c. Dalam rangka pemanfaatan, pendayagunaan, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk masyarakat;
d. Melibatkan peran serta mahasiswa; e. Dapat memberikan pencerahan dan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat serta bermanfaat bagi segenap civitas akademika.
BAB VI ETI KA DOSEN SEBAGAI WARGA MASYARAKAT
Pasal 22
1 Dosen Universitas Widyagama Malang sebagai anggota masyarakat terhormat dengan harkat dan martabat yang tinggi, wajib selalu
menghindarkan diri dari semua bentuk perbuatan tercela; 2 Dosen Universitas Widyagama dilarang menyalahgunakan institusi
Universitas Widyagama untuk kepentingan dan keuntungan pribadi.
Pasal 23
Dosen Universitas Widyagama dilarang untuk: a. Menyatakan dirinya sebagai yang paling tahu mengenai ilmu
pengetahuan di bidangnya; b. Menyampaikan keterangan yang tidak dapat dibuktikan kebenarannya;
c. Melakukan perbuatan yang bertentangan dengan etika, hukum, dan agama yang berlaku di masyarakat.
BAB VI I KEWAJI BAN DOSEN DALAM MELAKSANAKAN KODE ETI K DOSEN
Pasal 24
1 Dosen wajib mengindahkan dan melaksanakan Kode Etik Dosen; 2 Pelanggaran terhadap Kode Etik Dosen dapat dikenakan sanksi sesuai
dengan ketentuan dalam Peraturan Kode Etik Dosen ini.
Pasal 25
Penjatuhan sanksi terhadap pelanggaran kode etik dosen diputuskan dalam keputusan Badan Kehormatan Dosen setelah melakukan sidang pemeriksaan
pelanggaran kode etik.
BAB VI I I SANKSI
Pasal 26
Dosen yang terbukti melanggar etika dosen akan dikenakan sanksi sebagaimana ditentukan dalam peraturan ini.
Pasal 27
Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan berupa: a. sanksi ringan berupa:
1. teguran lisan atau tertulis; 2. surat peringatan;
b. sanksi sedang berupa: 1. tidak diberi jam mengajar selama 1 satu semester;
2. penundaan kenaikan jabatan dan atau pangkat selama 1 satu tahun; 3. penurunan jabatan akademik satu tingkat.
c. sanksi berat berupa: 1. pembebastugasan skorsing
2. pemberhentian dengan hormat atas permintaan sendiri 3. pemberhentian dengan tidak hormat
4. dikembalikan ke instansi induknya
Pasal 28
1 Dosen yang telah dua kali dikenakan sanksi ringan, jika melakukan hal yang sama dapat dijatuhi sanksi sedang.
2 Dosen yang telah dua kali dikenakan sanksi sedang, jika melakukan hal yang sama dapat dikenakan sanksi berat
Pasal 29
1 Penjatuhan sanksi
pemberhentian Dosen
ditindaklanjuti melalui
keputusan Yayasan; 2 Penjatuhan
sanksi selain
pemberhentian ditindaklanjuti
melalui keputusan Rektor.
BAB I X PELAPORAN DAN PENYELESAI AN