BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
U ntuk menetapkan tingkat kinerja karyawan, dibutuhkan
penilaian kinerja. Penilaian kinerja yang adil membutuhkan standar. Patokan yang dapat digunakan sebagai perbandingan
terhadap kinerja antar karyawan. Menurut Simamora 2004, semakin jelas standar kinerjanya, makin akurat tingkat penilaian
kinerjanya. Masalahnya, baik para penyelia maupun karyawan tidak seluruhnya mengerti apa yang seharusnya mereka
kerjakan. Karena bisajadi, standar kinerja tersebut belum pernah disusun. Oleh karena itu, langkah pertama adalah meninjau
standar kinerja yang ada dan menyusun standar yang baru jika diperlukan. Banyak hal yang dapat diukur untuk menentukan
kinerja. Banyak literatur, menyebutkan bahwa kinerja merupakan keterkaitan unsur motivasi, kemampuan individu, serta faktor
organisasi, yang menghasilkan perilaku. Perilaku
behavior merupakan proses cara seseorang mengerjakan sesuatu. Perilaku merupakan sebuah unsur yang
menjadi pusat perbedaan manusia antar individu. Dalam pekerjaan, dapat dibayangkan jika tanpa perilaku, pasti tidak
akan ada produksi yang dihasilkan. Perilaku merupakan kata kunci, sebab dalam pekerjaan sangat banyak perilaku yang
muncul yang menyebabkan sebuah hasil tertentu. Perilaku dapat diobservasi yang memungkinkan kita dapat membetulkan,
menjumlah dan menilai dan selanjutnya kita dapat mengelolanya. Apa yang akan terjadi, jika seorang manajer
menaruh perhatiannya hanya pada pengelolaan hasil saja? Tidak akan selalu efektif, karena perilaku merupakan bagian
dari keseluruhan proses dan hasil itu adalah keluaran dari perilaku. Perilaku yang tepat akan membuahkan hasil yang
merefleksikan gabungan upaya banyak individu. Perilaku mencerminkan usaha seseorang untuk melakukan sesuatu.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengertian standar kinerja? 2. Bagaimana fungsi standar kinerja?
3. Bagaimana kriteria mengukur penilaian kerja? 4. Bagaimana kriteria penilaian kinerja?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Memahami pengertian standar kinerja.
2. Memahami fungsi standar kinerja
3. Memahami kriteria mengukur penilaian kerja
4. Memahami kriteria penilaian kinerja
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Standar Kinerja