mengamati alat yang
digunakan Wawancara
kepada guru Seni Tari
tentang alat yang
digunakan Foto-foto alat
yang digunakan
8. Media
Media merupakan
alat bantu, akan tetapi
memiliki peran yang
tidak kalah pentingnya,
dalam kemajuan
teknologi seperti
sekarang ini Data
media yang
diguanaka n
Mengamati media yang
digunakan Wawancara
dengan guru Seni Tari
tentang media yang
digunakan Foto media
yang digunakan
dalam proses pembelajaran
38
memungkink an siswa
dapat belajar dari mana
saja dan kapan saja
dengan memanfaatka
n hasil-hasil teknologi
Sanjaya 2006:60-61.
9. Sumber Sumber
bahan dan belajar
adalah sebagai
tempat dimana bahan
pengajaraan terdapat atau
asal untuk belajar
Djamarah 2010:48.
Data buku atau
refensi yang
digunakan dalam
mengajar Mengamati
tentang sumber yang
digunakan dalm proses
pembelajaran Wawancara
dengan guru Seni Tari
tentang sumber apa
saja yang digunakan
dalam proses
pembelajara n
Foto buku atau referensi
yang digunakan
dalam proses pembelajaran
.
10. evaluasi Sanjaya
2006:61 menyatakan
bahwa evaluasi
merupakan komponen
terakhir dalam sistem
proses pembelajaran
RPP, intrumen
penilaian siswa,
data pelaksana
an evaluasi,
hasil penilaian
Mengamati proses
evaluasi pada pelajaran
Seni Tari, Wawancara
dengan siswa, guru
dan kepala sekolah
tentang proses
evaluasi pada
pelajaran Seni Tari,
intrumen penilaian,
jenis penilaian,
hasil penilaian
Foto saat penilaian,
hasil penilaian
pelajaran Seni Tari
Sumber. Yuni Kusmawati 2015
39
3.6 Teknik Analisis Data