4. Kartu Inventaris Barang bangunan dan gedung : berisikan tentang nama
jenis barang atau nama asset tanah yang akan ditampilkan, no kode barang, no register, kondisi barang saat ini, luas asset tersebut, tanggal perolehan,
alamat, serta dokumen tanah dari bangunan atau gedung tersebut.
4.3.21 Form Cetak Laporan History Pindah Tangan Aset Tanah
Form cetak laporan history update pindah tangan aset tanah digunakan untuk memilih dan mencetak perubahan data aset tanah per periode tertentu. Pada
form laporan history update pindah tangan aset tanah ini memberikan informasi data-data harian perubahan pindah tangan aset tanah per periode tertentu. Form
cetak laporan history pindah tangan aset tanah dapat dilihat pada gambar 4.39.
Gambar 4.39 Tampilan Form Cetak Laporan History Update Pindah Tangan Aset Tanah
4.3.22 Form Cetak Laporan History Pindah Tangan Aset Bangunan dan
Gedung
Form cetak laporan history update pindah tangan aset bangunan dan gedung digunakan untuk memilih dan mencetak perubahan data aset bangunan
dan gedung per periode tertentu. Pada form laporan history update pindah tangan bangunan dan gedung ini memberikan informasi data-data harian perubahan
history update pindah tangan aset bangunan dan gedung per periode tertentu. Form cetak laporan history update pindah tangan aset bangunan dan gedung dapat
dilihat pada gambar 4.40.
Gambar 4.40 Tampilan Form Cetak Laporan History Update Pindah Tangan Aset Bangunan Dan Gedung
4.3.23 Form Cetak Laporan Detail History Pindah Tangan Aset Tanah
Form cetak laporan detail history update pindah tangan aset tanah digunakan untuk memilih dan mencetak perubahan data aset tanah per periode
tertentu. Pada form laporan detail history update pindah tangan aset tanah ini memberikan informasi data-data harian perubahan detail history update pindah
tangan aset tanah per periode tertentu. Form cetak laporan detail history update pindah tangan aset tanah dapat dilihat pada gambar 4.41.
Gambar 4.41 Tampilan Form Cetak Laporan Detail History Update Pindah Tangan Aset Tanah
Keterangan Gambar: 1.
Surat Gubernur : berisikan tentang no surat keputusan gubernur. 2.
Kode Lokasi : menggambarkanmenjelaskan kode bidang, SKPD atau unit kerja serta nama dari kode lokasi tersebut.
3. Kode Barang : menggambarkanmenjelaskan kode barang tanah untuk
bangunan kantor, ruangan, dan sebagainya serta nama kode barang. 4.
Kode Kepemilikan : menggambarkanmenjelaskan kode kepemilikan kabupatenkota atau kepemilikan provinsi serta nama kode kepemilikan.
5. No Register: berisikan no urut asset tanah.
6. Data Pokok : berisikan tentang data-data pokok asset tanah berupa nama
tanah, alamat, kota, kecamatan, desa, kode pos, luas tanah, kondisi tanah saat ini, tahun lapor, cara perolehan, asal, tanggal perolehan, tanggal
tercatat, tanggal asset, no SPK, status tanah, no sertifikat, no SPPT, tanggal PBB, nilai PBB, Koordinat asset tanah serta altimeter tanah.
7. Data Pendukung I : berisikan tentang penanggung jawab asset tanah
tersebut, seperti NIP pengguna, nama pengguna, alamat pengguna, status tanah, nilai, penggunaan asset tanah, dan keterangan.
8. Data Pendukung II : berisikan tentang data-data batas-batas suatu barang
serta kondisi sekeliling asset tanah. 9.
Data Pendukung III : berisikan tentang data-data spesifikasi asset tanah. 10.
Foto : berisikan foto-foto asset tanah, mulai dari tampak semuanya, tampak samping kiri dan kanan, tampak depan dan belakang.
11. Denah : berisikan tentang gambar letak asset tanah.
4.3.24 Form Cetak Laporan History Pindah Tangan Aset Bangunan dan
