Faktor Pendukung Latar Belakang Kesenian Tradisional Emprak Sido Mukti .1

79

4.4.1 Faktor Pendukung

4.4.1.1 Dukungan dari Pemerintah. Dalam rangka melindungi aset budaya dan pariwisata di berbagai daerah pemerintah melalui Dinas Pariwisata kabupaten Jepara terus berupaya untuk menjaga existensi tempat-tempat peninggalan budaya, tempat-tempat pariwisata maupun kesenian daerah di Kabupaten Jepara. Untuk kepentingan kelestaraian Kesenian Tradisional Emprak Sido Mukti Pemerintah memberi pembinaan berupa pembinaan skill dan diikutsertakannya dalam even-even khusus dalam rangka gelar budaya, misalnya pada acara Kirab memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Jepara, Festival kraton, kegiatan yang bersifat regional maupun Nasional, misalnya di anjungan PRPP Semarang, dan tingkat nasional di Taman Mini Indonesia Indah TMII Jakarta. 4.4.1.2 Dukungan dari Seniman Dari hasil wawancara dengan seniman kesenian tradisional Emprak Sido Mukti Jepara diperoleh suatu keterangan para seniman sangat mendukung kelompok kesenian Emprak Sido Mukti, walaupun secara financial tidak bisa dijadikan andalan bagi rumah tangga para pemainnya, tetapi jiwa seni mereka sangat tinggi. Sebab disamping sebagai seniman mereka juga bekerja di bidang lain. Selain itu para pemain juga menyumbangkan ide yang berbeda-beda sehingga terdapat perbedaan-perbedaan dari penampilan satu dengan yang lain. Akan tetapi tidak menghilangkan unsur keunikan dan yang menjadi ciri khas dari kesenian tradisional Emprak Sido Mukti. Jadi para seniman Emprak Sido 80 Mukti sangat loyal terhadap kelompok seni yang sudah menjadi bagian hidupnya bertahun-tahun tersebut. 4.4.1.3 Dukungan dari penggemar atau masyarakat. Para penggemar atau masyarakat sangat mendukung eksistensi dan turut melestarikan kesenian Tradisional Emprak Sido Mukti Desa Kepuk, hal ini dibuktikan dengan antusiasnya masyarakat setiap ada pertunjukan mereka menyempatkan diri untuk datang dalam acara pementasan tersebut baik pada acara sedekah bumi, ataupun hajatan lain.

4.4.2 Faktor Penghambat