BAB I PENGENALAN KOMPONEN UTAMA
1. RESISTOR
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat arus listrik dan
menghasilkan nilai resistansi tertentu. Kemampuan resistor dalam menghambat arus listrik sangat beragam
disesuaikan dengan nilai resistansi resistor tersebut.
Resistor memiliki beragam jenis dan bentuk. Diantaranya resistor yang berbentuk silinder, smd
Surface Mount Devices, dan wirewound. Jenis jenis resistor antara lain komposisi karbon, metal film,
wirewound, smd, dan resistor dengan teknologi film tebal.Resistor yang paling banyak beredar di pasaran
umum adalah resistor dengan bahan komposisi karbon, dan metal film. Resistor ini biasanya berbentuk silinder
dengan pita pita warna yang melingkar di badan resistor. Pita pita warna ini dikenal sebagai kode resistor.
Dengan mengetahui kode resistor kita dapat mengetahui nilai resistansi resistor, toleransi, koefisien temperatur
dan reliabilitas resistor tersebut.
Simbol resistor
RESISTOR DENGAN KODE WARNA
Resistor yang menggunakan kode warna ada 3 macam, yaitu:
1
PENS – ITS, 22 – 23 MARET 2008
1. Resistor dengan 4 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi.
2. Resistor dengan 5 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi.
3. Resistor dengan 5 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi dan 1 pita warna untuk reliabilitas
Sedangkan ukuran resistor bermacam macam sesuai dengan ukuran daya resistor itu.Dipasaran terdapat
beberapa ukuran daya seperti ditunjukkan pada Gambar 1, untuk komposisi karbon dan Gambar 2 untuk metal
film.
Gambar 1. Resistor komposisi karbon dengan ukuran daya 18, 14 dan 12 watt
2
PENS – ITS, 22 – 23 MARET 2008
Gambar 2. Resistor metal film dengan ukuran daya dari atas ke bawah 18W toleransi±1, 14W
toleransi±1, 1W toleransi±5, 2W toleransi±5
KODE WARNA RESISTOR
Kode warna resistor dapat disederhanakan seperti pada Gambar 3.
3
PENS – ITS, 22 – 23 MARET 2008
Gambar 3. Tabel sederhana kode warna resistor.
Cara menggunakan tabel pada Gambar 3 adalah sebagai berikut:
1. Kolom colour menunjukkan warna pita pita pada
resistor. Supaya mudah dihafal maka dapat diringkas menjadi hi-co-me-ji-ku-hi-bi-u-a-p-em-per-
no, yaitu kempanjangan dari hitam-coklat-merah- jinggaoranye-kuning-hijau-biru-ungu-abu
abu- putih-emas-perak-no warna.
2. Kolom band a, band b, band c, adalah pita resistor
yang menunjukkan angka resistansi. 3. Kolom
band d adalah pita resistor yang menunjukkan nilai resistansi namun dikalikan
dengan nilai pada band a, band b, band c.
4. Kolom band d adalah pita resistor yang
menunjukkan nilai toleransi. 5. Kolom
band e adalah pita resistor yang menunjukkan nilai reliabilitas.
6. Untuk membedakan resistor dengan 5 pita dengan pita terakhir adalah toleransi dan 5 pita dengan pita
terakhir adalah reliabilitas adalah dengan melihat jarak pita terakhir. Jika jaraknya lebar maka pita
kelima adalah reliabilitas dan jika jaraknya sama dengan pita pita yang lain maka pita kelima adalah
toleransi.
7. Pita pertama suatu resistor adalah yang paling dekat dengan ujung resistor.
4
PENS – ITS, 22 – 23 MARET 2008
Contoh pembacaan kode warna resistor yang digunakan pada modul ini :
1. Resistor 1KΏ ± 1