ringan dalam keadaan kering dan mudah diterbangkan oleh angin. Dumanauw,J.F 1990.
Kandungan kimia kayu adalah selulosa,lignin dan zat lain termasuk zat gula. Dinding sel tersusun sebagian besar oleh selulosa C
6
H
10
O
5
. Selulosa adalah suatu bahan yang tidak begitu asing lagi bagi manusia meskipun merupakan karbonhidrat
selulosa bukanlah sumbermakanan bagi manusia. Lignin adalah suatu campuran zat – zat organik yang terdiri dari zat karbon, zat air atau hidrogen dan oksigen. Serbuk
gergaji kayu mengandung komponen utama yaitu selulosa, hemiselulosa, lignin dan zat ekstraktif kayu.
Limbah mempunyai pengertian sebagai bahan hasil sampingan, hasil ikatan dan hasil sisa yang sudah serta belum dimanfaatkan untuk produksi tertentu setelah
melewati proses lanjutan ataupun tidak. Pari G,2002.
1.2. PERUMUSAN MASALAH
Perumusan masalah adalah langkah yang penting untuk membatasi masalah yang akan diteliti. Maslah adalah bagian pokok dari kegiatan penelitian. Berdasarkan
latar belakang yang telah diuraikan maka masalah yang diangkat darlam penelitian ini adalah :
1. Menerangkan secara rinci pembuatan beton dengan menggunakan
campuran serbuk gergaji kayu. 2.
Menjelaskan membandingkan secara garis besar pengaruh serbuk gergaji kayu sebagai bahan campuran pembuatan beton dalam konstruksi
bangunan. 3.
Melakukan pengujian kekuatan mekanik pada campuran serbuk gergaji kayu dalam pembuatan beton yang meliputi :
a. Pengujian kuat tekan beton.
b. Pengujian penyerapan air.
c. Porositas.
Universitas Sumatera Utara
1.3. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan penelitian ini adalah : 1.
Untuk mengetahui pengaruh serbuk gergaji kayu sebagai bahan campuran terhadap kekutan beton.
2. Membandingkan kekuatan beton yang terkuat diantara beton normal dengan
beton yang dicampur dengan serbuk gergaji kayu.
1.4. MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat penelitian ini yaitu meliputi : a.
Secara Praktis Diharapkan dengan penelitian ini masyarakat dapat mengetahui manfaat
serbuk gergaji kayu dalam perindustrian konstruksi bangunan dan dapat mengetahui pengaruh campuran serbuk gergaji kayu dalam pembuatan
beton yang dapat digunakan dalam teknologi beton.
b. Secara Teoritis
Diharapakan dengan penelitian ini dapat memperkaya pengetahuan penelitian dan melatih diri serta mengembangkan pemahaman dan
kemampuan berpikir melalui penulisan ilmiah dengan menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama belajar di Departemen Fisika Fakultas
Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
c. Secara Akademis
Sebagai bahan masukkan bagi penulis dalam mengembangkan ilmu Fisika Material, khususnya yang berhubungan dengan bahan – bahan material
anorganik maupun bahan material organik.
Universitas Sumatera Utara
1.5. SISTEMATIKA SKRIPSI
Untuk mendapatkan gambaran yang terperinci dan untuk mempermudah pemahaman isi, maka penulis membagi skripsi ini kedalam lima BAB, yaitu :
BAB I : Pendahuluan
Bab ini mencakup latar belakang penelitian, tujuan penelitian, batasan masalah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II : Tinjauan Pustaka
Bab ini berisi tentang teori – teori yang mendasari penelitian.
BAB III : Metodologi Penelitian
Bab ini membahas tentang diagram alir penelitian, peralatan, bahan – bahan, pembuatan sampel uji dan pengujian sampel.
BAB IV : Hasil Penelitian Dan Pembahasan Bab ini membahas tentang hasil penelitian yang menganalisis data
Yang diperoleh dari penelitian.
BAB V : Kesimpulan Dan Saran Menyimpulkan hasil – hasil yang didapat dari penelitian dan
memberikan saran penelitian untuk lebih lanjut.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA