4 2. Bagi pembaca dan masyarakat khususnya warga Kota Semarang,
penelitian ini diharapkan dapat mengetahui dan mempertahankan Tata Rias Pengantin Corak Paes Ageng sebagai salah satu kebudayaan nasional
dan sebagi ciri khas suatu bangsa. 3. Bagi Program Studi Tata Kecantikan, hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan sumbanganmasukan untuk bahan kajian pengembangan pengetahuan dan keterampilan kepada pihak pengajar di Prodi Tata
Kecantikan agar dapat disampaikan pada mahasiswa Tata Kecantikan dengan baik dan sesuai ketentuan pakemnya.
1.7 PENEGASAN ISTILAH
Untuk menghindari kesalahpahaman terhadap konsep yang dibahas dalam penelitian ini, berikut penelitian jelaskan beberapa istilah yang
berkaitan dengan judul penelitian yang penulis ajukan, antara lain:
1.7.1 Minat Calon Pengantin
Kata minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu gairah ataupun keinginan KBBI,2012:916. Calon adalah orang yang akan
menjadi KBBI;2012:238. Pengantin adalah orang yang sedang melangsungkan perkawinannya KBBI;2012:1045. Calon pengantin adalah orang yang akan
melangsungkan perkawinannya.
Jadi minat calon pengantin yaitu orang yang akan melangsungkan perkawinan memiliki kecenderungan yang tinggi terhadap sesuatu, gairah dan
keinginan.
5
1.7.2 Budaya
Nutisusatro 2012 : 57 menyatakan bahwa budaya meliputi cakrawala yang luas
dan sangat
beragam diantaranya
keyakinan, kepercayaan,
adatistiadat,kesenian,serta gaya hidup masyarakat. Kebudayaan adalah suatu komponen penting dalam kehidupan masyarakat, khususnya struktur sosial.
Secara sederhana kebudayaan dapat diartikan sebagai suatu cara hidup atau dalam bahasa inggrisnya disebut ways of life Abdulsyani, 2007 : 45. Adat
istiadat merupakan budaya bangsa. Kebudayaan di Kota Semarang terpengaruh oleh bermacam macam etnis yaitu suku Jawa, Cina dan Arab. Masyarakat di
Kelurahan Sukorejo Semarang sebagian besar di dominasi dari suku Jawa. Hal ini membuat sebagian besar masyarakat masih menggunakan adat istiadat jawa
dalam kehidupan mereka. 1.7.3
Rias Paes Ageng Modifikasi
Tata Rias pengantin dapat diartikan secara keseluruhan yaitu mempercantik orang yang akan melangsungkan perkawinan agar terlihat
indah. Paes Ageng merupakan corak Tata Rias Pengantin Gaya Yogyakarta. Biasanya digunakan pada saat upacara Panggih Pengantin yang dikaitkan dengan
cara andrawina atau pesta resepsi. Busana yang dikenakan adalah dodot atau kampuh lengkap dengan perhiasan khusus. Yosodipuro, 2006:50.
Tata Rias Paes Ageng Modifikasi adalah tata rias Yogyakarta Corak Paes Ageng yang sudah mengalami perubahan menjadi lebih menarik tanpa
meninggalkan unsur kesalian dari tata rias tersebut.
6
1.7.4 Kelurahan Sukorejo Semarang