Tujuan Penulisan Tinjauan Pustaka

percobaan ini maka hasil yang didapatkan adalah Oksidasi kinin dengan kondisi yang dilakukan berhasil diperoleh senyawa kinin-1-N-oksida dan kininal.

2. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan percobaan ini adalah untuk : 1. Mengetahui apa kelebihan dan kekurangan kromatografi kolom. 2. Mendeskripsikan bagaimana prinsip keja kromatografi kolom. 3. Memahami tekhnik-teknik dasar kromatografi kolom.

3. Tinjauan Pustaka

Pemisahan Kromatografi, Menurut Underwood 2002:224, Pemisahan kromatografi kolom adsorpsi didasarkan pada adsorpsi komponen-komponen campuran dengan afinitas berbeda-beda terhadap permukaan fase diam. Kromatografi kolom terabsorpsi termasuk pada cara pemisahan cair padat, substrat padat bertindak sebagai fasa diam yang sifafnya tidak larut dalam fasa cair, fasa bergeraknya adalah cairan atau pelarut yang mengalir membawa komponen campuran sepanjang kolom. Pemisahan bergantung pada kesetimbangan yang terbentuk pada bidang antar muka diantara butiran-butiran adsorben dan fase bergerak serta kelarutan relatif komponen pada fasa bergeraknya. Antara molekul-molekul komponen dan pelarut terjadi kompetisi untuk teradsorpsi pada permukaan adsorben sehingga menimbulkan proses dinamis. Keduanya secara bergantian tertahan beberapa saat di permukaan adsorben dan masuk kembali pada fasa bergerak. Ada beberapa keuntungan dalam kromatografi, Menurut Alimin 2007:116, keuntungan pemisahan dengan metode kromatografi adalah a. Dapat digunakan untuk sampel atau konstituen yang sangat kecil. b. Cukup selektif terutama untuk senyawa-senyawa organik multi komponen. c. Proses pemisahan dalam dilakukan dalam waktu yang relatif singkat. d. Seringkali murah dan sederhana karena umumnya tidak memerlukan alat yang mahal dan rumit. Berbagai ukuran kolom dapat digunakan, dimana hal utama yang dipertimbangkan adalah kapasitas yang mamadai untuk menerima sampel-sampel tanpa melamapaui fasa diamnya. Merupakan aturan praktis yang umum bahwa panjang kolom harus sekurang-kurangnya sepuluh kali ukuran diameternya. Bahan pengemasnya, suatu adsorsben seperti alumina atau mungkin suatu resin pertukaran ion, dimasukkan dalam bentuk suspense ke dalam porsi fasa bergerak dan dibiarkan diam di dalam hamparan basah dengan sedikit cairan tetap berada di atas permukaannya. Keran dibuka, dan permukaan cairan dibiarkan turun sampai mencapai puncak permukaan hamparan kemudian porsi kecil dari larutan sampel dipipet dengan hati-hati ke atas puncak permukaan hamparan. Larutan efluen keluaran dikumpulkan dalam sederatan fraksi volume yang tidak merepotkan. Larutan tersebut dapat menetes jatuh ke dalam sebuah gelas beker atau tabung uji tiap kali telah terkumpul sejumlah volume tertentu. 4 4. Alat dan Bahan 4.1. Alat