Batasan Masalah Metodologi Penelitian Tinjauan Pustaka Graph ganda yaitu graph yang memiliki sisi gand Sisi ganda adalah sekumpulan sisi

1.2 Identifikasi Masalah

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana menyelesaikan permasalahan dalam mendeteksi deadlock pada sistem operasi dan pencegahannya dengan menggunakan pendekatan graph.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeteksi dan mencegah deadlock pada sistem operasi dengan menggunakan pendekatan graph alokasi sumber daya.

1.4 Kontribusi Penelitian

Penelitian ini berguna untuk memperdalam pengetahuan penulis tentang teori graph dan sebagai aplikasinya pada sistem operasi dan dapat menambah referensi bagi pembaca.

1.5 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian ini yaitu pada empat proses dan empat sumber daya.

1.6 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian ini bersifat studi literatur yang disusun berdasarkan rujukan pustaka dengan langkah-langkah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Menjelaskan sejarah graph, definisi dan jenis-jenis graph, serta graph alokasi sumber daya dan komponennya. 2. Menjelaskan definisi sistem operasi, definisi deadlock, penyebab, dan penanggulangannya. 3. Menjelaskan pendeteksian, pencegahan, pemulihan, dan penghindaran deadlock. 4. Contoh pendeteksian deadlock.

1.7 Tinjauan Pustaka

Sebagai sumber pendukung toeri dalam penulisan ini, penulis menggunakan beberapa pustaka antara lain: 1. Ayuningsih 2007. Aplikasi graph dalam pendeteksian deadlock. Deadlock ialah suatu kondisi dimana proses dalam operasi tidak berjalan lagi ataupun tidak ada komunikasi lagi antarproses. 2. Muliati 2007. Pemakaian graph untuk pendeteksian dan pencegahan deadlock pada sistem operasi. Menyatakan bahwa salah satu aplikasi graph pada sistem operasi adalah graph alokasi sumber daya yang digunakan untuk melakukan pendeteksian dan pencegahan deadlock. 3. Munir 2001. Graph didefinisikan sebagai pasangan himpunan V, E, yang dalam hal ini: V = himpunan tidak-kosong dari simpul-simpul vertice atau node = {v 1 , v 2 , ..., v n } dan E = himpunan sisi edges atau arcs yang menghubungkan sepasang simpul = {e 1 , e 2 , ..., e n } atau dapat ditulis singkat notasi G = V, E. Universitas Sumatera Utara 4. Pangera dan Ariyus 2005. Permasalahan deadlock adalah bila satu set blocked processes yang memperoleh suatu sumber daya dan menunggu untuk memperoleh sumber daya yang berpegang pada proses lain dalam set tersebut. Universitas Sumatera Utara BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Graph

2.1.1 Sejarah Graph

Graph dipakai pertama kali oleh seorang matematikawan Swiss yang bernama Leonard Euler pada tahun 1763 untuk memecahkan teka-teki jembatan Koningsberg. Dikota Koningsberg Jerman Timur terdapat sungai Pregal yang dibelah dua oleh Pulau Kneipof. Daratan yang dipisahkan oleh sungai tersebut dihubungkan oleh tujuh buah jembatan. Teka-tekinya adalah: Apakah mungkin melalui ketujuh jembatan tersebut dan kembali ketempat semula dengan masing-masing jembatan dilalui tepat satu kali? Gambar 2.1 Jembatan Koningsberg. Universitas Sumatera Utara Sebelum Euler memodelkan masalah ini kedalam graph dan menemukan solusinya, kebanyakan orang sepakat bahwa tidak mungkin kembali ketempat semula, namun mereka tidak mampu menjelaskan mengapa. Euler memodelkan daratan dengan titik yang disebut sebagai simpul dan jembatan yang menghubungkannya sebagai garis yang disebut sebagai sisi. Jawaban Euler adalah: Orang tidak mungkin melalui jembatan tersebut masing-masing satu kali dan kembali lagi ketempat semula jika degree dari simpul-simpul tidak semua genap. Atau dengan kata lain, jika masing-masing simpul memiliki jumlah sisi genap maka dengan melalui masing-masing sisi satu kali kita dapat kembali ketempat semula. Gambar 2.2 Graph pemodelan jembatan Koningsberg Dari gambar diatas tampak bahwa simpul-simpul dari graph pemodelan jembatan Koningsberg memiliki sisi berjumlah ganjil, jadi orang tidak mungkin kembali ke tempat semula.

2.1.2 Definisi Graph

Suatu graph G didefinisikan sebagai pasangan himpunan V,E dimana: Universitas Sumatera Utara V = himpunan tidak-kosong dari simpul-simpul vertices atau node = {v 1 , v 2 , ..., v n }. E = himpunan sisi edges atau arcs yang mnghubungkan sepasang simpul = {e 1 , e 2 , ..., e n } . atau dapat ditulis singkat notasi G = V, E, dengan V tidak boleh kosong, sedangkan E boleh kosong. Jika ada minimal satu simpul dan tidak mempunyai sisi juga dikatakan graph. Gambar 2.3 Graph empat simpul lima sisi.

2.1.3 Jenis-Jenis Graph

Berdasarkan jenis sisinya graph digolongkan menjadi dua jenis: 1. Graph sederhana yaitu graph yang tidak memiliki sisi ganda maupun loop. Gambar 2.4 Graph sederhana. Universitas Sumatera Utara 2. Graph tidak sederhana yaitu graph yang memiliki sisi ganda maupun loop. Graph ini dibedakan menjadi dua yaitu: a. Graph ganda yaitu graph yang memiliki sisi ganda. Sisi ganda adalah sekumpulan sisi yang menghubungkan sepasang simpul yang sama. Gambar 2.5 Graph ganda

b. Graph semu yaitu graph yang memiliki sisi loop. Loop adalah sisi yang