Kajian Pustaka KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS

2.1 Kajian Pustaka

Penelitian tentang karya sastra sudah banyak dilakukan dengan berbagai metode dan teknik. Karya sastra Serat Warawurcita karangan Cakradireja merupakan karya sastra yang kurang terkenal dan belum ada penelitian lain tentang karya sastra karangan Cakradireja terutama Serat Warawurcita. Berikut ini merupakan beberapa hasil penelitian tentang karya sastra yang dapat dijadikan acuan penelitian ini, yaitu Jabrohim 1996. Penelitian yang dilakukan oleh Jabrohim berjudul Pasar dalam Perspektif Greimas. Jabrohim menganalisis novel Pasar karya Kuntowijoyo dengan berbagai perumusan masalah, yaitu: 1 Berapakah aktan yang terdapat dalam novel Pasar? 2 Bagaimanakah struktur cerita novel Pasar berdasarkan skema aktannya? 3 Bagaimanakan struktur cerita novel Pasar berdasarkan model fungsional? dan 4 Bagaimanakah hubungan struktur aktan dan struktur fungsional yang terdapat dalam novel Pasar dalam rangka membentuk struktur cerita utama? Penelitian tersebut menghasilkan 20 pola skema aktan, 12 pola skema aktan mengalami zeronisasi dan 8 pola skema aktan utuh atau tidak mengalami zeronisasi. Aktan pokok yang membentuk cerita utama berjumlah 8 buah yang setelah dikorelasikan membentuk satu pola skema aktan utama. Hasil dari korelasi aktan-aktan dan struktur fungsional membentuk cerita utama yang terdapat pada novel Pasar adalah Pak Mantri pengirim mempuntai keinginan 9 menegakkan kebajikan dan kebenaran objek demi kemaslakhatan hidup masyarakat penerima. Tugas itu dibebankan kepada Pak Mantri subjek. Pak Mantri melaksanakan tugasnya dibantu oleh Paijo dan Siti Zaitun penolong dan mendapatkan tentangan dari Camat, Kepala Polosi, dan Kasan Ngali penentang. Hasil dari penelitian yang dilakukan oleh Jabrohim digunakan sebagai acuan untuk menganalisis penelitian ini. Peneliti ingin mengungkap pola struktur yang membentuk kerangka utama cerita pada cerita Warawurcita karya Cakradireja.

2.2 Landasan Teoretis